Cendekiawan Muslim asal Sukabumi raih Tohoku University International Award

- Redaksi

Senin, 13 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rektor UI Heri Hermansyah raih Tohoku University International Award
Rektor UI Heri Hermansyah ketika menerima penghargaan dari Tohoku University International Award Jepang - Dokumen Pribadi

Rektor UI Heri Hermansyah raih Tohoku University International Award Rektor UI Heri Hermansyah ketika menerima penghargaan dari Tohoku University International Award Jepang - Dokumen Pribadi

sukabumiheadline.com – Cendekiawan Muslim yang juga Rektor Universitas Indonesia (UI), Prof. Heri Hermansyah, kembali mengharumkan nama bangsa di kancah internasional, pada Sabtu (11/10) dengan menerima penghargaan bergengsi Tohoku University International Award di Jepang.

Pria asal Sukabumi, Jawa Barat, itu menyampaikan rasa syukur dan tekad untuk terus membawa UI semakin diperhitungkan di dunia. Baca selengkapnya: Mini biografi Heri Hermansyah: Peneliti BRIN dan Dekan FT UI asal Sukabumi lulusan Tohoku University‎

“Penghargaan ini bukan hanya untuk saya pribadi, tetapi untuk seluruh sivitas akademika UI. Ini adalah pengakuan internasional bahwa inovasi, keberlanjutan, dan tata kelola yang kita bangun di UI sejalan dengan standar global,” kata Heri dalam keterangannya, Senin (13/10/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penghargaan ini diberikan oleh Tohoku University sebagai pengakuan atas kontribusi pionir Heri dalam mendorong inovasi dan keberlanjutan di bidang administrasi pendidikan tinggi.

Dalam piagam resmi yang ditandatangani langsung oleh Presiden Tohoku University, Teiji Tominaga, Heri dinilai memiliki visi dan capaian internasional yang luar biasa sehingga layak menerima apresiasi tertinggi universitas tersebut.

Baca Juga :  Dedi Mulyadi: Jawa Barat tanggung jawab UI, rektornya orang Sukabumi keturunan Galuh

“Saya berharap ini menjadi dorongan bagi kita semua untuk semakin berani berkolaborasi dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan dunia,” ujar Heri.

Prestasi ini juga selaras dengan capaian UI dalam pemeringkatan global. Saat ini, Universitas Indonesia telah menembus posisi 189 dunia, melampaui Ohio State University di Amerika Serikat yang berada di peringkat 190.

Dengan demikian, UI tidak hanya menegaskan diri sebagai universitas nomor satu di Indonesia, tetapi juga sudah benar-benar berada di jajaran kampus global.

Simbol apresiasi internasional

Sebagai Rektor UI, Prof. Heri dikenal konsisten memperkuat jejaring riset global, mendorong digitalisasi kampus, serta membangun tata kelola universitas yang transparan dan berorientasi pada keberlanjutan.

Kolaborasi lintas negara yang ia dorong diharapkan mampu menjadikan UI sebagai pusat keunggulan yang melahirkan inovasi berdampak luas, baik bagi Indonesia maupun dunia.

“UI hadir di panggung internasional bukan sekadar untuk menunjukkan eksistensi, tetapi untuk memastikan ilmu pengetahuan dan teknologi yang kita kembangkan bisa menjawab tantangan global, dari isu kesehatan hingga keberlanjutan industri,” tambah Heri.

Baca Juga :  Sah! Prof Heri Hermansyah, pria Sukabumi pertama jadi Rektor Universitas Indonesia

Penganugerahan Tohoku University International Award kepada Prof. Heri Hermansyah menambah deretan penghargaan internasional yang berhasil diraih akademisi Indonesia, sekaligus menegaskan bahwa UI kini benar-benar telah menembus batas global.

Masa kecil, pendidikan dan keluarga

Untuk informasi, Heri Hermansyah lahir pada 18 Januari 1976 di Sukabumi. Usai menyelesaikan pendidikan SMA pada 1994, ia menjalani pendidikan tinggi dalam bidang Teknik Gas dan Petrokimia di UI.

Selama kuliah di UI, Heri mengikuti sejumlah unit kegiatan mahasiswa (UMKM), seperti Resimen Mahasiswa, Ikatan Mahasiswa Teknik Gas dan Petrokimia, Kelompok Studi Mahasiswa (KSM) Eka Prasetya UI, dan Pencak Silat Sin Lam Ba.

Ketekunannya selama kuliah akhirnya diganjar penghargaan sebagai Mahasiswa Terbaik di Jurusan Teknik Gas dan Petrokimia angkatan 1994, selama tiga tahun berturut-turut dari 1995 hingga 1997. Ia juga didapuk sebagai Mahasiswa Berprestasi Bidang Penalaran UI pada 1998. Setelah empat tahun, ia lulus pada 1998 dengan gelar Sarjana Teknik (ST).

Usai menamatkan pendidikan sarjananya, Heri melanjutkan pendidikan S2 dan S3-nya dalam bidang Teknik Kimia di Universitas Tohoku, Jepang, berkat beasiswa dari Panasonic untuk menjalani pendidikan magister (2000 hingga 2003) dan beasiswa dari Hitachi untuk beasiswa doktoral dari 2003 hingga 2006. Baca selengkapnya: Mini biografi Heri Hermansyah

Berita Terkait

Profil Ghazala Hashmi: Muslim pertama Wakil Gubernur Virginia AS vs Islamofobia
Minibiografi Abdullah Hammoud: Kisah Muslim jadi Wali Kota Dearborn Michigan AS
Minibiografi Zohran Mamdani: Muslim milenial pertama jadi Wali Kota New York vs Trump
Profil lengkap Heri Gunawan: Pria Sukabumi dari EVP ke Politikus Gerindra
Guru Besar UGM ingin sistem perceraian dimodifikasi, tak harus berdasarkan kesalahan
Minibiografi RAA Soerianatabrata: Bupati Sukabumi ke-1 keturunan Raja Sunda, berdarah Tionghoa
Menziarahi dua makam ulama Serambi Gunung Salak di Cicurug Sukabumi
Wanita Sukabumi wajib tahu, begini urutan wali nikah bagi pengantin perempuan

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 08:00 WIB

Profil Ghazala Hashmi: Muslim pertama Wakil Gubernur Virginia AS vs Islamofobia

Kamis, 6 November 2025 - 03:42 WIB

Minibiografi Zohran Mamdani: Muslim milenial pertama jadi Wali Kota New York vs Trump

Rabu, 5 November 2025 - 04:04 WIB

Profil lengkap Heri Gunawan: Pria Sukabumi dari EVP ke Politikus Gerindra

Sabtu, 1 November 2025 - 22:57 WIB

Guru Besar UGM ingin sistem perceraian dimodifikasi, tak harus berdasarkan kesalahan

Sabtu, 1 November 2025 - 04:04 WIB

Minibiografi RAA Soerianatabrata: Bupati Sukabumi ke-1 keturunan Raja Sunda, berdarah Tionghoa

Berita Terbaru

Redenominasi Rupiah. l Istimewa

Regulasi

Redenominasi Rupiah: 2027 UMK Sukabumi Rp4,2 ribu

Jumat, 7 Nov 2025 - 17:41 WIB