Nauzubillah Semoga Bukan Kita, Ini 5 Manusia yang Menyesal di Hari Kiamat Menurut AlQuran

- Redaksi

Minggu, 25 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

sukabumiheadline.com l Suatu hari nanti kehidupan di dunia akan berakhir. Peristiwa berakhirnya kehidupan di dunia dinamakan hari kiamat, sebagaimana Allah SWT dalam firman-Nya di AlQuran telah mewanti-wanti bahwa hari akhir itu akan datang.

Di antara tanda-tanda kiamat besar yang disebutkan dalam AlQuran maupun hadis nabi yaitu munculnya Dajjal, munculnya Ya’juj dan Ma’juj, turunnya Nabi Isa, matahari terbit dari barat, dan lainnya.

Gambaran hari kiamat juga sudah banyak disinggung dalam AlQuran maupun hadis nabi. Secara umum hari kiamat digambarkan sangat mengerikan, di mana alam semesta beserta isinya hancur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, pada hari kiamat juga akan ada golongan-golongan manusia yang menyesal karena perbuatannya selama di dunia. Siapa saja mereka yang menyesal di hari kiamat?

Menurut Ustadz Muhammad Yusran Anshar, seperti dilansir situs resmi Sekolah Tinggi Ilmu Islam dan Bahasa Arab (STIBA) Makassar, menyebutkan ada 5 golongan manusia yang akan menyesal di hari kiamat berdasarkan AlQuran.

1. Orang Kafir

إِنَّا أَنذَرْنَاكُمْ عَذَابًا قَرِيبًا يَوْمَ يَنظُرُ الْمَرْءُ مَا قَدَّمَتْ يَدَاهُ وَيَقُولُ الْكَافِرُ يَا لَيْتَنِي كُنتُ تُرَابًا

Baca Juga :  Ini tampang Pejabat Kemenhub yang viral injak AlQuran divideokan istrinya

Artinya: “Sesungguhnya Kami telah memperingatkan kepadamu (hai orang kafir) siksa yang dekat, pada hari manusia melihat apa yang telah diperbuat oleh kedua tangannya; dan orang kafir berkata: “Alangkah baiknya sekiranya aku dahulu adalah tanah”.” (QS. An-Naba’: 40).

2. Tidak Mengikuti Sunah Nabi

وَيَوْمَ يَعَضُّ الظَّالِمُ عَلَىٰ يَدَيْهِ يَقُولُ يَا لَيْتَنِي اتَّخَذْتُ مَعَ الرَّ‌سُولِ سَبِيلًا

Artinya: “Dan (ingatlah) hari (ketika itu) orang yang zalim menggigit dua tangannya, seraya berkata: “Aduhai kiranya (dulu) aku mengambil jalan bersama-sama Rasul.” (QS. Al-Furqan: 27).

3. Menghabiskan Dunia dengan Harta dan Jabatan

وَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِشِمَالِهِ فَيَقُولُ يَا لَيْتَنِي لَمْ أُوتَ كِتَابِيَهْ * وَلَمْ أَدْرِ مَا حِسَابِيَهْ * يَا لَيْتَهَا كَانَتِ الْقَاضِيَةَ * مَا أَغْنَى عَنِّي مَالِيَهْ * هَلَكَ عَنِّي سُلْطَانِيَهْ

Artinya: “Adapun orang yang diberikan kepadanya kitab catatan amalannnya dari sebelah kirinya, maka dia berkata: “Wahai alangkah baiknya kiranya tidak diberikan kepadaku kitabku (ini), dan aku tidak mengetahui apa hisab terhadap diriku. Wahai, kiranya kematian itulah yang menyelesaikan segala sesuatu. Hartaku sekali-kali tidak memberi manfaat kepadaku. Telah hilang kekuasaanku dariku.” (QS. Al-Haqqah: 25-29).

Baca Juga :  Anak Sapi Betina Lahir Merah Sempurna Dikaitkan dengan Kiamat

4. Salah Memilih Teman di Dunia

يَا وَيْلَتَىٰ لَيْتَنِي لَمْ أَتَّخِذْ فُلَانًا خَلِيلًا ﴿٢٨﴾ لَّقَدْ أَضَلَّنِي عَنِ الذِّكْرِ‌ بَعْدَ إِذْ جَاءَنِي ۗ وَكَانَ الشَّيْطَانُ لِلْإِنسَانِ خَذُولًا,

Artinya: “Kecelakaan besarlah bagiku; kiranya aku (dulu) tidak menjadikan si fulan itu teman akrab (ku). Sesungguhnya dia telah menyesatkan aku dari Al Qur’an ketika Al Qur’an itu telah datang kepadaku. Dan adalah setan itu tidak mau menolong manusia.” (QS. Al-Furqan: 28-29).

5. Orang yang Salah Memimpin

Yang terakhir, mereka adalah orang-orang yang mengikuti pemimpin-pemimpin yang durhaka kepada Allah SWT. Allah SWT menggambarkan hal tersebut di akhir-akhir surat Al-Ahzab,

يَوْمَ تُقَلَّبُ وُجُوهُهُمْ  فِي النَّارِ يَقُولُونَ يَا لَيْتَنَا أَطَعْنَا اللَّهَ وَأَطَعْنَا الرَّسُولَا وَقَالُوا رَبَّنَا إِنَّا أَطَعْنَا سَادَتَنَا وَكُبَرَاءَنَا فَأَضَلُّونَا السَّبِيلَا

Artinya: “Pada hari ketika muka mereka dibolak-balikkan dalam neraka, mereka berkata, “Alangkah baiknya, andaikata kami taat kepada Allah dan taat (pula) kepada Rasul”. Dan mereka berkata, “Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah menaati pemimpin-pemimpin dan pembesar-pembesar kami, lalu mereka menyesatkan kami dari jalan (yang benar).” (QS. Al-Ahzab: 66-67).

Berita Terkait

Profil Mayjen TNI Kurnia Dewantara asal Sukabumi, anak Babinsa yang dermawan
Mengungkap konsesi jalur rel KA Cibadak-Pelalabuhanratu Sukabumi milik RA Eekhout
Profil dan pemikiran Luki Abdullah, profesor Fapet IPB University asal Sukabumi
Kisah Cecep Abdullah, viral bersihkan masjid di Sukabumi, kini diundang naik haji Raja Salman
5 tokoh nasional yang pernah diasingkan ke Sukabumi, dari wakil presiden hingga ulama besar
Sejarah singkat RSUD Sekarwangi Sukabumi, berdiri sejak 1932
Kisah penemuan guci besar berisi emas dan berlian di perbatasan Sukabumi
Mengenal keturunan Prabu Siliwangi penguasa Kesultanan Cirebon dari masa ke masa

Berita Terkait

Sabtu, 7 Juni 2025 - 03:18 WIB

Profil Mayjen TNI Kurnia Dewantara asal Sukabumi, anak Babinsa yang dermawan

Jumat, 6 Juni 2025 - 02:50 WIB

Mengungkap konsesi jalur rel KA Cibadak-Pelalabuhanratu Sukabumi milik RA Eekhout

Jumat, 30 Mei 2025 - 04:14 WIB

Profil dan pemikiran Luki Abdullah, profesor Fapet IPB University asal Sukabumi

Selasa, 27 Mei 2025 - 18:24 WIB

Kisah Cecep Abdullah, viral bersihkan masjid di Sukabumi, kini diundang naik haji Raja Salman

Minggu, 25 Mei 2025 - 03:52 WIB

5 tokoh nasional yang pernah diasingkan ke Sukabumi, dari wakil presiden hingga ulama besar

Berita Terbaru