Lempeng megathrust bergerak picu gempa Yogyakarta M 5,5

- Redaksi

Selasa, 27 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi gempa bumi - Istimewa

Ilustrasi gempa bumi - Istimewa

sukabumiheadline.com – Gempa dengan magnitudo (M) 5,5 (sebelumnya BMKG menyampaikan M 5,8) mengguncang laut selatan Yogyakarta atau Samudera Hindia. BMKG menyebut jika gempa dipicu lempeng megathrust yang bergerak.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, melalui siaran pers tertulis menjelaskan bahwa gempa pukul 19.57.42 tadi tergolong gempa tektonik dengan pusat gempa yang dangkal.

Rekomendasi Redaksi: Hasil riset ada Sukabumi dalam daftar 22 kecamatan terancam gempa megathrust picu megatsunami

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Episenter gempabumi terletak pada koordinat 8,85° LS; 110,17° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 107 km arah Barat Daya Gunungkidul pada kedalaman 42 km,” tulis Daryono dikutip Selasa (27/8/2024).

Baca Juga :  Sukabumi wajib waspada, BRIN: Siklus 600 tahun tsunami dipicu megathrust ancam jutaan warga di Jawa

Gempa kecil dari megathrust

Gempa ini termasuk gempa megathrust. “Namun kecil,” kata Daryono. Dia menjelaskan, lempeng-lempeng bumi di megathrust daerah Samudera Hindia Selatan Pulau Jawa bergerak sehingga mengakibatkan gempa.

Baca Juga:

Baca Juga :  Warga di kawasan pantai Sukabumi wajib tahu kenapa Megathrust jadi ancaman serius

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi batuan di bidang kontak antar lempeng (megathrust),” jelas Daryono.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust),” tambah dia.

Gempa ini tidak berakibat tsunami. Gempa ini dirasakan dari Malang di Jawa Timur hingga Tasikmalaya di Jawa Barat.

Hingga pukul 20.45 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 11 (sebelas) aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar M 4,0 dan magnitudo terkecil M 2,6. Menurut Daryono, gempa susulan biasanya berkekuatan lebih kecil.

Berita Terkait

Fakta dan sejarah Sesar Citarik: Membentang dari Sukabumi, Bogor hingga Bekasi
Cek harga Ricoh GR IV, kamera saku dengan bluetooth dan LAN nirkabel
Beli Vivo V60, ponsel dengan kamera Zeiss dan baterai besar
Cek harga Fujifilm X Series, bodi simpel dan jepretan resolusi tinggi
Sudah meluncur Honda N-One e: dapat sentuhan sporty dari Mugen, cek harga di Indonesia
Review Infinix GT 30 Pro, desain stylish, performa gahar, harga terjangkau
Vivo G3 5G meluncur, dibekali kamera 15 MP dan layar berponi
Pakai baju baru yang fashionable, cek harga New Honda Stylo 160

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 09:14 WIB

Fakta dan sejarah Sesar Citarik: Membentang dari Sukabumi, Bogor hingga Bekasi

Senin, 25 Agustus 2025 - 00:52 WIB

Cek harga Ricoh GR IV, kamera saku dengan bluetooth dan LAN nirkabel

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 01:39 WIB

Beli Vivo V60, ponsel dengan kamera Zeiss dan baterai besar

Jumat, 22 Agustus 2025 - 03:58 WIB

Cek harga Fujifilm X Series, bodi simpel dan jepretan resolusi tinggi

Kamis, 21 Agustus 2025 - 10:49 WIB

Sudah meluncur Honda N-One e: dapat sentuhan sporty dari Mugen, cek harga di Indonesia

Berita Terbaru

Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rosiade - Instagram

Konten

Pratama Arhan diam-diam gugat cerai Azizah Salsha

Senin, 25 Agu 2025 - 18:50 WIB

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak - Istimewa

Olahraga

Bojan Hodak: Semua tim berjuang 300 persen saat lawan Persib

Senin, 25 Agu 2025 - 03:00 WIB