Anggota Komisi V DPR RI Sesalkan Masuknya 34 TKA China saat PPKM

- Redaksi

Rabu, 11 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi TKA China masuk ke Indonesia | bogordaily.net

Ilustrasi TKA China masuk ke Indonesia | bogordaily.net

SUKABUMIHEADLINES.com – Kabar mengejutkan terjadi pada pekan lalu, Sabtu, 7 Agustus 2021, ketika 34 Tenaga Kerja Asing (TKA) China diberitakan masuk ke Indonesia.

Masuknya TKA asal China ini terjadi setelah belum lama ini Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly mengumumkan bahwa TKA dilarang masuk selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Masuknya 34 TKA China ini disesalkan sejumlah pihak. Salah satunya Anggota Komisi V DPR RI Irwan, ia menuturkan masuknya 34 TKA China telah menunjukkan pemerintah seolah lost control terhadap penanganan Covid-19 di Indonesia.

“Pemerintah seperti kehilangan arah untuk putus penyebaran pandemi Covid-19 ini. Bahkan, sumber datangnya Covid-19 pun mereka tidak pernah tegas untuk putus alurnya. Pemerintah lupa bahwa virus itu lahir dari luar republik ini. Sejak awal pandemi, pemerintah lemah dalam menutup penerbangan internasional,” ujar Iwan dikutip dpr.go.id.

Menurutnya pemerintah seperti tidak mempunyai perasaan disaat melihat kehidupan masyarakat yang dibatasi tanpa jaminan kebutuhan hidup selama PPKM.

“Mereka tidak tahu bagaimana hati dan perasaan rakyat di tengah situasi hidup dibatasi tanpa jaminan kebutuhan, sementara TKA China bebas keluar masuk,” kata Irwan dilansir pikiranrakyat.com.

Lebih lanjut, anggota Komisi V DPR RI ini merasa bingung terhadap pola pemerintah lantaran hingga saat ini tak menutup akses penerbangan internasional secara tegas.

“Sementara, mereka semua tahu varian baru Covid-19 datangnya dari luar. Sangat miris keselamatannya rakyat RI digadaikan dengan kepentingan TKA di tengah pandemi,” ujar Irwan.

Berita Terkait

Kader senior Partai Golkar Kabupaten Sukabumi: Gaduh dan tidak kondusif, saya prihatin
Nasib Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi setelah Surat Instruksi DPP terbit hari ini
Polemik dana Wakaf Abadi Kota Sukabumi mereda, PDIP: Karena sarat muatan politik
Biodata dan profil Ono Surono: Politikus PDIP, teman yang kini berseberangan dengan KDM
Pencopotan Marwan Hamami dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi bisa batal
Soal boikot Paripurna DPRD, Dewek: Asep Japar Bupati Sukabumi terlemah sepanjang sejarah
Diultimatum 25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi, ini jawaban tegas DPD Jabar
25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi ultimatum DPD Jabar: Jangan mentang-mentang!

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 08:32 WIB

Kader senior Partai Golkar Kabupaten Sukabumi: Gaduh dan tidak kondusif, saya prihatin

Senin, 12 Mei 2025 - 00:01 WIB

Polemik dana Wakaf Abadi Kota Sukabumi mereda, PDIP: Karena sarat muatan politik

Sabtu, 10 Mei 2025 - 21:18 WIB

Biodata dan profil Ono Surono: Politikus PDIP, teman yang kini berseberangan dengan KDM

Sabtu, 10 Mei 2025 - 01:34 WIB

Pencopotan Marwan Hamami dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi bisa batal

Jumat, 2 Mei 2025 - 00:01 WIB

Soal boikot Paripurna DPRD, Dewek: Asep Japar Bupati Sukabumi terlemah sepanjang sejarah

Berita Terbaru

Macan Tutul Jawa - @btn_gn_halimunsalak

Sukabumi

Macan Tutul Jawa terekam camera trap di STPN Sukabumi

Jumat, 16 Mei 2025 - 01:36 WIB