Info Terbaru Pencarian Wisatawan asal Bogor Tenggelam di Pantai Karanghawu Sukabumi

- Redaksi

Jumat, 6 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim SAR Gabungan dan Yoga Pamungkas. l Istimewa

Tim SAR Gabungan dan Yoga Pamungkas. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l Tim SAR Gabungan hingga Jumat (6/5/2022) menjelang sore, masih melakukan pencarian terhadap wisatawan yang tenggelam di Pantai Karanghawu Kebon Kalapa, Desa/Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Puluhan Tim SAR Gabungan dikerahkan dalam operasi sar tersebut serta membagi area pencarian menjadi dua tim. Adapun, tim pertama melakukan penyisiran dengan perahu karet dengan luas area pencarian hingga 2 Nautical Mile (NM) di sekitar lokasi kejadian.

Selanjutnya tim kedua melakukan pencarian melalui jalur darat dengan pengamatan secara visual di sepanjang bibir pantai hingga radius 6 KM.

“Basarnas bersama unsur SAR Gabungan yang ada di lapangan sudah berupaya mengoptimalkan pencarian pada hari ini dengan harapan korban segera ditemukan,” ungkap Kepala Kantor SAR Jakarta Hendra Sudirman, melalui Korpos Sar Basarnas Sukabumi Suryo Adianto, Jumat.

Adapun, dalam operasi SAR kali ini, lanjut Suryo, melibatkan berbagai unsur potensi Sar gabungan terdiri dari Pos SAR Sukabumi, Polair, TNI AL, P2BK, BPBD,  Balawista, RAPI,  ACT MRI, SARDA, IEA, ROTASI, Sehati Gerak Bersama, Relawan Doa, VTB, SSV, Catatan Cakrawala.
“Pemuda Pancasila serta unsur masyarakat sekitar,” jelasnya.

Baca Juga :  Raudhatul Irfan, Mengintip Kemegahan Masjid Provinsi di Sukabumi

Diberitakan sukabumiheadlines.com sebelumnya, dua wisatawan terseret ombak, Kamis, sekitar pukul 15.30 WIB sesaat sedang berenang di pinggir Pantai Karanghawu Kebon Kelapa.

Satu korban Arya (16) berhasil diselamatkan petugas Balawista dan polisi yang sedang berjaga. Sedangkan, korban atas nama Yoga Pamungkas (17) hingga kini masih dilakukan pencarian oleh Tim SAR Gabungan.

Berita Terkait

Berkat Call Center 110, wanita di Cikembar Sukabumi dianiaya dan disekap mantan suami akhirnya selamat
Perusahaan milik warga Korea Selatan diduga kelola tambang ilegal di Sukabumi
Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi Prasetyo tersangka korupsi truk sampah
Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi, bupati sampaikan Nota Pengantar KUA PPAS
Pungli diduga anggota ormas ke PKL di Lapdek Kota Sukabumi digunjing
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar raker bahas Raperda RPJMD
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Komitmen anti-korupsi haru diperkuat

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 07:02 WIB

Berkat Call Center 110, wanita di Cikembar Sukabumi dianiaya dan disekap mantan suami akhirnya selamat

Kamis, 17 Juli 2025 - 00:24 WIB

Perusahaan milik warga Korea Selatan diduga kelola tambang ilegal di Sukabumi

Senin, 14 Juli 2025 - 18:52 WIB

Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi Prasetyo tersangka korupsi truk sampah

Minggu, 13 Juli 2025 - 16:44 WIB

Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi

Sabtu, 12 Juli 2025 - 16:44 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi, bupati sampaikan Nota Pengantar KUA PPAS

Berita Terbaru

Olahraga

Djarum akan gelar Liga Kampus Putri

Rabu, 16 Jul 2025 - 22:09 WIB

Pemain Timnas Irak, Frans Putros - Istimewa

Olahraga

Resmi, Persib rekrut bek Timnas Irak Frans Putros

Rabu, 16 Jul 2025 - 17:01 WIB