22.4 C
Sukabumi
Kamis, April 25, 2024

Suzuki SUI 125 Meluncur, Spesifikasi Vespa Banget Harga Terjangkau

sukabumiheadline.com l Skutik modern Suzuki Vespa SUI...

Thrust Defender 125, Motor Matic Maxi Bikin Yamaha XMAX Ketar-ketir, Cek Harganya

sukabumiheadline.com l Thrust Defender 125, diprediksi bakal...

Desain Ala Skuter Retro, Intip Spesifikasi dan Harga Suzuki Saluto 125

sukabumiheadline.com l Di belahan dunia lain, Suzuki...

Pengakuan Mengejutkan Kuasa Hukum Ferdy Sambo, 5 Fakta Putri Candrawathi Tersangka Pembunuhan Berencana

HukumPengakuan Mengejutkan Kuasa Hukum Ferdy Sambo, 5 Fakta Putri Candrawathi Tersangka Pembunuhan Berencana

SUKABUMIHEADLINE.com l Tersangka baru kasus Brigadir J kembali diumumkan. Sosok tersebut adalah Putri Candrawathi, istri dari Ferdy Sambo yang merupakan salah satu tersangka lain penembakan Brigadir J.

Berikut 5 fakta suami dan istri, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi jadi tersangka:

1. Putri Candrawathi Tersangka

Polri menetapkan tersangka baru kasus Brigadir J yakni istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi (PC). Putri dianggap terlibat dalam tewasnya Brigadir J.

“Penyidik menetapkan Saudari PC sebagai tersangka,” kata Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto, Jumat (19/8/2022).

2. Bukti Putri Terlibat Pembunuhan Brigadir J 

Polri telah memiliki barang bukti yang membuat Putri Candrawathi terlibat dalam pembunuhan Brigadir J.

Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan sebanyak tiga kali kepada Putri. Timsus juga telah memanggil Putri pada Kamis (18/8/2022) kemarin, tapi ia mengaku sakit.

“Seyogianya juga kemarin yang bersangkutan harus diperiksa, tapi muncul surat sakit dari dokter yang bersangkutan dan minta istirahat selama tujuh hari,” ucap Andi, Jumat.

Meskipun Putri tidak hadir, penyidik Timsus telah menetapkannya sebagai tersangka. Andi menyebutkan bahwa penyidik setidaknya mempunyai dua alat bukti untuk menetapkan Putri sebagai tersangka.

“Berdasarkan dua alat bukti: yang pertama keterangan saksi, kemudian bukti elektronik CCTV, baik yang ada di Saguling maupun yang ada di dekat TKP, yang selama ini menjadi pertanyaan publik, yang diperoleh dari DVR pos satpam inilah yang menjadi bagian circumstantial evidence atau barang bukti tidak langsung, yang jadi jadi petunjuk bahwa PC ada di lokasi sejak di Saguling sampai di Duren Tiga,” jelas Andi.

3. 5 Tersangka Kasus Pembunuhan Brigadir J 

Hingga saat ini, polisi sudah menetapkan lima tersangka dalam kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J, yakni Bharada Richard Eliezer (RE), Brigadir Ricky Rizal (RR), Kuat Ma’ruf, Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

4. Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana

Putri Candrawathi adalah tersangka baru pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Putri dijerat pasal pembunuhan berencana yang sama dengan Ferdy Sambo.

“Jadi pasal yang kami sangkakan terhadap Saudara PC adalah Pasal 340 subsider 338 juncto Pasal 55 juncto Pasal 56 KUHP,” kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian.

5. Kuasa Hukum Keluarga Ferdy Sambo Merasa Di-prank

Dengan ditetapkannya Putri Candrawathi sebagai tersangka, kuasa hukum keluarga Ferdy Sambo, Patra M Zen, membuat pengakuan mengejutkan.

Patra M Zen mengaku dirinya telah mendapat informasi bohong dari pihak kliennya dan pihak Ferdy Sambo dalam peristiwa dugaan pelecehan seksual terhadap Putri Candrawathi.

“Jadi yang mau saya sampaikan ini adalah saya pun diberikan informasi yang keliru. Kalau bahasa sekarang ya kena prank juga lah,” kata Kuasa Hukum Putri Candrawathi, Patra M Zen.

Pengakuannya Patra terungkap saat sesi wawancara dalam acara talkshow Rosi bersama Rosianna Silalahi di akun YouTube Kompas TV, Kamis (18/8/2022).

Rosianna Silalahi sebagai pembawa acara talkshow Rosi tersebut, langsung sangsi dengan pengakuan kuasa hukum Putri Candrawathi itu.

“Seorang kuasa hukum juga kena prank? Dibohongi?,” tanya Rosi.

Patra M Zen menceritakan awal mendapat informasi dari pihak Putri Candrawathi hingga melakukan pembelaan terhadap kliennya ini.

“Landasannya kan saling percaya. Bahwa ternyata saya juga kena prank, belakangan baru tahu kan. Baru tahunya apa, ternyata memang tidak ada peristiwa ataupun unsurnya tidak terpenuhi kan, dibilang oleh Bareskrim, begitu,” jelas Patra.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer