KASAD Jenderal Dudung Minta Jangan Terlalu Dalam Mempelajari Agama

- Redaksi

Senin, 6 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Screenshoot video KASAD Jenderal Dudung Abdurachman saat ceramah. l Istimewa

Screenshoot video KASAD Jenderal Dudung Abdurachman saat ceramah. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman menyampaikan tausiyah di Masjid Nurul Amin, Kota Jayapura, Papua, beberapa waktu lalu. Ia didampingi Habib Husein bin Hasyim bin Toha Baagil saat mengisi tausiyah di sela kunjungan kerja ke Kodam XVII/Cenderawasih.

Dalam video yang diunggah akun Dispenad, KASAD juga memberikan kuliah Subuh, dilanjut dengan pemberian bantuan kepada pengurus masjid.

Dalam taushiyahnya Dudung menyinggung tentang implementasi rasa syukur yang sudah diciptakan oleh Allah SWT kepada hambanya untuk menunaikan shalat. “Iman taklid, ada iman ilmu, ada iman iyaan, ada iman haq (haqul yaqiin), dan iman hakikat. Oleh karena itu, banyak sebagian dari orang Islam sering terpengaruh katanya hadits ini, katanya hadits itu, kata Nabi Muhammad SAW. Oleh karenanya jangan terlalu dalam, jangan terlalu dalam mempelajari agama,” ujar Dudung dikutip sukabumiheadline.com dari twitter Dispenad, Senin (6/12/2021) pagi.

Baca Juga :  Bangga, Ini 5 Kendaraan Tempur Keren Buatan Anak Negeri

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut dia, dampak terlalu dalam mempelajari agama adalah terjadi penyimpangan. “Akhirnya terjadi penyimpangan-penyimpangan. Kaya Sumpah Prajurit, Sapta Marga, dan 8 Wajib TNI, kalau kalian prajurit tidak memahami tidak mengerti artinya Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI,” kata Dudung.

Berita Terkait

Dedi Mulyadi diancam akan dibunuh, Polda Jabar pantau
Pemerintah siapkan kota ini jadi lokasi penampungan 1.000 warga Gaza
Profil Luthfianisa Putri Karlina, anak jenderal polisi jadi Wakil Bupati Garut
Tak lagi sampai Cipatat, KA Siliwangi dari Sukabumi langsung ke Padalarang
Profil lengkap Irjen Rudi Setiawan, Kapolda Jabar yang baru gantikan Irjen Akhmad Wiyagus
Ini profil Gabryel Alexander Etwiorry, Ketua DPD GRIB Jaya tantang Dedi Mulyadi
Prabowo ingin relokasi 1.000 warga Gaza ke Indonesia, PBNU: Langkah blunder
Banyak jadi pengemis, Dedi Mulyadi: Saya bubarkan Dinas Perlindungan Anak!

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 19:06 WIB

Dedi Mulyadi diancam akan dibunuh, Polda Jabar pantau

Senin, 21 April 2025 - 17:09 WIB

Pemerintah siapkan kota ini jadi lokasi penampungan 1.000 warga Gaza

Senin, 21 April 2025 - 10:43 WIB

Profil Luthfianisa Putri Karlina, anak jenderal polisi jadi Wakil Bupati Garut

Rabu, 16 April 2025 - 14:57 WIB

Tak lagi sampai Cipatat, KA Siliwangi dari Sukabumi langsung ke Padalarang

Selasa, 15 April 2025 - 18:52 WIB

Profil lengkap Irjen Rudi Setiawan, Kapolda Jabar yang baru gantikan Irjen Akhmad Wiyagus

Berita Terbaru

Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi - Facebook

Jawa Barat

Dedi Mulyadi diancam akan dibunuh, Polda Jabar pantau

Rabu, 23 Apr 2025 - 19:06 WIB