Dua Kru Terbunuh, Kapal Tanker Israel Diserang di Laut Oman

- Redaksi

Sabtu, 31 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi kapal | Istimewa

Ilustrasi kapal | Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com – Kapal tenker pengangkut minyak yang dikelola oleh Zodiac Maritime milik Israel diserang di lepas pantai Oman. Dua awak kapal yakni warga Inggris dan warga Rumania tewas dalam insiden tersebut.

Sebuah pernyataan awal yang singkat dari Operasi Perdagangan Maritim Inggris, militer Inggris mengatakan penyelidikan sedang dilakukan atas insiden tersebut, yang digambarakan terjadi pada Kamis malam tepat di timur laut pulau Masirah Oman.

“Lokasinya lebih dari 300 kilometer tenggara ibukota Oman, Muscat,” menurut pernyataan dikutip dari Al Arabiya yang dilansir international.sindonews.com.

Sedangkan menurut keterangan lembaga penyedia informasi keamanan kelautan Operasi Perdagangan Laut Inggris (UKMTO) serangan itu bukan aksi pembajakan. Angkatan bersenjata Inggris menyatakan masih mengusut kejadian serangan terhadap kapal tanker yang dioperasikan perusahaan jutawan asal israel, Eyal Ofer.

“Kami mengetahui laporan serangan terhadap sebuah kapal dagang di lepas pantai Oman. Markas besar Bersenjata Inggris di wilayah itu sedang melakukan penyelidikan,” demikian isi pernytaan Kementrian Pertahanan Inggris dikutip dari cnnindonesia.com.

Baca Juga :  Israel Larang Muslim ke Masjid Al Aqsha Selama Ramadhan, 90 Warga Palestina Tewas

Tetapi, TV Channel 13 Israel mengutip seorang pejabat Israel yang mengatakan bahwa Iran melancarkan serangan menggunakan pesawat tak berawak. Tidak ada reaksi langsung oleh Iran terhadap tuduhan Israel.

Iran dan Israel yang merupakan seteru di kawasan Timur Tengah kerap saling tuduh terhadap insiden serangan kapal dagang di Laut Arab. Kawasan perairan dikelilingi Samudera Hindia itu menjadi tempat beroperasi para perompak dalam beberapa dasawarsa lalu.

Situasi perairan itu berangsur aman setelah sejumlah negara mengirim kapal perang mereka ke kawasan itu untuk mengawal kapal dagang, patroli dan mengikuti operasi gabungan menumpas perompak.

Berita Terkait

Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara
Momen PM Inggris gelar rapat kabinet darurat untuk akui Negara Palestina
Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB
Intip kecanggihan M142 HIMARS, tentara AS berlatih perang di dekat Sukabumi
Perancis akan akui Negara Palestina tahun ini, dibenci Israel-AS, dipuji spanyol dan Arab Saudi
Tim Persib ditengok Dubes Indonesia untuk Thailand
Iran akan lanjutkan perang dengan Israel
Kasus ijazah palsu, Wali Kota Shizuoka Jepang Maki Takubo mundur

Berita Terkait

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 22:08 WIB

Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara

Kamis, 31 Juli 2025 - 02:23 WIB

Momen PM Inggris gelar rapat kabinet darurat untuk akui Negara Palestina

Minggu, 27 Juli 2025 - 10:00 WIB

Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB

Minggu, 27 Juli 2025 - 00:55 WIB

Intip kecanggihan M142 HIMARS, tentara AS berlatih perang di dekat Sukabumi

Jumat, 25 Juli 2025 - 18:43 WIB

Perancis akan akui Negara Palestina tahun ini, dibenci Israel-AS, dipuji spanyol dan Arab Saudi

Berita Terbaru

Oil Refinery atau kilang minyak - Ist

Ekonomi

Ternyata ini tujuan kilang minyak Sukabumi dibangun

Minggu, 3 Agu 2025 - 03:46 WIB