Bank Syariah Muhammadiyah meluncur, diharapkan bertransformasi

- Redaksi

Selasa, 1 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bank Syariah Muhammadiyah - Ist

Bank Syariah Muhammadiyah - Ist

sukabumiheadline.com – Rencana Muhammadiyah untuk menghadirkan bank syariah sendiri kian mendekati kenyataan. Organisasi keagamaan besar ini tengah mempersiapkan peluncuran Bank Syariah Muhammadiyah (BSM) melalui transformasi dari Bank Perekonomian Rakyat Syariah (BPRS) Matahari Artha Daya, milik Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka), yang berlokasi di Ciputat, Tangerang Selatan.

Inisiatif Muhammadiyah ini mendapat sorotan luas karena dinilai menjadi bagian dari penguatan kemandirian ekonomi umat berbasis prinsip syariah. Selain itu, kehadiran BSM juga dipandang mampu menambah alternatif layanan keuangan inklusif di Indonesia.

Menurut Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae, proses perizinan pendirian bank syariah tersebut sudah memasuki tahap akhir. Ia memperkirakan izin resmi akan terbit dalam waktu dekat.

“Sudah diproses. Sepertinya sudah mau keluar izinnya ini, tidak lama lagi. Mungkin dalam sebulan ini saya kira sudah keluar,” ujar Dian, Senin (30/6/2025) lalu.

Muhammadiyah disebut akan memulai langkahnya dengan mengoperasikan BPRS terlebih dahulu sebagai tahap awal atau prototipe sebelum mengembangkan model bisnis yang lebih luas.

“Jadi, Muhammadiyah itu akan mengeluarkan dulu yang namanya BPRS. Itu akan menjadi prototipe sebetulnya. Apakah nanti akan bergerak ke arah bank komersial besar, itu sedang mereka pikirkan,” jelas Dian.

Baca Juga :  Profil AP Hasanuddin, Peneliti BRIN yang Viral Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah

Pendekatan ini, KTA Dian, memberi fleksibilitas bagi Muhammadiyah untuk menentukan arah pengembangan bank sesuai dengan karakteristik organisasinya yang unik dan berbasis komunitas.

OJK mendukung penuh inisiatif ini dan memberikan ruang bagi Muhammadiyah untuk mengembangkan sistem perbankan yang sesuai dengan nilai-nilai syariah sekaligus menjawab kebutuhan ekonomi umat.

Dian menyampaikan, transformasi ini dapat menjadi pintu masuk bagi potensi konsolidasi beberapa BPRS milik Muhammadiyah yang tersebar di berbagai daerah agar terintegrasi ke dalam satu entitas yang lebih besar dan efisien.

“Itu sebenarnya ganti nama dulu, baru nanti yang lainnya bisa mengikuti. Mudah-mudahan bisa begitu. Nanti mungkin bisa bertransformasi sampai menjadi bank umum juga,” kata Dian.

Berita Terkait

Permintaan tinggi dari Jepang, petani Sukabumi ramai-ramai tanam spilanthes acmella
Daftar 14 profesi akan punah dalam 5 tahun
Menghitung produksi ikan didaratkan di PPN Palabuhanratu Sukabumi, capai ratusan Miliar Rupiah
Profil Glenn Sugita, bos Persib jadi Komisaris PT LIB, Dirut masih Ferry Paulus
Digempur impor, hanya 4 kecamatan ini di Kabupaten Sukabumi penghasil kacang kedelai
Dana Desa jadi jaminan jika galbay, semua Kopdes Merah Putih di Sukabumi bisa pinjam modal ke bank
PBB rilis daftar perusahaan berperan dalam ekonomi genosida di Gaza
Pemilik RS Hermina Sukabumi, dari perusahaan otomotif hingga orang terkaya di Indonesia

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 01:38 WIB

Permintaan tinggi dari Jepang, petani Sukabumi ramai-ramai tanam spilanthes acmella

Jumat, 11 Juli 2025 - 13:00 WIB

Daftar 14 profesi akan punah dalam 5 tahun

Jumat, 11 Juli 2025 - 01:10 WIB

Menghitung produksi ikan didaratkan di PPN Palabuhanratu Sukabumi, capai ratusan Miliar Rupiah

Rabu, 9 Juli 2025 - 03:16 WIB

Profil Glenn Sugita, bos Persib jadi Komisaris PT LIB, Dirut masih Ferry Paulus

Senin, 7 Juli 2025 - 10:38 WIB

Digempur impor, hanya 4 kecamatan ini di Kabupaten Sukabumi penghasil kacang kedelai

Berita Terbaru

Ibadah haji - Kemenag RI

Nasional

Mulai 2026 Kemenag tak lagi urusi ibadah haji

Rabu, 16 Jul 2025 - 00:35 WIB