5 Poin Penting Sikap FIFA Setelah Bertemu PSSI

- Redaksi

Kamis, 13 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINE.com l FIFA Development Project Coordinator Niko Nhouvannasak menemui Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule) di Hutan Kota Plataran GBK, Senayan, Rabu (12/10).

Berikut adalah 5 poin penting sikap FIFA:

1. FIFA Mendukung PSSI

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Niko mengutarakan duka cita yang mendalam untuk seluruh korban Tragedi Kanjuruhan dan menyampaikan bahwa FIFA akan mendukung PSSI dalam mengevaluasi sepak bola Indonesia usai Tragedi Kanjuruhan.

Sejauh ini, FIFA sedang mengumpulkan segala informasi yang berhubungan dengan insiden kelam yang merenggut 132 jiwa tersebut.

“Dalam konferensi pers ini sebagai bagian dari FIFA, kami ingin menyampaikan belasungkawa yang terdalam untuk korban, keluarga, teman, dan seluruh komunitas sepak bola di Indonesia.

Baca Juga :  Dilaporkan, dugaan korupsi puluhan miliar Rupiah pengadaan gas air mata oleh Polri

2. FIFA Mendukung PSSI

Kami di sini bersama AFC, akan bersama-sama dengan PSSI untuk mendukung hal serupa tidak akan terjadi lagi di masa depan,” kata Niko dalam konferensi pers.

3. FIFA akan Berkantor Sementara di Jakarta 

Perwakilan FIFA dikabarkan bakal berkantor sementara di Jakarta untuk membantu pihak terkait dalam menyelesaikan persoalan buntut Tragedi Kanjuruhan.

4. Fokus FIFA mengembalikan Kompetisi Kembali Bergulir

Ia mengisyaratkan salah satu fokus FIFA adalah mengembalikan kompetisi sepak bola nasional yang lebih aman dan nyaman. Selain itu Niko memastikan Piala Dunia U-20 2023 akan tetap bergulir di Indonesia sesuai jadwal.

“Saat ini kami sedang mengumpulkan segala informasi atas apa yang terjadi sebenarnya. Berdasarkan informasi itu kami akan mengadakan pertemuan untuk menyusun rencana kerja dengan rentang waktu yang jelas, untuk mendorong liga kembali bergulir di masa depan,” ujar Niko.

Baca Juga :  Persib Digandeng Sponsor Internasional, Ini Profil dan Kelebihan Socios.com

“Kami akan memastikan Piala Dunia U-20 di Indonesia tahun depan,” kata Niko menambahkan.

5. Akan Berkoordinasi dengan Pemerintah Indonesia

Dalam melakukan pekerjaannya, FIFA akan dibantu oleh AFC sebagai badan sepak bola tertinggi Asia yang menaungi Indonesia. FIFA juga memastikan prosedur dilakukan dengan koordinasi dengan pemerintah RI.

“Kami punya yang terbaik di sini. Kami sudah menugaskan para ahli untuk membantu PSSI untuk menyusun rencana dan kami bekerja sangat erat dengan pemerintah RI,” yakin Niko.

“Kami meyakinkan AFC melalui bidang keamanan dan kenyamanan akan bersatu dan bekerjasama dengan pemerintah untuk memastikan warga Indonesia bisa segera menikmati sepak bola dalam cara yang terbaik,” tambah dia.

Berita Terkait

Setelah kasus Raya di Kabandungan Sukabumi, mulut dan hidung balita ini keluarkan cacing
Erick Thohir jadi Menpora, ini daftar Menteri-Wamen yang dilantik Prabowo hari ini
Ada Brigjen Ade Ary Syam Indradi asal Sukabumi dan 26 jenderal baru hasil mutasi Polri
Mendagri jengkel anggaran daerah sering dikorupsi melalui pokir DPRD
Soal 17+8 tuntutan, Menkeu Purbaya: Hanya tuntutan sebagian kecil rakyat
Sri Mulyani out, siapa Purbaya Yudhi Sadewa Menkeu baru dilantik Prabowo?
Tito Karnavian instruksikan bupati dan wali kota hidupkan kembali pos ronda
Rekap aksi 25-31 Agustus 2025 dalam angka: Ribuan ditangkap dan luka, 10 tewas direpresi aparat

Berita Terkait

Kamis, 18 September 2025 - 01:59 WIB

Setelah kasus Raya di Kabandungan Sukabumi, mulut dan hidung balita ini keluarkan cacing

Rabu, 17 September 2025 - 17:25 WIB

Erick Thohir jadi Menpora, ini daftar Menteri-Wamen yang dilantik Prabowo hari ini

Rabu, 17 September 2025 - 14:57 WIB

Ada Brigjen Ade Ary Syam Indradi asal Sukabumi dan 26 jenderal baru hasil mutasi Polri

Selasa, 16 September 2025 - 13:03 WIB

Mendagri jengkel anggaran daerah sering dikorupsi melalui pokir DPRD

Selasa, 9 September 2025 - 17:19 WIB

Soal 17+8 tuntutan, Menkeu Purbaya: Hanya tuntutan sebagian kecil rakyat

Berita Terbaru