Sebut Ada Gubernur dari PDIP Tak Bangga dengan Dirinya, Pengamat: Puan Sindir Ganjar

- Redaksi

Sabtu, 12 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puan Maharani. l Ilustrasi: Fery Heryadi

Puan Maharani. l Ilustrasi: Fery Heryadi

SUKABUMIHEADLINE.com l Ketua DPR RI Puan Maharani melontarkan kekesalannya karena ada gubernur yang tak mau menyambut dirinya saat kunjungan kerja ke daerah. Puan mengatakan, gubernur itu tidak bangga terhadapnya yang merupakan Ketua DPR.

Diberitakan kompas.com, sindiran Puan itu disampaikan saat rapat koordinasi tiga pilar PDIP di Manado, Sulawesi Utara, Rabu, 9 Februari 2022.

Puan menyindir ada gubernur yang tidak bangga dengannya. Padahal, status Puan merupakan Ketua DPR ke-23. “Saya ini Ketua DPR ke-23 dari tahun 45 setelah menjabat DPR-DPR, itu saya Ketua DPR ke-23,” kata Puan.

Dia menekankan adalah kader PDIP perempuan yang pertama kali menjadi Ketua DPR. Puan mengingatkan saat dirinya datang ke daerah mestinya disambut. Namun, kepala daerah gubernur itu malah seperti tak semangat menyambutnya.

“Begitu saya datang nggak mau menyambut gitu loh. Saya jadi bingung. Kayak nggak semangat gitu. Padahal, harusnya jadi kebanggaan loh, ada kebanggaan, saya juga bangga kok datang sebagai Ketua DPR ke mana-mana,” tutur Puan.

Ucapan Puan itu dimaknai secara politik menyindir seorang. Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menganalisa sindiran Puan seperti ingin memperlihatkan privilage-nya sebagai pimpinan penting di PDIP.

Baca Juga :  Jokowi Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

“Bahasa yang digunakan Puan cukup keras. Kader yang dimaksud mestinya tahu diri seperti ukuran baju. Ini yang pertama kalinya, Puan mengeluarkan pernyataan yang sangat keras dan menjurus,” kata Adi, dikutip sukabumiheadline.com dari viva.co.id pada Sabtu, (12/2/2022).

Adi menambahkan, dari ucapan Puan memperlihatkan agar kader PDIP mesti tahu siapa pemilik partai. Kemudian, ia mengindikasikan sindiran Puan itu bisa diduga publik ditujukan untuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

“Karena belum ada kejadian di tempat lain, di mana Puan datang kepala daerahnya tak nyambut kecuali di Jateng,” ujarnya.

Namun, jika yang dimaksud Ganjar maka menurutnya juga membingungkan. Sebab, Ganjar dulu tak diundang Puan saat rapat konsolidasi PDIP di Jateng.

Berita Terkait

KPU bikin aturan rahasiakan data Capres-Cawapres, termasuk ijazah
Kisah hidup, harta dan kontoversi Budi Arie, loyalis Jokowi dipecat Prabowo dari Menkop
Prabowo reshuffle kabinet, ini daftar 5 menteri dipecat
Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati
Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI
Eko Patrio dan Uya Kuya dinonaktifkan dari DPR RI
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dipecat dari DPR RI
Ahmad Sahroni dipecat usai viral respons kritik bubarkan DPR

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 19:42 WIB

KPU bikin aturan rahasiakan data Capres-Cawapres, termasuk ijazah

Rabu, 10 September 2025 - 00:49 WIB

Kisah hidup, harta dan kontoversi Budi Arie, loyalis Jokowi dipecat Prabowo dari Menkop

Senin, 8 September 2025 - 20:13 WIB

Prabowo reshuffle kabinet, ini daftar 5 menteri dipecat

Senin, 1 September 2025 - 15:07 WIB

Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati

Minggu, 31 Agustus 2025 - 18:41 WIB

Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI

Berita Terbaru

OKI adalah organisasi internasional yang terdiri dari 57 negara anggota. OKI rutin menggelar pertemuan setiap tahun. Sejarah berdirinya OKI berawal dar pembakaran Masjid Al-Aqsa di Yerusalem - AFP PHOTO / YASIN AKGUL

Internasional

Respons Israel, OKI akan bentuk NATO versi negara Muslim

Rabu, 17 Sep 2025 - 16:49 WIB