Ratusan wanita dan anak Kota Sukabumi jadi korban kekerasan selama 2024

- Redaksi

Selasa, 21 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tugu Kusakubumiku - Istimewa

Tugu Kusakubumiku - Istimewa

sukabumiheadline.com – Ratusan wanita dan anak di Kota Sukabumi, Jawa Barat, menjadi korban kekerasan dalam kurun 2024.

Diungkap oleh Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kota Sukabumi, Hendra Susanto, mengatakan sepanjang 2024, pihaknya melakukan pendampingan terhadap 127 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Dari kasus tersebut, jumlah korban sebanyak 138 orang.

“Kita melakukan pendampingan dan pelayanan terhadap 127 kasus kekerasan fisik maupun psikis. Dari jumlah itu, sebanyak 55 kasus kekerasan perempuan dewasa dan 72 kasus kekerasan anak,” ujarnya, dikutip sukabumiheadline.com dari website resmi Pemkot Sukabumi, Selasa (21/1/2025).

Sementara jumlah korban sebanyak 138 orang terdiri dari 55 wanita. Korban anak-anak terdiri dari pria dan wanita. “Untuk korban anak laki-laki sebanyak 41 orang dan anak perempuan 42 orang,” tambahnya.

Baca Juga :  Deretan Ojek Online yang Bangkrut, Warga Sukabumi Tak Lagi Bisa Gunakan Jasanya

Selama 2024, jumlah pelaporan kasus kekerasan cenderung meningkat dibanding tahun sebelumnya. Meningkatnya jumlah pelaporan tak terlepas upaya sosialisasi Dinas P2KBP3A yang terus menyosialisasikan perlindungan perempuan dan anak.

Hendra menuturkan, kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan didominasi kekerasan psikis. Sementara pada anak paling banyak kekerasan seksual.

“Kekerasan yang dialami perempuan dewasa paling banyak berkaitan psikis. Sisanya kekerasan fisik satu kasus dan KDRT ada 11 kasus. Sementara pada anak kebanyakan kasus kekerasan seksual. Sisanya fisik, psikis dan penelantaran,” terang dia.

Berita Terkait

Bandit asal Sukabumi diringkus polisi di Serang
Kisah Umar, ojol asal Sukabumi tulang punggung keluarga: Patah tulang dada dan rahang
Identitas ojol asal Sukabumi dilindas mobil Rantis Brimob, satu tewas
Remaja putri asal Sukabumi laporkan Habib Kwitang dan WNA Arab Saudi ke Bareskrim Polri
Bawa barang haram dari Jakarta, dua pria asal Sukabumi dibekuk di Bogor
63 warga Sukabumi dan Cianjur tak digaji terlantar di Batam dipulangkan KDM
Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger
Puluhan pelajar asal Cisaat Sukabumi hendak tawuran di Bogor diamankan polisi

Berita Terkait

Selasa, 9 September 2025 - 15:15 WIB

Bandit asal Sukabumi diringkus polisi di Serang

Jumat, 29 Agustus 2025 - 13:45 WIB

Kisah Umar, ojol asal Sukabumi tulang punggung keluarga: Patah tulang dada dan rahang

Jumat, 29 Agustus 2025 - 00:04 WIB

Identitas ojol asal Sukabumi dilindas mobil Rantis Brimob, satu tewas

Kamis, 28 Agustus 2025 - 12:08 WIB

Remaja putri asal Sukabumi laporkan Habib Kwitang dan WNA Arab Saudi ke Bareskrim Polri

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 00:53 WIB

Bawa barang haram dari Jakarta, dua pria asal Sukabumi dibekuk di Bogor

Berita Terbaru

Dukungan netizen terhadap kemerdekaan Bangsa Palestina. l Istimewa

Internasional

Negara Palestina merdeka, ini daftar negara pro, abstain dan menolak

Selasa, 16 Sep 2025 - 00:11 WIB