Megawati Tanggapi Joe Biden Soal Jakarta Akan Tenggelam

- Redaksi

Sabtu, 7 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Jakarta Tenggelam | hops.id

Ilustrasi Jakarta Tenggelam | hops.id

SUKABUMIHEADLINES.com – Presiden Amerika Serikat (AS) telah menjadikan perubahan iklim sebagai salah satu agenda utamanya dan melihat isu tersebut sebagai salah satu ancaman serius tidak hanya bagi Amerika Serikat, tetapi juga dunia.

Menekankan seriusnya ancaman tersebut, Biden bahkan membahas sebuah prediksi yang menyebutkan bahwa Jakarta akan tenggelam dalam 10 tahun ke depan akibat perubahan iklim.

“Jika, pada kenyataannya, permukaan laut naik 2,5 kaki (76 sentimeter), Anda akan melihat jutaan orang yang berimigrasi, memperebutkan tanah yang subur. Anda melihat apa yang terjadi di Afrika Utara,” kata Biden saat berpidato di Pusat Kontraterorisme Nasional AS di McLean, Virginia, Selasa (27/7/2021) dikutip dari kumparan.com.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengomentari pernyataan Presiden AS Joe Biden yang menyebut Jakarta kemungkinan akan tenggelam 10 tahun lagi. Megawati bahkan sempat membicarakan hal ini dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

“Sampai Presiden Amerika Joe Biden itu bikin statement. Saya sampai bilang sama Hasto. Halah halah, To, pasti, deh, entar rakyat kita, opo-opo pejabat langsung ribut karena yang ngomong Presiden Amerika. Urusan global warming, urusan lingkungan, terus nyebut Indonesia,” kata Megawati dalam acara Pelatihan Mitigasi Bencana Gempa Bumi dan Tsunami, Rabu (4/8/2021).

Megawati mengatakan, Jakarta tengah dihadapi persoalan lingkungan, di mana tanahnya terus mengalami penurunan. Akibatnya, air laut bisa masuk ke daratan. Sehingga, hal itu yang membuat daratan Jakarta bisa tenggelam dengan air laut.

“Mulut saya ini sudah ngomong dari tahun piro itu. Jakarta ini makin hari makin turun. Saya sudah ngomong sampai capek, dari zaman Pak Sutiyoso kalau enggak salah,” kata Megawati dikutip dari megapolitan.okezone.com.

Megawati berharap para elite politik di Indonesia menanggapi serius pernyataan Presiden Amerika tersebut.

Megawati juga sudah menyampaikan pernyataan Jo Biden kepada Presiden Joko Widodo.

Rencananya, Pemerintah sendiri akan memindahkan Ibu Kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur untuk mengurangi kepadatan penduduk.

Megawati menjelaskan selama ini masyarakat berpikir pulau-pulau di Indonesia akan tenggelam. Padahal sebetulnya permasalahannya adalah air laut yang semakin naik.

“Padahal pulaunya, ya, di situ. Yang jadi disasternya naik air laut. Pikirnya pulau-pulau kita tenggelam. Bukan, salah. Katanya emang… opo yo, bingung saya sendiri. Pulaunya stay, ada. Air lautnya yang naik,” kata Megawati dikutip dari kumparan.com.

Berita Terkait

Sudah diberi amnesti, ini puja-puji PDIP di Satu Tahun Prabowo-Gibran
Mundur dari Nasdem, Ahmad Sahroni bertemu Waketum PSI sepengetahuan Jokowi
Dualisme berakhir, ini susunan pengurus DPP PPP, siapa jadi ketum?
Klaim Mardiono terpilih jadi Ketum PPP secara aklamasi dibantah Rommy
Diwarnai kericuhan, Muhammad Mardiono Ketua Umum PPP secara aklamasi
Respons berbeda Titiek Soeharto dengan Jokowi soal Prabowo-Gibran 2 periode
Jokowi perintahkan relawan dukung Prabowo-Gibran 2 periode
KPU bikin aturan rahasiakan data Capres-Cawapres, termasuk ijazah

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 01:00 WIB

Sudah diberi amnesti, ini puja-puji PDIP di Satu Tahun Prabowo-Gibran

Kamis, 16 Oktober 2025 - 03:46 WIB

Mundur dari Nasdem, Ahmad Sahroni bertemu Waketum PSI sepengetahuan Jokowi

Senin, 6 Oktober 2025 - 17:11 WIB

Dualisme berakhir, ini susunan pengurus DPP PPP, siapa jadi ketum?

Minggu, 28 September 2025 - 17:10 WIB

Klaim Mardiono terpilih jadi Ketum PPP secara aklamasi dibantah Rommy

Sabtu, 27 September 2025 - 23:31 WIB

Diwarnai kericuhan, Muhammad Mardiono Ketua Umum PPP secara aklamasi

Berita Terbaru

Kenalin Koboy Sukabumi, si abah legend yang nyentrik dan pede abis - Ist

Konten

Kenalin Koboy Sukabumi: Si abah legend penembus mesin waktu

Minggu, 26 Okt 2025 - 01:40 WIB

Siswa-siswi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) - sukabumiheadline.com

Pendidikan

Mulai dari TK Pemerintah tetapkan Wajib Belajar 13 Tahun

Sabtu, 25 Okt 2025 - 21:16 WIB