Iran Kontan Serang Israel dengan Rudal Jika Tumor Kanker Bumi Invasi Gaza Lewat Darat

- Redaksi

Kamis, 26 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rudal Hizbullah ditembakkan ke wilayah Israel. l Istimewa

Rudal Hizbullah ditembakkan ke wilayah Israel. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Pejabat senior di Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) pada Senin (23/10/2023), memperingatkan bahwa Iran akan menyerang kota pelabuhan Haifa, Israel.

Namun, hal itu akan dilakukan jika Negara Zionis tersebut melakukan invasi darat ke Jalur Gaza. Demikian pernyataan Wakil Panglima Tertinggi IRGC, Brigadir Jenderal Ali Fadavi.

Ali Fadavi mengatakan bahwa perlawanan Palestina mampu bergerak sendiri dan memiliki jumlah yang cukup di Gaza. Namun, jika Israel dengan bodohnya memutuskan untuk menginvasi darat Gaza, Iran “akan langsung meluncurkan rudal ke Haifa”.

“Jika kejahatan Israel terhadap Gaza tidak berhenti, akan ada kejutan lain yang menunggu mereka,” kata Ali Fadavi.

Menurutnya, guncangan pasukan perlawanan akan terus berlanjut terhadap Zionis, sampai tumor kanker itu (negara Israel) menghilang dari peta dunia.

Diberitakan Mehr Agency, dalam pidatonya pada hari Senin, Ali Fadavi mengatakan jika orang-orang jahat di dunia ingin melakukan tindakan bodoh seperti menginvasi wilayah Palestina, mereka akan menghadapi kegagalan yang menyedihkan.

“Mereka akan menerima tanggapan tegas dari front perlawanan Iran,” tegas Ali.

Baca Juga :  Pastor Manuel: Kami Siap Mati Membela Masjid Al Aqsa

Iran akan menyerang kota pelabuhan Haifa, Israel, jika Tel Aviv melakukan invasi darat. Pada saat yang sama, ia menekankan bahwa Iran tidak memberikan senjata dan rudal kepada pasukan perlawanan Palestina, karena mereka memproduksi senjata sendiri.

Kelompok-kelompok perjuangan Palestina di Gaza bertindak tanpa arahan dari Teheran, dan ini sekaligus membantah tuduhan AS, bahwa Iran ‘memfasilitasi’ serangan ke Israel.

Justru apa yang dilakukan Israel di Gaza merupakan kejahatan kemanusiaan yang didukung oleh AS dan negara Barat. Sebagaimana yang disampaikan pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei baru-baru ini yang menuduh Israel “melakukan genosida di Jalur Gaza di depan mata dunia.”

Berita Terkait

Beda dengan Indonesia, anggota DPR Swedia: Kami warga biasa, tak dapat tunjangan
Bukan cuma Indonesia, ini 5 negara rayakan hari kemerdekaan bulan Agustus
Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara
Momen PM Inggris gelar rapat kabinet darurat untuk akui Negara Palestina
Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB
Intip kecanggihan M142 HIMARS, tentara AS berlatih perang di dekat Sukabumi
Perancis akan akui Negara Palestina tahun ini, dibenci Israel-AS, dipuji spanyol dan Arab Saudi
Tim Persib ditengok Dubes Indonesia untuk Thailand
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 23:22 WIB

Beda dengan Indonesia, anggota DPR Swedia: Kami warga biasa, tak dapat tunjangan

Minggu, 10 Agustus 2025 - 02:52 WIB

Bukan cuma Indonesia, ini 5 negara rayakan hari kemerdekaan bulan Agustus

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 22:08 WIB

Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara

Kamis, 31 Juli 2025 - 02:23 WIB

Momen PM Inggris gelar rapat kabinet darurat untuk akui Negara Palestina

Minggu, 27 Juli 2025 - 10:00 WIB

Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB

Berita Terbaru

Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rosiade - Instagram

Konten

Pratama Arhan diam-diam gugat cerai Azizah Salsha

Senin, 25 Agu 2025 - 18:50 WIB