sukabumiheadline.com – Setelah sempat melarikan diri, pelaku yang membacok pelajar SMK Teknika Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, akhirnya dibekuk polisi, pada Selasa (21/10/2025). Adapun korban, bernama Angga (17), harus dirawat karena mengalami luka di bagian kepala dan pelipis.
Seperti diberitakan sukabumiheadline.com sebelumnya, Anggaran saat itu hendak berangkat sekolah. Namun, dalam perjalanan ia menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal (OTK) terjadi di Karang Tengah, Desa Karang Tengah, Kecamatan Cibadak, pada Senin (20/10/2025) pagi sekira pukul 06.30 WIB lalu. Baca selengkapnya: Siswa SMK Teknika Cisaat dibacok OTK di Sukabumi
Saat ini, pelaku sudah diamankan jajaran kepolisian. Menurut Kapolsek Cibadak, AKP Idji Jubaedi, mengatakan setelah menerima laporan kejadian, pihaknya langsung bergerak menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Polisi juga memeriksa korban yang tengah dirawat di RSUD Sekarwangi, karena mengalami luka cukup serius.
“Kami dari pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian setelah mendapatkan laporan serta memastikan kondisi korban, selanjutnya kami melakukan penyelidikan di sekitar lokasi untuk mencari keterangan dan saksi sebanyak-banyaknya,” ungkap Idji, Selasa (21/10/2025) di Mako Polsek Cibadak.
Lanjut Idji, sekira pukul 10.30 WIB pihak keluarga korban resmi membuat laporan polisi di Polsek Cibadak. Setelah itu, petugas melanjutkan pengejaran terhadap pelaku yang diduga melarikan diri ke arah SMK Pertanian.
“Pada hari itu juga selesai menerima laporan kami lakukan pengejaran hingga dini hari lakukan pencarian terduga pelaku. Alhamdulillah sekira pukul 15.00 WIB, kami berhasil menangkap pelaku di daerah Cimahi, Cicantayan, tepatnya di dekat persimpangan Jalan Lingkar Selatan,” lanjutnya.
Penangkapan pelaku berinisial R tersebut merupakan inisiatif Polsek Cibadak sebagai bentuk komitmen dalam menindak tegas aksi kekerasan atau tawuran pelajar yang semakin meresahkan masyarakat.
“Terduga pelaku cukup berani karena melakukan aksinya di pagi hari, biasanya tawuran itu terjadi siang atau malam hari. Ini situasi yang berbeda dan perlu mendapat perhatian serius,” tegasnya.
Setelah berhasil diamankan jajaran anggota Kepolisian Polsek Cibadak berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu bilah golok, baju seragam sekolah warna biru putih, dan satu jaket sweater yang digunakan saat kejadian.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku diketahui masih berstatus pelajar di salah satu SMK di Sukabumi dan berusia 18 tahun, sehingga masuk kategori dewasa. Sementara korban diketahui masih di bawah umur. Saat ini kasusnya sudah kami limpahkan ke Mapolres Sukabumi untuk proses hukum lebih lanjut,” pungkasnya.