Menikmati Masakan Sunda Harga Terjangkau, Dapoer Eyang Cicantayan Sukabumi Aja

- Redaksi

Sabtu, 20 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menu masakan Sunda di Dapoer Eyang. l Istimewa

Menu masakan Sunda di Dapoer Eyang. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com I CICANTAYAN – Masakan Sunda adalah masakan kreasi masyarakat terutama di wilayah Jawa Barat, namun juga populer di di Indonesia.

Kelebihan masakan Sunda karena memiliki kelebihan bahan-bahannya yang segar, seperti untuk lalapan, sayuran mentah dan sambal. Tidak hanya itu, masakan Sunda juga memiliki kekhasan dalam cara penyajian dan menyantapnya dengan cara menggunakan tangan langsung.

sukabumiheadlines.com mengunjungi Dapoer Eyang, salah satu tempat makan yang menyediakan berbagai macam masakan Sunda di Kampung Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dapoer Eyang berdiri sejak 2020, Elis Kamila, pemilik rumah makan masakan Sunda ini bercerita awalnya ia memang hobi memasak terus berlanjut ke usaha cathering, hingga akhirnya mulai membuka rumah makan Sunda Dapoer Eyang.

Baca Juga :  Cikuw dari Mangkalaya Sukabumi, Sensasi Kuliner Kekinian

Berbagai macam masakan Sunda disajikan di sini, mulai dari semur jengkol, ikan asin, karedok, tutug oncom, bakakak ayam, ikan nila goreng, gepuk, sayur asem, aneka pepes, aneka sambal, dan lalapan seperti caisim, kol, timun, selada, petai hingga jengkol goreng.

“Menu yang banyak peminatnya adalah nasi liwet dengan ikan asin, sambal, tahu, tempe, dan lalapan. Rasa nasi liwetnya khas karena campuran bumbunya membuat para pembeli yang datang pasti selalu ketagiham,” kata wanita berusia 57 tahun itu kepada sukabumiheadlines.com, Jumat (19/11/2021).

Baca Juga :  Operasi Zebra Lodaya 2021 di Kabupaten Sukabumi, Catat Jadwalnya

Dengan harga terjangkau, hanya Rp20 ribu saja Anda bisa menikmati bermacam jenis masakan Sunda di Dapoer Eyang.

“Iya cukup Rp20 ribu, bisa menikmati macem-macem masakan Sunda di sini. Nasi sama ikan nila goreng, ditambah menu lain sesuai selera aja mau pilih menu apa, kalau lalapan mah gratis kecuali petai sama jengkol,” papar nenek dengan tujuh cucu ini.

Ia menambahkan, Dapoer Eyang buka mulai pukul 09.00 sampai 21.00 WIB. Namun karena masih diberlakukannya PPKM, jadi dibatasi sampai jam 19.00 WIB.

“Pelanggan kalau hari-hari biasa dari seputaran kabupaten dan kota, terus kalau weekend ada juga yang dari luar Sukabumi,” tambahnya.

Meski usianya sekarang menjelang kepala enam, Elis masih terlihat cekatan dalam mengolah setiap masakannya, terlihat dari cara mengolah masakannya yang hanya dibantu satu asisten.

Berita Terkait

Dipuji netizen, Ahmad Dhani: Lagu Dewa 19 diputar di kafe bebas royalti
Pujian setinggi langit pemain Timnas Irak untuk jersey baru Persib
Rekomendasi 5 destinasi wisata kelas dunia di Sukabumi, cocok untuk libur long weekend
Terpikat penjaga warnas di Sukabumi, mengenang Lord Rangga: Profil pendiri Sunda Empire
Pemeran dan sinopsis, Sore: Istri dari Masa Depan tembus 1,3 juta penonton dalam 11 hari
Wakil dari Sukabumi gagal total, ini daftar lengkap pemenang Mojang Jajaka Jawa Barat 2025
Milik pengusaha asal Sukabumi, intip kemewahan Hotel Amanjiwo termahal di Indonesia
Ketika doa tak terjawab: Assalamualaikum Baitullah, film adaptasi novel Asma Nadia

Berita Terkait

Kamis, 7 Agustus 2025 - 03:52 WIB

Dipuji netizen, Ahmad Dhani: Lagu Dewa 19 diputar di kafe bebas royalti

Senin, 4 Agustus 2025 - 03:04 WIB

Pujian setinggi langit pemain Timnas Irak untuk jersey baru Persib

Jumat, 1 Agustus 2025 - 01:42 WIB

Rekomendasi 5 destinasi wisata kelas dunia di Sukabumi, cocok untuk libur long weekend

Jumat, 25 Juli 2025 - 04:24 WIB

Terpikat penjaga warnas di Sukabumi, mengenang Lord Rangga: Profil pendiri Sunda Empire

Selasa, 22 Juli 2025 - 07:00 WIB

Pemeran dan sinopsis, Sore: Istri dari Masa Depan tembus 1,3 juta penonton dalam 11 hari

Berita Terbaru

Hukum

Kibarkan bendera One Piece bukan tindak pidana

Kamis, 7 Agu 2025 - 19:02 WIB