Monday, December 11, 2023
Sukabumi Headline
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Konten
  • Gaya Hidup
  • Tekno
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah
No Result
View All Result
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Konten
  • Gaya Hidup
  • Tekno
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah
No Result
View All Result
Sukabumi Headline
No Result
View All Result
Home Hukum

JK: Penegakan Hukum Era Jokowi-Ma’ruf Amin Jeblok

"Faktor yang membuatnya turun adalah adanya rekayasa dan intervensi," ujar Ganjar.

Abdulrahim Amiruddin by Abdulrahim Amiruddin
3 weeks ago
in Hukum
0
Jusuf Kalla. l Ilustrasi: Feryawi Heryadi

Jusuf Kalla. l Ilustrasi: Feryawi Heryadi

Share ShareShare

sukabumiheadline.com l Penegakan hukum di masa Presiden Joko Widodo-Ma’ruf Amin dinilai jeblok dan diberi nilai 5. Penilaian tersebut diungkapkan mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla atau JK.

“Soal hukum ini ya seperti dikatakan, kalau di Makassar saya baca, Pak Ganjar mengatakan (memberi nilai) 5 gitu kan” kata JK usai bertemu calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di kediamannya, Ahad (19/11/2023).

“Ya saya kira Anda juga mungkin sependapat itu, terutama karena suasana terakhir ini kan. Ini yang menentukan bangsa ke depan, sangat penting sekali,” imbuhnya.

Mantan wapres era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Jokowi itu menyampaikan dirinya ingin bangsa dan negara ini aman hingga tujuan untuk mencapai Indonesia Emas 2045 bisa terwujud.

Namun, JK mengingatkan untuk bisa mewujudkan Indonesia Emas 2045 ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi.

Baca Juga

Jusuf Kalla: Nikel 90% Nikel Indonesia Dikuasai China

Diundang ke Istana Bersama Ganjar dan Prabowo, Anies Minta Jokowi Netral

Samakan Diri dengan Obama, Ganjar Pranowo: Saya Tidak Baperan dan Tak Pernah Loncat

Ganjar Pranowo Curhat Sudah Bayar Pajak, Tapi Masih Dikejar-kejar

“Kita ingin menjaga bangsa negara ini aman ke depan mencapai tahun 2045 seperti diinginkan Pak Jokowi, tetapi syaratnya ialah berlaku adil, berlaku netral, begitu tidak, maka bangsa ini akan mengalami masalah,” jelas dia.

Untuk informasi, sebelumnya Ganjar Pranowo memberikan nilai 5 dari skala penilaian 1 hingga 10 saat dialog Prof Zainal Arifin Muchtar dari UGM tentang berapa rapor pemerintah Joko Widodo.

“Dengan adanya kasus di MK nilainya jeblok. Karena dengan kejadian itu, persepsi publik hari ini jadi berbeda, yang kemarin kelihatan tegas, hari ini dengan kejadian-kejadian terakhir jadi tidak demikian. Maka, nilainya jeblok,” kata Ganjar di acara sarasehan nasional IKA UNM, Sabtu (18/11/2023) kemarin.

Bahkan, Ganjar mengaku baju warna hitam yang dikenakannya merupakan simbol dari jebloknya penegakan hukum saat ini.

“Iya pilihan baju hitam melihat konstruksi Indonesia sekarang ini,” ujarnya.

Tak hanya itu, Ganjar juga menilai jika penegakan hukum di Indonesia yang sebelumnya disebut punya nilai antara 7 hingga 8, namun saat ini turun dan berkurang dari angka sebelumnya.

“Faktor yang membuatnya turun adalah adanya rekayasa dan intervensi,” ujarnya.

Tags: Ganjar PranowoJusuf KallaPenegakan Hukum Era Jokowi
Previous Post

Jurnalis Israel Sebut 2.985 Tentara Zionis Tewas, Garda Revolusi Iran: di Ambang Keruntuhan

Next Post

Pisah dari Huawei Honor 90 Resmi Dirilis, Layar AMOLED Kamera 200 MP, Cek Spek dan Harganya

Abdulrahim Amiruddin

Abdulrahim Amiruddin

Related Posts

Ancam Siapapun yang Berkopiah dan Berhijab, Provokator Marco Karundeng Dibekuk Polisi
Hukum

Ancam Siapapun yang Berkopiah dan Berhijab, Provokator Marco Karundeng Dibekuk Polisi

5 December 2023
Saneh dan Mbah Slamet. l Istimewa
Hukum

Memeras dan Bunuh Warga Sukabumi, Mbah Slamet Didakwa Pembunuhan Berencana

27 November 2023
Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. l Istimewa
Hukum

“Gugatan Ulang” Usia Capres-Cawapres, Nasib Prabowo-Gibran Ditentukan 29 November 2023

25 November 2023
Firli Bahuri ditetapkan sebagai tersangka pemerasan SYL. l Istimewa
Hukum

Ketua KPK Firli Bahuri Jadi Tersangka Kasus Pemerasan Eks Mentan

23 November 2023
Dua terduga pelaku pembunuhan sopir taksi online di Cireunghas, Kabupaten Sukabumi. l Istimewa
Hukum

Bunuh Sopir Taksi Online di Cireunghas Sukabumi, Dua Pelaku Dibekuk di Banten

18 November 2023
Aiman Witjaksono. l Istimewa
Hukum

Aiman Witjaksono Dilaporkan ke Polisi, TPN Ganjar-Mahfud Turun Tangan

17 November 2023
Next Post
Pisah dari Huawei Honor 90 Resmi Dirilis, Layar AMOLED Kamera 200 MP, Cek Spek dan Harganya

Pisah dari Huawei Honor 90 Resmi Dirilis, Layar AMOLED Kamera 200 MP, Cek Spek dan Harganya

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

Rudal balistik milik pasukan Yaman. l Istimewa

Belum Puas Bombardir Tel Aviv, Yaman Siagakan Militer Siap Perang Total Lawan Zionis

11 December 2023
Sjahril Sabaruddin ayah dari Noumira Sjahril. l Istimewa

Profil Sjahril Sabaruddin, Dubes, Diplomat dan Ayah dari Artis Asal Sukabumi

11 December 2023
Starbucks merugi akibat aksi boikot produk pro Israel. l Istimewa

Aksi Boikot Israel Bikin Starbucks Rugi Rp186 Triliun

11 December 2023
Ratusan Rumah di Sukabumi Rusak, Gempa Bumi Magnitudo 4,0

Ratusan Rumah di Sukabumi Rusak, Gempa Bumi Magnitudo 4,0

10 December 2023
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Privacy Police
  • Kode Etik

© 2022 Sukabumiheadline

No Result
View All Result
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Konten
  • Gaya Hidup
  • Tekno
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah

© 2022 Sukabumiheadline