Mantan Koruptor Kembali Aktif di Partai, PPP: Romahurmuziy Bisa Jadi Duta Antikorupsi

- Redaksi

Rabu, 4 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mantan Ketum PPP Muhammad Romahurmuziy saat diperiksa KPK. l Istimewa

Mantan Ketum PPP Muhammad Romahurmuziy saat diperiksa KPK. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Jelang Pemilu 2024, mantan Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy kembali aktif di partai yang pernah ia pimpin, Partai Persatuan Pembangunan atau PPP.

Saat ini, di partai berlambang Kabah tersebut, Romahurmuziy menduduki jabatan barunya sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Partai.

Hal itu diketahui setelah pria yang akrab dipanggil Romy itu mengunggah bukti susunan kepengurusan baru DPP PPP melalui akun Instagram resminya @romahurmuziy.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Romy mengaku mendapatkan amanah sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Partai hingga periode 2025, didampingi 5 wakil ketua dalam susunan Wantim DPP PPP di antaranya Wardatul Asriyah, Nu’man Abdul Halim, Anang Iskandar, Syarif Hardler, dan Witjaksono. Sedangkan, Anas Thahir menjadi sekretaris, Hizbiyah Rohim dan Irene Rusli Halil menjabat sebagai wakil sekretaris.

Dalam surat yang ditandatangani Pelaksana Tugas atau Plt Ketum Muhammad Mardiono dan Sekjen PPP Arwani Thomafi pada 27 Desember 2022 lalu tersebut Romy juga menyertakan caption menerima amanah dari PPP agar partai kembali merekah.

Baca Juga :  PDIP memohon ke Prabowo bantu selamatkan PPP agar lolos ke Senayan

Jadi Napi Korupsi Kasus Suap

Untuk informasi Romahurmuziy alias Rommy telah bebas. Ia keluar dari rumah tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK, pada Rabu (29/4/2020).

Sebelumnya, Mahkamah Agung memerintahkan KPK untuk mengeluarkan Rommy dari rumah tahanan. Romahurmuziy bebas setelah Pengadilan Tinggi Jakarta menerima banding dan memangkas masa hukumannya.

“Penetapan penahanan yang dikeluarkan oleh MA tetap dicantumkan klausul bahwa penahanan terdakwa sudah sama dengan putusan yang dijatuhkan oleh Pengadilan Tinggi DKI sehingga terdakwa dapat dikeluarkan dari tahanan demi hukum,” kata Juru Bicara MA Andi Samsan Nganro dilansir antaranews.com.

Romy terbukti menerima suap sebesar Rp 255 juta dari Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur Haris Hasanuddin dan Rp91,4 juta dari Kepala Kementerian Agama Kabupaten Gresik Muhammad Muafaq Wirahadi.

Baca Juga :  Berita Foto l Pembekalan Bacaleg oleh DPC PPP Kota Sukabumi

Bisa Jadi Duta Antikorupsi

Sementara itu, Muhamad Mardiono mengatakan bahwa Muhammad Romahurmuziy bisa menjadi duta antikorupsi bagi partai berlambang kakbah tersebut.

Dia berharap, Romy bisa berbagi pengalaman agar kader PPP dapat mencegah terjadinya tindakan korupsi.

“Kita juga tidak boleh apatis karena bisa jadi dengan pengalaman yang Beliau (Romy) hadapi justru bisa akan mencegah terjadinya persoalan-persoalan kasus yang sama,” kata Mardiono, Selasa (3/1/2023).

“Kami butuh Beliau agar memberikan guidance pada kader-kader kami agar tidak terjerembab dalam hal yang sama, dengan kata lain Beliau bisa jadi duta antikorupsi di tengah-tengah masyarakat. Bisa jadi duta antikorupsi di tengah kader-kader Partai Persatuan Pembangunan,” imbuhnya.

Ditambahkan Mardiono, Romy masih muda dan memiliki aset penguasaan politik dan darah pejuang yang baik. Sebab, Romy pernah menjabat sebagai ketua umum PPP.

“Dan mengalir darah politik karena Beliau cicit pendiri Nahdlatul Ulama, yaitu cicit dari Kiai Tholhah Mansur, ibunya Beliau juga politisi handal di PPP, pendiri Ikatan Perempuan NU, pemudi perempuan NU,” kata Mardiono.

Berita Terkait

Biodata dan profil Ono Surono: Politikus PDIP, teman yang kini berseberangan dengan KDM
Pencopotan Marwan Hamami dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi bisa batal
Soal boikot Paripurna DPRD, Dewek: Asep Japar Bupati Sukabumi terlemah sepanjang sejarah
Diultimatum 25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi, ini jawaban tegas DPD Jabar
25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi ultimatum DPD Jabar: Jangan mentang-mentang!
PK curiga Asep Japar dipaksakan jadi Ketua DPD Golkar Kabupaten Sukabumi: Ada apa Bung dengan Asjap?
Posisi Marwan Hamami sekarang usai isu dipecat dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi
Maaf, Asep Japar bukan figur idaman PK untuk Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 21:18 WIB

Biodata dan profil Ono Surono: Politikus PDIP, teman yang kini berseberangan dengan KDM

Sabtu, 10 Mei 2025 - 01:34 WIB

Pencopotan Marwan Hamami dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi bisa batal

Jumat, 2 Mei 2025 - 00:01 WIB

Soal boikot Paripurna DPRD, Dewek: Asep Japar Bupati Sukabumi terlemah sepanjang sejarah

Rabu, 30 April 2025 - 15:09 WIB

Diultimatum 25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi, ini jawaban tegas DPD Jabar

Rabu, 30 April 2025 - 00:01 WIB

25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi ultimatum DPD Jabar: Jangan mentang-mentang!

Berita Terbaru

Ilustrasi pria mabuk minuman keras - Istimewa

Jawa Barat

Bapak-bapak nakal Sukabumi, siap-siap dikirim ke barak militer!

Minggu, 11 Mei 2025 - 16:00 WIB