Mualaf Belanda Protes Foto Dirinya Digunakan Akun Palsu di Twitter untuk Puji Jokowi

- Redaksi

Selasa, 16 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Joram van Klaveren. l Istimewa

Joram van Klaveren. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com I JAKARTA – Joram van Klaveren, mantan politikus sayap kanan Belanda memberi penegasan jika akun Twitter Albrecht Kesselring, @AlbrechtKesser1 bukan miliknya.

Di jagat Twitter, akun Albrecht yang menggunakan foto Joram, dikenal sering memuji Presiden Joko Widodo (Jokowi), khususnya terkait Sirkuit Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Di sisi lain, Albrecht juga berulangkali mengkritik Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, dan mempertanyakan sirkuit Formula E di Jakarta. Meskipun setiap membuat status selalu menggunakan bahasa Inggris. Namun, ia berteman dengan akun warga Indonesia, seperti Ferdinand Hutahean, @FerdinandHaean3, yang dikenal sebagai pendukung Jokowi.

Baca Juga :  Kasus Korupsi BTS 4G, Eks Menkominfo Tabuh Genderang Perang: Ungkit Arahan Jokowi

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Joram yang dulu dikenal anti-Islam tapi kini sudah mualaf itu menyebut, jika banyak akun palsu yang mengatasnamakan dirinya maupun memajang fotonya.

“Itu bukan saya. Terima kasih sudah menginformasikan ke saya tentang akun palsu ini. Wassalam,” ucap Joram lewat akun Twitter, @JoramvKlaveren dikutip sukabumiheadlines.com, Selasa (16/11/2021) dini hari.

Kini, foto profil akun @AlbrechtKesser1 sudah berubah menjadi Gereja Blenduk di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Berita Terkait

Menko PMK minta BAZNAS bantu pemerintah
Jabatan baru Brigjen TNI Syaepul Mukti Ginanjar, jenderal asal Sukabumi peraih Tri Sakti Wiratama
Serikat Pekerja tuntut makzulkan Dedi Mulyadi ke DPRD Jawa Barat
Setelah tak di bawah Kemenag, kini BP Haji berubah jadi Kementerian Haji dan Umrah
Budi G. Sadikin dan Dedi Mulyadi akan benahi pelayanan kesehatan di Sukabumi
Ditanya soal balita di Sukabumi mati karena cacingan, Menko PMK Pratikno mengaku ngantuk
Tragedi balita Raya dipenuhi cacing, Wamensos: Pemda Sukabumi harus aktif
Mayoritas warga Jawa Barat tak puas kinerja Dedi Mulyadi

Berita Terkait

Kamis, 28 Agustus 2025 - 14:07 WIB

Menko PMK minta BAZNAS bantu pemerintah

Rabu, 27 Agustus 2025 - 02:52 WIB

Jabatan baru Brigjen TNI Syaepul Mukti Ginanjar, jenderal asal Sukabumi peraih Tri Sakti Wiratama

Selasa, 26 Agustus 2025 - 15:38 WIB

Serikat Pekerja tuntut makzulkan Dedi Mulyadi ke DPRD Jawa Barat

Senin, 25 Agustus 2025 - 13:23 WIB

Setelah tak di bawah Kemenag, kini BP Haji berubah jadi Kementerian Haji dan Umrah

Minggu, 24 Agustus 2025 - 01:14 WIB

Budi G. Sadikin dan Dedi Mulyadi akan benahi pelayanan kesehatan di Sukabumi

Berita Terbaru

Menko PMK, Pratikno - Ist

Nasional

Menko PMK minta BAZNAS bantu pemerintah

Kamis, 28 Agu 2025 - 14:07 WIB