Warga Cireunghas Sukabumi Posting di Medsos Bansos Dipotong, Ternyata…

- Redaksi

Rabu, 6 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi uang. l Istimewa

Ilustrasi uang. l Istimewa

sukabumiheadline.com l CIREUNGHAS – Polsek Cireunghas, Resor Sukabumi Kota mengungkap kasus dugaan pemotongan Bantuan Sosial (Bansos) di Desa Tegalpanjang, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (5/9/2023).

Dari hasil pemeriksaan polisi, dugaan pemotongan Bansos sebesar Rp50 ribu tersebut, dinilai hanya karena adanya kesalahpahaman.

Menurut Kapolsek Cireunghas, Ipda Hendrayana, untuk memastikan dugaan pemotongan Bansos di Desa Tegalpanjang, pihaknya sudah melakukan pemanggilan terhadap pendamping sosial kecamatan, pendamping sosial desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Ketua RT dan keluarga penerima manfaat (KPM).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan penyelidikan, sambung Hendrayana, KPM yang mengunggah masalahnya di media sosial Facebook terkait dugaan pemotongan Bansos itu, merupakan suami dari penerima manfaat bansos.

Baca Juga :  Cobain Nih! Sensasi Camping Berbeda di Bukit Bodogol Sukabumi

“Yang posting di Facebook soal itu, suaminya yang kerja di Jakarta. Ia mendapatkan laporan dari istrinya yang ada di rumah telah mendapatkan bansos sebesar Rp400 ribu,” kata Hendrayana, Rabu (6/9/2023).

Namun, saat hendak mendapatkan bansos tersebut, istrinya meminta bantuan kepada warga setempat untuk mencairkan bantuan lantaran ia tengah mengandung.

“Istrinya hanya terima uang Rp350 ribu, karena istrinya hamil, jadi nyuruh orang buat ngambil ke ATM dan di kasih imbalan Rp50 ribu, memang biasanya dia dapet itu Rp400 ribu,” ungkapnya.

“Jadi suaminya mungkin kaget, lalu nanya ke istrinya. Nah, sangkaannya yang ngambil itu istrinya. Padahal bukan karena ia tidak bisa keluar,” tambah Hendrayana.

Baca Juga :  Mak Entim Tergolek Tak Berdaya di Cisaat Sukabumi, Keluarganya Tidak Diketahui

Ia menambahkan, pihak kepolisian pun melakukan pemeriksaan terhadap warga lain penerima Bansos.

“Jadi di wilayah RT itu ternyata ada 17 orang KPM BPNT. Ternyata kedatangannya sama. Iya, intinya, saya juga gak mau dibohongin. Makanya kami kroscek,” jelas dia.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kanit Intelkam, Anggota Reskrim, Pendamping Sosial Kecamatan, BPD Desa Tegalpanjang, istri dan ibu kandung pemilik akun medsos serta Ketua RT yang sempat dicatut namanya dalam unggahan medsos tersebut.

Pasca pertemuan, diketahui bahwa unggahan mengenai pemotongan dana BPNT yang dilakukan oleh akun Facebook @Hikayat Benzema merupakan kesalahpahaman. Hal itu pun telah diklarifikasi oleh pemilik akun.

Berita Terkait

Lagi kerja, tukang tersengat listrik di Parungkuda Sukabumi
Tabrakan beruntun di Cibadak Sukabumi
Rumah Sidik di Parungkuda Sukabumi hancur tertimpa pohon durian
Main bola plastik di sungai, dua bocah Sukabumi tenggelam dan hanyut di Cimandiri
Tawuran pelajar SMP di Parungkuda Sukabumi dibubarkan warga
Tawuran pelajar SMP di Surade Sukabumi
Diduga melamun, pria Sukabumi ini tersambar KA Pangrango di Cisaat
Hancur jalan penghubung Parungkuda – Bojonggenteng – Parakansalak Sukabumi

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 13:46 WIB

Tabrakan beruntun di Cibadak Sukabumi

Minggu, 5 Oktober 2025 - 22:26 WIB

Rumah Sidik di Parungkuda Sukabumi hancur tertimpa pohon durian

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:29 WIB

Main bola plastik di sungai, dua bocah Sukabumi tenggelam dan hanyut di Cimandiri

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:19 WIB

Tawuran pelajar SMP di Parungkuda Sukabumi dibubarkan warga

Kamis, 2 Oktober 2025 - 19:07 WIB

Tawuran pelajar SMP di Surade Sukabumi

Berita Terbaru

Hikmah

Keselamatan dan kesehatan kerja menurut Islam

Rabu, 8 Okt 2025 - 02:30 WIB

SDN Suradita Kabupaten Sukabumi - sukabumiheadline.com

Headline

Ribuan ruang kelas SD di Kabupaten Sukabumi rusak

Rabu, 8 Okt 2025 - 01:19 WIB