Korbannya Siswi SMK di Bojonggenteng Sukabumi, Polisi Buru Begal Motor

- Redaksi

Sabtu, 30 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siswi SMK menangis di pinggir jalan setelah jadi korban begal motor. l Istimewa

Siswi SMK menangis di pinggir jalan setelah jadi korban begal motor. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Jajaran Polres Sukabumi terus memburu kawanan begal motor yang melakukan pembegalan terhadap seorang siswi SMK di Kampung Cisarua, Desa Berekah, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Senin, (25/9/2023) lalu.

“Kami sudah membentuk tim yang beranggotakan personel Satreskrim Polres Sukabumi dan Unit Reskrim Polsek untuk memburu para begal yang melakukan pembegalan terhadap pelajar perempuan di Desa Berekah, pada Senin lalu sekitar pukul 06.30 WIB,” kata Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede.

Ditambahkan Maruly, dari keterangan korban, pembegalan tersebut terjadi saat korban hendak berangkat ke sekolah. Namun, di tengah jalan yang sepi korban dipepet pelaku yang berjumlah dua orang dan menumpang sepeda motor.

Baca Juga :  Bunda Sukabumi, Ini Cara Mudah Membuat Fried Chicken ala Resto

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelum dibegal, tubuh korban pun sempat didorong oleh pelaku serta diancam dengan senjata tajam.

Siswi SMK di Bojonggenteng Sukabumi jadi korban begal motor. l Istimewa
Siswi SMK di Bojonggenteng Sukabumi jadi korban begal motor. l Istimewa

Setelah korban tidak berdaya dan di bawah ancaman senjata tajam, begal pun langsung melarikan sepeda motor Honda Beat warna Hitam dengan nomor polisi F 6765 UBC milik korban.

Aksi pembegalan itu pun sempat viral di media sosial, setelah ada warga yang mengunggah video korban sedang menangis di pinggir jalan dan mengaku sebagai korban begal.

“Untuk korban sudah dimintai keterangan oleh petugas Polsek Bojonggenteng,” tambahnya.

Berita Terkait

Kronologi Reni, wanita Sukabumi korban nikah paksa di China versi KJRI Guangzhou
Cegah kecelakaan, Kades se-Kecamatan Parakansalak perbaiki Jalan Kabupaten Sukabumi rusak
Ngaku habib keturunan Rasulullah SAW, Heru asal Parakansalak Sukabumi palak santri
DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Raperda Penataan Toko Swalayan
Neng Eva Faoziah, gadis 14 tahun asal Cikadu Sukabumi menghilang tanpa pamit
TKD dipangkas, DPRD Kabupaten Sukabumi tak mau bergantung ke pusat
Pria di Sukalarang Sukabumi dibacok OTK saat lalin macet
Depresi faktor ekonomi, pria di Surade Sukabumi tewas tergantung di pohon

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 22:09 WIB

Kronologi Reni, wanita Sukabumi korban nikah paksa di China versi KJRI Guangzhou

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Cegah kecelakaan, Kades se-Kecamatan Parakansalak perbaiki Jalan Kabupaten Sukabumi rusak

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:32 WIB

Ngaku habib keturunan Rasulullah SAW, Heru asal Parakansalak Sukabumi palak santri

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:29 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Raperda Penataan Toko Swalayan

Selasa, 14 Oktober 2025 - 02:17 WIB

Neng Eva Faoziah, gadis 14 tahun asal Cikadu Sukabumi menghilang tanpa pamit

Berita Terbaru

Iqlima Kim - Instagram

Vonis

PT Jakarta vonis lebih berat wanita asal Sukabumi

Jumat, 17 Okt 2025 - 10:00 WIB

Trofi Piala Dunia U-17 - FIFA

Olahraga

Ini lho foto 3 pelajar Sukabumi akan jalani TC di Dubai

Jumat, 17 Okt 2025 - 00:03 WIB