Sunday, December 10, 2023
Sukabumi Headline
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Konten
  • Gaya Hidup
  • Tekno
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah
No Result
View All Result
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Konten
  • Gaya Hidup
  • Tekno
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah
No Result
View All Result
Sukabumi Headline
No Result
View All Result
Home Sukabumi

Warga Tegalbuleud Sukabumi Protes PTPN VIII Cikaso

1.790 hektare lahan dituding telah diuasai oleh PTPN VIII Cikaso selama hampir 20 tahun.

Eka Lesmana by Eka Lesmana
2 years ago
in Sukabumi
0
PTPN VIII

PTPN VIII Cikaso Tegalbuleud, Sukabumi. l Eka Lesmana

Share ShareShare

SUKABUMIHEADLINES.com l TEGALBULEUD – Para petani penggarap di Sukabumi masih banyak yang hidup dibawah garis kemiskinan, terlebih ruang-ruang hidup mereka, dari lahan garapan hingga pemukiman banyak berkonflik dengan korporasi, termasuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Seperti halnya terjadi di Kecamatan Tegalbuleud. Para petani penggarap menilai reforma agraria masih jauh dari harapan. Bahkan, keberpihakan pemerintah terhadap para petani penggarap, dinilai mereka, jauh dari memadai.

Dihubungi sukabumiheadlines.com, salah seorang petani penggarap, Kuswara alias Dobra menjelaskan, pihak PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII Cikaso Tegalbuleud bahkan tidak mengetahui secara persis luas tanah yang dikuasainya.

”Luas lahan sebenarnya milik PTPN VIII Cikaso adalah 213.471 hektare. Saya mendapat informasi ini dari Kantor ATR/BPN Kabupaten Sukabumi,” ujarnya, Ahad (10/10/21).

Untuk mengkonfirmasi luasan lahan tersebut, Kuswara mengaku sudah mendatangi pihak PTPN VIII Cikaso, untuk memastikan data yang dimilikinya adalah sesuai sebagaimana dijelaskan pihak ATRBPN. Selain itu, Kuswara juga meminta penjelasan mengenai posisi lahan serta batas-batasnya.

Baca Juga

Innalilahi, Atap Panti Asuhan dan TK Nurun Nisa Cicurug Sukabumi Hancur

Diterjang Hujan Deras, Sejumlah Kios Usaha di Cicurug Sukabumi Kebanjiran

Wanita Sukabumi Butuh Uang untuk Pengobatan Ibu Malah Dicabuli Dukun di Cikembar

Ngakunya Dibegal, Padahal Pria Asal Purabaya Sukabumi Ini Kalah Judi Slot

Sayangnya, sebut dia, pihak PTPN VIII Cikaso tidak bisa menunjukkan dan menerangkan letak batas-batas dimaksud.

”Sangat ironis, selaku pimpinan PTPN VIII Cikaso tidak mengetahui lahannya dan tidak dapat memberikan penjelasan alias menerangkan,” ungkap Kuswara.

Kuswara menambahkan, Erpah Cikaso 9-13 yang luasnya sekira 1.400 hektare dari total keseluruhan 1.790 hektare, sudah dilepas alias dikembalikan secara peerponding atau tanah negara bebas, dikuasai oleh negara dan oleh petani penggarap.

Namun, 1.790 hektare lahan tersebut, dituding Kuswara, malah diklaim oleh PTPN VIII Cikaso, hal tersebut sudah terjadi selama hampir 20 tahun.

”Sampai saat ini masih diabaikan alias tidak ada perbaikan atau penyelesaian. Padahal, di sana kurang lebih terdapat 400 petani penggarap,” cetus Kuswara.

”Sebetulnya kami sudah ada itikad baik denga cara menyurati kepada pihak kecamatan sebanyak tiga kali. Kemudian ke PTPN VIII Cikaso juga sebanyak tiga kali. Namun, semuanya tidak digubris, padahal tujuannya hanya ingin duduk bersama menyelesaikan permasalahan ini. Reformasi agraria yang didengungkan oleh Bapak Presiden Jokowi ternyata tidak digubris oleh pihak PTPN VIII Cikaso,” pungkas Kuswara.

Sementara, dikonfirmasi terpisah, Camat Tegalbuleud Antono, sampai berita ini diturunkan, belum merespons terkait permasalahan tersebut.

Tags: Kabupaten SukabumiPetani PenggarapPTPN VIII CikasoTegalbuleud
Previous Post

Bobotoh Persib dari Sukabumi Geruduk Kantor PT PBB

Next Post

Jebol Dinding hingga Tembus Lemari, Longsor di Nagrak Sukabumi

Eka Lesmana

Eka Lesmana

Related Posts

Puing atap Panti asuhan bertebaran di halaman. l Istimewa
Sukabumi

Innalilahi, Atap Panti Asuhan dan TK Nurun Nisa Cicurug Sukabumi Hancur

9 December 2023
Bengkel motor di Cicurug terendam banjir. l sukabumiheadline.com
Sukabumi

Diterjang Hujan Deras, Sejumlah Kios Usaha di Cicurug Sukabumi Kebanjiran

9 December 2023
Dukun cabul di Cikembar, Kabupaten Sukabumi. l Istimewa
Sukabumi

Wanita Sukabumi Butuh Uang untuk Pengobatan Ibu Malah Dicabuli Dukun di Cikembar

9 December 2023
Ngakunya Dibegal, Padahal Pria Asal Purabaya Sukabumi Ini Kalah Judi Slot
Sukabumi

Ngakunya Dibegal, Padahal Pria Asal Purabaya Sukabumi Ini Kalah Judi Slot

8 December 2023
Pelaku pencabulan modus ruqyah di Kebonpedes, Sukabumi. l Istimewa
Sukabumi

Janji Mau Diruqyah, Wanita Sukabumi Malah 3 Kali Disetubuhi Pria Kebonpedes

6 December 2023
Kelompok Parungkuda Street dan Warbu Street diamankan Polres Sukabumi. l Istimewa
Sukabumi

Warga Cidahu Tewas, Parungkuda dan Warbu Street Tawuran di Bojonggenteng Dibekuk Polisi

6 December 2023
Next Post
longsor

Jebol Dinding hingga Tembus Lemari, Longsor di Nagrak Sukabumi

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

Gereja Sidang Kristus Kota Sukabumi. l Istimewa

Sejarah Gereja Sidang Kristus Sukabumi, dari Gudang Senjata hingga Cagar Budaya

10 December 2023
Kronologi Bocah SD Yuwati Bhakti Sukabumi Diduga Dibully Sampai Patah Tulang dan Diintimidasi Agar Bohong

Kronologi Bocah SD Yuwati Bhakti Sukabumi Diduga Dibully Sampai Patah Tulang dan Diintimidasi Agar Bohong

10 December 2023
Xiaomi Pad 7 Pro

Xiaomi Pad 7 Pro Naik Kelas dari Generasi 6, Intip Bocoran Spesifikasi dan Harganya

10 December 2023
Mini golf di Goalpara Tea Park. l Istimewa

Goalpara Tea Park Sukabumi, Harga Tiket Fasilitas Cek di Sini

10 December 2023
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Privacy Police
  • Kode Etik

© 2022 Sukabumiheadline

No Result
View All Result
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Konten
  • Gaya Hidup
  • Tekno
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah

© 2022 Sukabumiheadline