23.7 C
Sukabumi
Jumat, April 26, 2024

Desain Ala Skuter Retro, Intip Spesifikasi dan Harga Suzuki Saluto 125

sukabumiheadline.com l Di belahan dunia lain, Suzuki...

Paman Anwar Usman langgar etik lagi, MKMK kembali beri sanksi

sukabumiheadline.com - Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK)...

Yamaha Zuma 125 meluncur, intip harga dan penampakan detail motor matic trail

sukabumiheadline.com - Yamaha resmi memperkenalkan Zuma 125...

Cesc Fabregas, Mantan Bintang Barcelona Bakal Digembleng Pelatih Indonesia

OlahragaCesc Fabregas, Mantan Bintang Barcelona Bakal Digembleng Pelatih Indonesia

SUKABUMIHEADLINE.com l mantan bintang sepak bola FC Barcelona dan Timnas Spanyol Cesc Fabregas dikabarkan bakal digembleng pelatih asal Indonesia di Italia.

Hal itu setelah sang pemain disebut-sebut akan bergabung dengan tim Serie B, Como FC.

Saat ini, mantan pemain Chelsea tersebut memang sedang menganggur setelah per 1 Juli 2022 lalu, pemain berusia 35 tahun tersebut kontraknya resmi tak diperpanjang oleh klub Ligue 1, AS Monaco.

Sehingga dipastikan mantan kapten Arsenal itu tak perlu lama-lama lagi untuk mencari klub anyar. Belakangan, disebut-sebut kalau Cesc Fabregas akan segera gabung dengan Como dengan status bebas transfer.

Kabar dia akan gabung klub yang dikuasai oleh perusahaan Indonesia, Grup Djarum, tersebut dikonfirmasi oleh Gianluca Di Marzio dan Fabrizio Romano. Kedua wartawan asal Italia itu menyebut kalau sang pemain sudah setuju gabung Como dengan kontrak hingga Juni 2024.

“Cesc Fabregas akan bergabung dengan tim divisi dua Italia Como dengan status bebas transfer! Kesepakatan penuh pada kesepakatan gratis, detail akhir akan segera diselesaikan @DiMarzio #transfers. Kontrak akan berlaku hingga Juni 2024,” tulis Fabrizio Romano.

Andai kabar itu benar, Fabregas bakalan bekerja sama dengan Kurniawan Dwi Yulianto. Mantan pelatih Sabah FC itu diketahui baru ditunjuk sebagai asisten pelatih Como FC.

Diperkenalkan sebagai asisten pelatih Como, Kurniawan girang. Dia mengaku kesempatan ini akan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menyerap ilmu lebih banyak di dunia kepelatihan.

Di Italia, saya mau belajar banyak. Bagi saya pengalaman menjadi nilai plus di sepak bola. Saya juga sampaikan, saya ke sana bukan cuma bekerja jadi asisten pelatih. Saya benar-benar mau belajar bagaimana pramusim dan saat musim berjalan di mereka. Jadi kalau berangkat Januari, saya mau ada waktu satu setengah tahun supaya bisa mengikuti satu musim penuh persiapan mereka,” ungkap Kurniawan dikutip YouTube Akurasi TV.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer