Friday, March 24, 2023
Sukabumi Headline
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah
No Result
View All Result
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah
No Result
View All Result
Sukabumi Headline
No Result
View All Result
Home Sukabumi

Alarm BMKG, El Nino Kirim Hawa Horor Bagi Petani di Sukabumi

Memicu potensi lebih kering dari tiga tahun terakhir.

Abdul Rohim Amiruddin by Abdul Rohim Amiruddin
2 months ago
in Sukabumi
0
Ilustrasi bencana kekeringan

Ilustrasi bencana kekeringan. l Istimewa

Share ShareShare

SUKABUMIHEADLINE.com l Warga Sukabumi, Jawa Barat, terutama yang berprofesi sebagai petani wajib mewaspadai karena alarm dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali menyala.

BMKG mengingatkan kewaspadaan wajib ditingkatkan karena dipicu datangnya El Nino yang diprediksi bakal mengirim hawa horor ke Indonesia.

Menurut Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, El Nino punya probabilitas 50% menyambangi Indonesia pada Juni-Agustus 2023. Efeknya pun tergolong mengkhawatirkan karen curah hujan bakal berkurang drastis, sehingga sejumlah wilayah diprediksi bakal mengalami kekeringan.

“Ada 50% peluang mengalami El Nino lemah. Dampaknya kekeringan karena curah hujan berkurang,” terang Dwikorita konferensi pers, Jumat (27/1/2023) lalu.

Berdasarkan catatan data ONI, triple-dip La Nina selalu diikuti kejadian El Nino. Dari dua kejadian sebelumnya itu, El Nino selalu terjadi lebih dari satu tahun. La Nina 1973/1974/1975 diikuti El Nino 1976 dan 1977. Sedangkan La Nina 1998/1999/2000 diikuti El Nino 2002 dan El Nino 2004.

Baca Juga

38 Orang Jualan Barang Haram Senilai Rp781 Juta di Sukabumi

Empat Santri Lulus Tasmi’ Akbar 30 Juzz, Mengenal Ponpes Tahfidz Putri di Ciambar Sukabumi

Sekarang 5 Tahun, Jalan di Sukalarang Sukabumi 3 Tahun Lalu Sudah Begini

Ngeri, Billboard di Depan Pasar Parungkuda Sukabumi Roboh

Ini memberikan indikasi bahwa La Nina 2020/2021/2022 juga berpotensi diikuti El Nino lebih dari satu kali. Akibat yang ditimbulkannya pun tidak tanggung-tanggung, karena ada aliran massa udara basah dari wilayah Indonesia ke Samudra Pasifik.

“Artinya di wilayah Indonesia ini kehilangan massa udara basah,” jelas Dwikorita.

Logika sederhananya, berkurangnya curah hujan. Ini memicu potensi lebih kering dari tiga tahun terakhir. Dengan demikian, risiko gagal panen mengancam para petani di Sukabumi, serta potensi kebakaran hutan di wilayah lainnya di Indonesia.

Tags: Badan Meteorologi Klimatologi dan GeofisikaBencana AlamBMKGEl NinoJawa BaratKekeringanLa NinaLahan PertanianPetani SukabumiSukabumi
Previous Post

Kios Cinderamata Cisolok Sukabumi Terbengkalai, DPRD: Bukti Lemah di Perencanaan

Next Post

Lolos dari Amuk Massa, Disebut Penculik Anak Kabur ke Kabandungan Sukabumi

Abdul Rohim Amiruddin

Abdul Rohim Amiruddin

Related Posts

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP SY. Zainal Abidin memperlihatkan sejumlah barang bukti hasil pengungkapan kasus penyalahgunaan narkoba. l Istimewa
Sukabumi

38 Orang Jualan Barang Haram Senilai Rp781 Juta di Sukabumi

23 March 2023
5 tahun jalan rusak di Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. l Istimewa
Sukabumi

Sekarang 5 Tahun, Jalan di Sukalarang Sukabumi 3 Tahun Lalu Sudah Begini

23 March 2023
Billboard roboh di depan Pasar Parungkuda. l Istimewa
Sukabumi

Ngeri, Billboard di Depan Pasar Parungkuda Sukabumi Roboh

22 March 2023
Penampakan Tempat Selfie Rp500 Juta Karya Dinas PU Kabupaten Sukabumi Digunjing Netizen
Sukabumi

Penampakan Tempat Selfie Rp500 Juta Karya Dinas PU Kabupaten Sukabumi Digunjing Netizen

22 March 2023
Belasan ribu knalpot bising dan ribuan botol miras dihancurkan di halaman Mapolres Sukabumi. l Istimewa
Sukabumi

13 Ribu Knalpot Bising dan Ribuan Botol Miras Dimusnahkan Polres Sukabumi

21 March 2023
Bunga Alanis Sapitri pergi dari rumah sejak Kamis. l Istimewa
Sukabumi

Alasan Keluarga Yakin Bunga di Cibubur, 6 Hari Gadis Cibadak Sukabumi Tak Pulang

21 March 2023
Next Post
Penculik Anak

Lolos dari Amuk Massa, Disebut Penculik Anak Kabur ke Kabandungan Sukabumi

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP SY. Zainal Abidin memperlihatkan sejumlah barang bukti hasil pengungkapan kasus penyalahgunaan narkoba. l Istimewa

38 Orang Jualan Barang Haram Senilai Rp781 Juta di Sukabumi

23 March 2023
Santriwati Ponpes Al Qur'an Al Hidayah Ciambar, Dhea Ananda dan Baiq Ismi Solihatin Rengganis. l Istimewa

Empat Santri Lulus Tasmi’ Akbar 30 Juzz, Mengenal Ponpes Tahfidz Putri di Ciambar Sukabumi

23 March 2023
Sekda Provinsi Riau SF Hariyanto dan istri. l Istimewa

Istri Pamer Harta, Sekda Klarifikasi Tas Mewah KW tapi yang Dipake Beda

23 March 2023
5 tahun jalan rusak di Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. l Istimewa

Sekarang 5 Tahun, Jalan di Sukalarang Sukabumi 3 Tahun Lalu Sudah Begini

23 March 2023
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Privacy Police
  • Kode Etik

© 2022 Sukabumiheadline

No Result
View All Result
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah

© 2022 Sukabumiheadline