Sunday, May 28, 2023
Sukabumi Headline
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah
No Result
View All Result
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah
No Result
View All Result
Sukabumi Headline
No Result
View All Result
Home Khazanah

Ponpes Tarbiatul Aulad, Oase di Tengah Tempat Hiburan Malam Sukabumi

"Perubahannya sangat luar biasa. Alhamdulillah pelaksanaan Shalat Jumat dari awalnya diikuti sedikit jamaah, sekarang agak lumayan bertambahnya," ungkap KH. Khudori.

Muhammad Farhan Al-Rasyid by Muhammad Farhan Al-Rasyid
1 year ago
in Khazanah
0
Ponpes Tarbiatul Aulad, Oase di Tengah Tempat Hiburan Malam Sukabumi

Ponpes Tarbiatul Aulad Palabuhanratu. l Istimewa

Share ShareShare

SUKABUMIHEADLINE.com l PALABUHANRATU – Berawal dari keinginannya membatu pemerintah dalam mengurangi kemaksiatan, KH. Khudori nekad mendirikan pondok pesantren (ponpes) di tengah sebuah perkampungan yang dikenal sebagai tempatnya hiburan malam.

Berkat perjuangan yang tidak kenal lelah, KH. Khudori berhasil mendirikan Ponpes Tarbiatul Aulad, di Kampung Cibolang Baru RT 04/02, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Kini pondok pesantren yang didirikan sejak dua tahun lalu di kawasan tempat hiburan malam (THM) ini, ramai dipenuhi santri yang menuntut ilmu agama.

Ponpes Tarbiatul Aulad. l Istimewa

Salah satu kelebihan di Ponpes Tarbiatul Aulad, KH. Khudori tidak memungut biaya apapun alias gratis kepada para murid-mudirnya yang ingin belajar ilmu agama Islam di pondok pesantren tersebut.

Kepada sukabumiheadline.com, KH Khudori menceritakan, dengan mendirikan pondok pesantren, selain ingin mencerdaskan umat, juga membantu pemerintah menyadarkan manusia agar kembali ke jalan yang diridhai Allah SWT.

Baca Juga

Monyet Liar Serbu Rumah, Warga Cicurug Sukabumi Bingung Tak Ada Solusi

Pilih-pilih Bacaleg PKB Dapil 1-6 Kabupaten Sukabumi

Topping Melimpah dan Bikin Kenyang, Mie Ayam Rp7 Ribu di Warudoyong Sukabumi

Pemotor Tanpa Identitas Pingsan di Jalan Lembursitu Sukabumi

“Saya sudah bertekad ingin mengurangi sedikit demi sedikit kemaksiatan, supaya kampung yang berada di kawasan tempat hiburan malam ini menjadi kampung yang rahmatan lil alamin,” jelasnya.

“Saya ingin menjadikan kampung penuh dengan keberkahan dan perlindungan Allah SWT. Itu saja keinginan saya sejak dulu, agar umat kembali ke fitrahnya masing-masing,” sambungnya.

KH. Khudori menjelaskan, banyak tantangan harus dihadapinya ketika proses mendirikan Ponpes Tarbiatul Aulad tersebut. Baik tantangan dari dalam maupun luar kampungnya.

“Tantangan dari lingkungan, ada yang pro dan kontra. Tetapi saya pikir itu biasa. Makanya saya jadikan cambuk untuk lebih bersemangat dalam berdakwah,” akunya.

Namun demikian, ia mengaku tidak pernah menerima ancaman dari siapapun. “Kalau ancaman gak ada. Awal membangun juga dengan getir dan pahit, anak-anak terpaksa mencari dana sampai ke daerah Pajampangan dan Banten. Alhamdulillah dua tahun merintis dari awal, berdirilah pesantren ini,” jelasnya.

Ponpes Tarbiatul Aulad. l Istimewa

Semangat KH. Khudori meningkat manakala melihat ada perubahan kebiasaan yang positif di kawasan THM di sekitar Kampung Cibolang Baru RT 04/ 02, Desa Citepus, dimana jemaah masjid dari hari ke hari ada peningkatan, termasuk saat pelaksanaan Shalat Jumat.

“Perubahannya sangat luar biasa. Alhamdulillah pelaksanaan Shalat Jumat dari awalnya diikuti sedikit jamaah, sekarang agak lumayan bertambahnya,” ungkap KH. Khudori.

Adapun, terkait keberadaan hiburan malam ada aturannya. Jika sebelumnya dimulai jam 21.00 WIB, tapi sekarang lebih dibatas. “Demikian juga dengan hari Jumat, tidak ada hiburan malam,” bebernya.

Masih kata KH. Khudori, saat ini jumlah pengajar di Ponpes Tarbiatul Aulad, dirinya dibantu Abah Wawan atau yang akrab disapa Kang Ujang

Dengan semakin berkembangnya pesantren yang didirikannya, saat ini KH. Khudori mengaku ada kendala dalam pembangunan pesantren.

“Ruangan yang sangat memerlukan dana ruangan sekolah TPQ, di atasnya sudah mulai dihuni. Saya sangat membutuhkan pemasangan GRC untuk atap sekira Rp20 jutaan lagi,” imbuhnya.

Adapun, terkait metode pembelajaran, KH. Khudori mengungkapkan, para santri diajarkan membaca dan mengkaji kitab kuning. Pembelajaran dilakukan sejak pagi hingga malam, jam 23.00 WIB, jam 13.00+16.00 WIB, dan pukul 08.00-03.00 WIB.

“Aktivitas di sini, menggali kitab kuning yang dikatakan pasaran. Siang malam,” pungkasnya.

Tags: Kabuaten SukabumiKitab KuningPalabuhanratuPondok PesantrenPonpesPonpes Tarbiatul AuladSukabumi
Previous Post

Profil Rojab Asyari, Mantan Jurnalis Dilantik Jadi Anggota DPRD Kota Sukabumi

Next Post

Aktor Muslim Bollywood Salman Khan Dikenal Dermawan, Nomor 5 Dibayari Utang Rp200 M

Muhammad Farhan Al-Rasyid

Muhammad Farhan Al-Rasyid

Related Posts

Ayana Moon, wanita Korea Selatan mualaf. l Istimewa
Khazanah

Hobi Pakai Hijab Sejak Kecil tapi Suka Makan Daging Babi, Ayana Moon Mualaf

19 May 2023
Pendeta Rusia Vladimir Ugryumov masuk Islam. l Istimewa
Khazanah

Yakin Tuhan Itu Esa, Pendeta Rusia Vladimir Ugryumov Akhirnya Mualaf

19 May 2023
Ingrid Kansil. l Istimewa
Khazanah

Cerita Mualaf Ingrid Kansil, Dari Taat ke Gereja hingga Bawa Ayah Masuk Islam

16 May 2023
Kompleks Ponpes Al-Zaytun di Indramayu. l Istimewa
Khazanah

Sejarah dan 5 Kontroversi Ponpes Al-Zaytun hingga Dituding Sesat

14 May 2023
Masjid Al Aqsha, kiblat pertama umat Muslim. l Istimewa
Khazanah

Bukan Nabi Muhammad SAW, Ini Orang yang Membangun Masjid Al Aqsha

7 May 2023
Nathalie Holscher bersama adik-adiknya. l Istimewa
Khazanah

Dua Adiknya Mualaf, Nathalie Holscher Bahagia dan Tak Merasa Sendiri Lagi

4 May 2023
Next Post
Aktor Muslim Bollywood Salman Khan Dikenal Dermawan, Nomor 5 Dibayari Utang Rp200 M

Aktor Muslim Bollywood Salman Khan Dikenal Dermawan, Nomor 5 Dibayari Utang Rp200 M

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

Selebrasi gol sujud syukur ala Cristiano Ronaldo dan Timnas Indonesia. l Istimewa

Momen Ronaldo Sujud Syukur di Laga vs Al-Shabab, Terinspirasi Timnas Indonesia?

28 May 2023
Pasukan Israel menyerbu kompleks Masjid Al Aqsha. l Istimewa

Dikawal Polisi Israel, Pemukim Yahudi Serbu Kompleks Al Aqsha

28 May 2023
Monyet liar menyerbu permukiman warga di Cicurug Sukabumi. l Istimewa

Monyet Liar Serbu Rumah, Warga Cicurug Sukabumi Bingung Tak Ada Solusi

28 May 2023
Klaim Suara PKB Solid, Pengamat: Cak Imin Pongah

Pilih-pilih Bacaleg PKB Dapil 1-6 Kabupaten Sukabumi

28 May 2023
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Privacy Police
  • Kode Etik

© 2022 Sukabumiheadline

No Result
View All Result
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah

© 2022 Sukabumiheadline