Kades Selingkuh dengan Istri Tetangga, Diarak dan Dilaporkan Polisi

- Redaksi

Kamis, 2 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINE.com l Nasib sial dialami Darto, Kepala Desa (Kades) Pulutan, Kecamatan Penawanan, Grobogan, Jawa Tengah, dan seorang wanita bernama Indah. Darto digrebek warga saat tengah asyik berselingkuh dengan Indah, tetangganya sendiri yang sudah bersuami.

Kecurigaan warga berawal sejak melihat tingkah laku Darto yang selalu mendatangi rumah Indah. Diketahui, Darto kemudian masuk ke dalam rumah pasangan selingkuhnya pada malam hari selama berjam-jam.

Wargapun kemudian melakukan pemantauan ketat hingga akhirnya aksi pasangan selingkuh tersebut terbongkar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Warga pun geram lalu mengarak sang kades ke rumah ketua RT. Tak hanya itu, diberitakan sindonews.com, puluhan warga kemudian mengawal suami selingkuhan kades, Ahmad Husaeri mendatangi Polres Grobogan untuk melaporkan tindakan bejad Darto dengan istrinya.

Baca Juga :  Soal Cuitan Jangan Percaya Orang Jawa Tengah Jokowi-Ganjar, Pigai Bantah Rasis

Sementara, dilansir teibunnews.com, Husaeri diketahui tengah merantau ke Palembang untuk mencari nafkah, sejak tiga pekan sebelumnya.

Warga pun kemudian menghubungi Husaeri dan mengabarkan bahwa istrinya telah digrebek warga karena kedapatan selingkuh dengan Darto pada Senin (30/5/2022) siang.

Tak banyak berpikir, Ahmad Husaeri langsung minta izin tidak bekerja beberapa hari dan pulang ke Desa Pulutan, Grobogan.

Dia mengaku kesal dan emosi setelah mendengar kabar perselingkuhan istrinya dengan kepala desa saat dirinya tidak berada di rumah.

Baca Juga :  Ratusan Warga Sukabumi Hadiri Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Solo

Selasa siang (31/5/2022), seperti diberitakan viva.co.id, Husaeri dikawal puluhan warga Pulutan mendatangi Polres Grobogan, untuk melaporkan tindakan amoral Darto dan istrinya.

Setiba di Mapolres Grobogan, polisi yang berjaga di pintu gerbang berusaha menghalau puluhan warga yang hendak ikut masuk ke dalam ruangan.

“Saya sempat membuka isi percakapan WhatsApp milik istri. Isinya persis orang yang dimabuk cinta dengan Kades Pulutan,” ungkap Husaeri.

Kini, polisi telah menangani kasus perselingkuhan kepala desa dengan tetangganya. Setelah menerima bukti laporan, suami indah dan warga kemudian membubarkan diri dengan tertib.

Ahmad Husaeri berharap agar kepala desa dan istrinya ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku.

Berita Terkait

Tolak usul pemekaran Jawa Barat jadi 5 provinsi, Dedi Mulyadi: Tak realistis!
Sukabumi 20, Pemprov Jawa Barat tutup 118 tambang ilegal
Wacana penambahan kecamatan di Kota Sukabumi, ini pernyataan resmi Sekda Jawa Barat
Jurnalis senior Wina Armada tutup usia, cicit pejuang asal Sukabumi
Wacana Kota/Kabupaten Sukabumi gabung Provinsi Sunda Pakuan: Hoaks
Selusin wanita terlibat prostitusi online, siap dikirim ke Sukabumi
Kemendagri beri peluang Jawa Barat dipecah 5 provinsi, ini daftarnya
Isyarat dari Gubernur Jawa Barat, lupakan Kabupaten Sukabumi Utara

Berita Terkait

Minggu, 6 Juli 2025 - 14:49 WIB

Tolak usul pemekaran Jawa Barat jadi 5 provinsi, Dedi Mulyadi: Tak realistis!

Sabtu, 5 Juli 2025 - 01:19 WIB

Wacana penambahan kecamatan di Kota Sukabumi, ini pernyataan resmi Sekda Jawa Barat

Kamis, 3 Juli 2025 - 18:26 WIB

Jurnalis senior Wina Armada tutup usia, cicit pejuang asal Sukabumi

Minggu, 29 Juni 2025 - 15:44 WIB

Wacana Kota/Kabupaten Sukabumi gabung Provinsi Sunda Pakuan: Hoaks

Kamis, 26 Juni 2025 - 08:00 WIB

Selusin wanita terlibat prostitusi online, siap dikirim ke Sukabumi

Berita Terbaru