Ikuti Google Maps, Kontainer Melintang di Jalur Cikidang Sukabumi

- Redaksi

Rabu, 9 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINE.com l CIKIDANG –  Truk kontainer melintang jalan sehingga menutupi akses lalu lintas jalan raya alternatif Palabuhanratu-Cikidang Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, tepatnya di tanjakan ekstrem Cisarakan akhirnya berhasil dievakuasi.

Informasi dihimpun sukabumiheadline.com, Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar, pihaknya membutuhkan waktu selama 45 menit untuk mengevakuasi truk besar itu.

Alhamdulillah pekerjaan evakuasi berjalan lancar, kurang lebih 45 menit,” kata Fajar, Rabu (9/11/2022).

Fajar menyebut sopir memang baru pertama kali melintasi jalan tersebut dan sempat tersasar karena aplikasi navigasi Google Maps.

“Hasil komunikasi dengan pengemudi yang bernama Bapak Amir, ia baru pertama ke sini hanya mengandalkan aplikasi Google Maps. Jadi kendaraan ini melaju dari arah Palabuhanratu mengarah Cikidang, ketika melintasi wilayah jalur tanjakan Cisarakan kemudian (kendaraan) tidak kuat (menanjak), lalu kembali mundur dan melintang di jalan,” kata Fajar.

Baca Juga :  Geng Motor Berulah Lagi, Tiga Warga Cisaat Sukabumi Disabet Celurit

Fajar juga mengatakan pihaknya sempat melakukan pembatasan akses saat evakuasi dilakukan. Sejumlah kendaraan yang akan melintas dialihkan ke jalur alternatif lain di antaranya Jalan Cimanggu atau melintasi Mako Kodim Sukabumi.

Alhamdulillah setelah kami evakuasi jalur sudah normal tidak ada pengalihan arus kembali,” ucapnya.

Diketahui, truk kontainer dengan nomor polisi B 9098 BEV tersebut tujuan Bogor, dari Bayah, Banten. Kendaraan berangkat dari Bayah sekira pukul 21.00 WIB dan tiba di lokasi kejadian sekira pukul 23.30 WIB.

Berita Terkait

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi pada peringatan ke-29 Hari OTDA: Menuju Indonesia Emas 2045
Progres Tol Bocimi Seksi 3, Cibadak-Sukabumi Barat: Dikebut meski hujan
Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT
Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang
Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi
Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis
Diprotes warga Surade Sukabumi, Perda 15/2023 direvisi, dinilai bermasalah oleh Kemendagri
DPRD Kabupaten Sukabumi setujui Raperda Perubahan No 15/2023 tentang PDRD

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 15:23 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi pada peringatan ke-29 Hari OTDA: Menuju Indonesia Emas 2045

Kamis, 24 April 2025 - 02:26 WIB

Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT

Senin, 21 April 2025 - 00:41 WIB

Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang

Jumat, 18 April 2025 - 18:16 WIB

Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi

Jumat, 18 April 2025 - 14:40 WIB

Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis

Berita Terbaru

Hotman Paris Hutapea - Istimewa

Masjid

Hotman Paris bangun masjid, Habib Ja’far yang beri nama

Jumat, 25 Apr 2025 - 10:00 WIB