Masuk Top 5 pengusaha muslim terkaya di dunia, ini lima bank milik Chairul Tanjung

- Redaksi

Rabu, 13 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Chairul Tanjung. l Istimewa

Chairul Tanjung. l Istimewa

sukabumiheadline.com – Konglomerat Chairul Tanjung dikenal sebagai pengusaha Muslim sukses. Ia bukan saja satu-satunya Muslim yang masuk Top 5 pengusaha terkaya di Indonesia, tapi juga satu-satunya pengusaha asal Indonesia yang masuk ke dalam jajaran 5 pengusaha Muslim di dunia, versi Forbes.

Berita Terkait: 5 Pengusaha Muslim Terkaya di Bumi, Satu Nama dari Indonesia

Kerajaan bisnis Si Anak Singkong ini cukup beragam. Dari mulai stasiun televisi, pusat perbelanjaan modern, hingga bank.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Melalui PT Mega Corpora secara langsung maupun tidak langsung menguasai lima bank di Tanah Air. Perinciannya, tiga bank berstatus anak usaha yakni PT Bank Mega Tbk., PT Bank Mega Syariah, serta PT Allo Bank Indonesia.

Selain itu, melalui Mega Corpora, ia juga permilik saham di beberapa bank daerah, seperti di Bank Sulteng dengan 24,9% saham dan 24,82% di Bank Sulutgo.

Baca Juga :  Namanya jarang diberitakan, ini 5 Muslim terkaya di dunia 2024

Adapun, kelima bank tersebut memiliki arah kinerja berbeda.

1. Bank Mega

PT Bank Mega Tbk. membukukan laba bersih sepanjang 2023 sebesar Rp3,51 triliun, susut 13,33% secara tahunan (year on year/yoy) dibandingkan periode 2022 sebesar Rp4,05 triliun. Dengan demikian, aset Bank Mega susut 6,85% yoy menjadi Rp132,04 triliun pada 2023.

2. Allo Bank

PT Allo Bank Indonesia Tbk. yang merupakan bank digital, hingga PT Bukalapak.com Tbk. meraup laba bersih Rp444,57 miliar pada 2023. Sebagai bank yang dikendalikan Mega Corpora dengan kepemilikan 60,88% saham, laba bank digital ini tercatat naik 64,64% secara tahunan (year–on–year/yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp270,03 miliar.

3. Bank Sulteng

Baca Juga :  5 Pengusaha Muslim Terkaya di Bumi, Satu Nama dari Indonesia

Selanjutnya, PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah atau Bank Sulteng mencatatkan laba mencapai Rp257,58 miliar pada 2023, naik 4,54% dari sebelumnya Rp246,39 miliar pada 2022. Berdasarkan laporan keuangan yang dikutip Senin (11/3/2024) kenaikan laba ini terdorong oleh pertumbuhan pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) sebesar 0,39% atau Rp618,55 miliar pada 2023.

Baca Juga: 5+5 Orang Terkaya di Indonesia 2022, Jawaranya Low Tuck Kwong Kalahkan Duo Bos Djarum

4. Bank Sulutgo

PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara Gorontalo atau Bank Sulutgo (BSG) sendiri mencatatkan laba bersih Rp250 miliar sepanjang 2023, naik 3,56% secara tahunan (year on year/yoy) dibandingkan laba bersih periode 2022 sebesar Rp241,4 miliar.

5. Bank Mega Syariah 

PT Bank Mega Syariah belum melaporkan kinerjanya sepanjang 2023. Adapun, BMS membukukan laba bersih senilai Rp191,21 miliar pada kuartal III/2023. Raihan laba tersebut terkoreksi tipis 2,22% dari sebelumnya Rp195,55 miliar pada kuartal III/2022.

Berita Terkait

Mengenal pesona green stone Sukabumi yang mendunia
Petani Cidadap Sukabumi keluhkan harga pupuk subsidi dijual lebih mahal
Selain Maruarar Sirait, anaknya juga ngebet investasi di Persib Bandung, ternyata ini alasannya
Rencana Persib listing di Bursa Efek Indonesia, ini ulasan tujuan dan proses IPO
Rajin kritik Dedi Mulyadi, ternyata gaji Komisioner KPAI capai Rp26 juta per bulan
Hanipa, pesepakbola Timnas Putri asal Sukabumi ini minta bantuan Dedi Mulyadi
Pendiri Microsoft, Bill Gates tak ingin mati dalam keadaan kaya: Memalukan
Persib masuk bursa efek, Menteri PKP akan investasi Rp100 M, berharta Rp1,5 T ini rinciannya

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 00:16 WIB

Mengenal pesona green stone Sukabumi yang mendunia

Selasa, 3 Juni 2025 - 13:00 WIB

Petani Cidadap Sukabumi keluhkan harga pupuk subsidi dijual lebih mahal

Senin, 2 Juni 2025 - 19:36 WIB

Selain Maruarar Sirait, anaknya juga ngebet investasi di Persib Bandung, ternyata ini alasannya

Kamis, 29 Mei 2025 - 08:40 WIB

Rencana Persib listing di Bursa Efek Indonesia, ini ulasan tujuan dan proses IPO

Rabu, 28 Mei 2025 - 10:00 WIB

Rajin kritik Dedi Mulyadi, ternyata gaji Komisioner KPAI capai Rp26 juta per bulan

Berita Terbaru