Cerita Revan, Bocah 10 Tahun asal Nagrak Sukabumi Penjual Ubi Keliling

- Redaksi

Senin, 9 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Revan Maulana, penjual ubi keliling. l Fery Heryadi

Revan Maulana, penjual ubi keliling. l Fery Heryadi

sukabumiheadline.com – Revan Maulana (10), berjalan tertatih menaiki jalanan sedikit menanjak. Wajahnya terlihat letih disengat sinar matahari Senin (9/5/2022) siang.

Dengan menggendong karung plastik, Revan menghampiri pemukiman penduduk di Kampung Suweng, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

Namun sayangnya, siang itu, pintu rumah-rumah penduduk semua tertutup rapat. Ia kemudian memutar hendak kembali ke jalan besar, untuk menyusuri kampung lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diketahui Revan menjual ubi jalar yang sudah dikemas plastik masing-masing berisi satu kilogram. Per kilogram ia jual seharga Rp5 ribu.

“Satu bungkusnya lima ribu Rupiah. Saya ambil seribu Rupiah dari per bungkus terjual,” jelasnya kepada sukabumiheadline.com.

Memperhatikan caranya menjelaskan, jelas Revan bukan baru dalam usaha jual beli. Ia terlihat pede dan meyakinkan ketika menjawab semua pertanyaan yang diajukan, layaknya pedagang keliling dewasa pada umumnya.

Baca Juga :  Warga Sukabumi, Dua Hari Lagi Digelar Festival dan Job Fair Virtual Animasi 3D

Revan mengaku warga Kampung Jelegong RT 02/03, Desa Balekambang, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.

Selama libur panjang ini, siswa kelas 4 sekolah dasar itu mengaku memilih berjualan keliling, mengikuti jejak ayah dan kakaknya.

Revan adalah anak kedua dari empat bersaudara, dari pasangan Lukman Nurhakim (34) dan Rosminah (30). Ia memiliki seorang kakak laki-laki bernama Rizky Ginanjar (14) yang juga berjualan keliling di daerah Ciambar.

Selain itu, ia juga mengaku memiliki dua adik yang masih balita, berusia tiga tahun dan 10 bulan.

“Bapak sama kakak sama jualan keliling. Kalau kakak di Ciambar dagangnya, bapak mah jauh, ke Cicurug sana,” jelasnya sambil menawarkan dagangannya.

Baca Juga :  Arxis Angklung Ngamen Keliling Sukabumi Sambil Lestarikan Musik Tradisional

Diakuinya, dalam sehari ia bisa menjual sekira 30 kilogram ubi jalar. “Gak selalu jalan kaki, kalau jalannya jauh sedikit rumah, ya naik angkot,” akunya.

Menurut Revan, jika hari masih siang dan dagangannya sudah habis terjual, ia memilih kembali ambil barang dagangan untuk kembali dijual keliling.

Ingin Menjadi Guru

Revan Maulana mengaku ingin menjadi guru agar bisa mendidik anak-anak Indonesia menjadi pintar.

“Ingin jadi guru, biar bisa mendidik anak-anak Indonesia menjadi pintar dan maju semua,” jawab Revan ketika ditanya soal cita-cita.

Sambil menghitung uang hasil jualannya yang ia simpan di tas kecil, Revan mengaku akan tetap serius sekolah. Sebagai anak laki-laki, ia mengaku harus membantu orangtuanya meringankan beban hidup.

Sementara, ia melarang ibunya bekerja atau berjualan, agar bisa fokus mengurus adik-adiknya di rumah. “Ibu mah biar di rumah aja, kan adik adik masih kecil-kecil,” pungkas Revan.

Berita Terkait

Keracunan MBG: Pemilik SPPG di Sukabumi ungkap dugaan mengejutkan, sabotase?
Bocah 6 tahun di Kabandungan Sukabumi dianiaya kakek temannya
Polisi selidiki motif dan identitas pria asal Sukabumi ditemukan tewas di Garut
Ini dia Ali Saepudin, pria 33 tahun pemotor ugal-ugalan di Cicurug Sukabumi
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025
Pelaku bacok pelajar SMK Teknika Cisaat Sukabumi dibekuk di Cicantayan
Nasib tragis Eem Suhaemi, wanita asal Sukabumi ditemukan tewas dalam sumur
Letak geografis kecamatan terendah di Kota Sukabumi dan terdekat ke ibu kota

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 23:26 WIB

Keracunan MBG: Pemilik SPPG di Sukabumi ungkap dugaan mengejutkan, sabotase?

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 02:07 WIB

Bocah 6 tahun di Kabandungan Sukabumi dianiaya kakek temannya

Jumat, 24 Oktober 2025 - 16:27 WIB

Polisi selidiki motif dan identitas pria asal Sukabumi ditemukan tewas di Garut

Rabu, 22 Oktober 2025 - 20:35 WIB

Ini dia Ali Saepudin, pria 33 tahun pemotor ugal-ugalan di Cicurug Sukabumi

Rabu, 22 Oktober 2025 - 17:57 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025

Berita Terbaru

Menteri Negara Artificial Intelegence Albania, Diella - Ist

Internasional

Menteri Negara hamil 83 anak sekaligus, Albania geger

Selasa, 28 Okt 2025 - 02:06 WIB

Dedi Mulyadi dan Agus Harimurti Yudhoyono - Ist

Ekonomi

Ketika AHY dan KDM kompak sindir karya Jokowi

Senin, 27 Okt 2025 - 10:00 WIB