sukabumiheadline.com l PABUARAN – Banyak usaha kecil, mikro dan menengah (UMKM) di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang mempu memproduksi berbagai kreasi berkualitas tinggi. Bahkan, banyak di antaranya dipasarkan hingga luar daerah dan negeri.
Dari mulai kreasi berbahan baku logam, hingga peralatan musik yang dibuat dengan tangan alias handmade seperti gitar dan drum untuk pementasan drum band.
Firmansyah, selaku pemilik usaha produksi drum mengatakan, ia membuat drum mulai diameter 18 hingga 26 inchi yang ia jual mulai harga Rp500 ribu hingga Rp750 ribu per unit atau Rp25 juta hingga Rp30 juta per set.
“Sejauh ini saya memasarkan melalui online saja, terutama melalui media sosial,” kata Firmansyah.
Drum buatannya diakui para pembeli memiliki kualitas cukup baik. Banyak dari mereka berasal dari sekolah sekolah yang berniat membentuk kelompok drum band.
Bahkan, banyak pembeli di antaranya berasal dari kawasan Indonesia Timur, seperti Maluku dan Papua.
Untuk mengingatkan dari mana drum tersebut berasal, Firmansyah memberi ornamen berbentuk Penyu dari bahan logam yang ditempelkan di drum buatannya.
Seperti diketahui, Penyu merupakan hewan yang berkembang biak di Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap. Karenanya, penyu kemudian menjadi salah satu unsur yang membentuk lambang Kabupaten Sukabumi.