21.9 C
Sukabumi
Jumat, April 26, 2024

PDIP memohon ke Prabowo bantu selamatkan PPP agar lolos ke Senayan

sukabumiheadline.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)...

Sport Bike Honda Dax 125 MY 2024 Memikat Pecinta Motor Retro, Harga?

sukabumiheadline.com l Motor sport berdimensi ringkas, Honda...

Kisah perjalanan spiritual Philippe Troussier, eks pelatih Timnas Vietnam Mualaf

sukabumiheadline.com - Philippe Troussier, mantan pelatih Tim...

Pejabat Keamanan Israel Khawatir Kebangkitan Gerakan Islam Cabang Utara

InternasionalPejabat Keamanan Israel Khawatir Kebangkitan Gerakan Islam Cabang Utara

SUKABUMIHEADLINE.com l Kebangkitan Gerakan Islam cabang utara dipimpin Sheikh Raed Salah yang mendekam dipenjara telah melahirkan ketakutan di kalangan pejabat keamanan Israel.

Seyogyanya, Gerakan Islam cabang utara itu sudah dilarang rezim Zionis semenjak enam tahun lalu. Dilansir Quds Press, media lokal telah melaporkan para pemimpin Gerakan Islam cabang selatan, yang merupakan bagian dari koalisi pemerintah Israel, yang menyatakan simpati mereka terhadap cabang utara baru-baru ini.

Perkembangan ini muncul usai protes solidaritas terhadap warga Palestina di Yerusalem yang terancam diusir, serta penyerbuan di Masjid Al-Aqsa dan Jalur Gaza pada Mei lalu.

Beberapa pemimpin Gerakan Islam cabang utara ditahan pada saat itu, termasuk Wakil Ketua Gerakan Islam, Sheikh Kamal Al-Khatib.

Kekhawatiran pejabat keamanan Israel muncul setelah Israel Hayom mengutip kunjungan Mansour Abbas selaku kepala Gerakan Islam cabang selatan, ke tenda protes yang diselenggarakan cabang utara untuk menentang penahanan Sheikh Al-Khatib sebagai bukti pemulihan hubungan antara dua cabang itu.

Israel Hayom juga mengutip posting media sosial Sheikh Mohammad Salameh Hassan dari Gerakan Islam cabang selatan, “Seluruh rakyat Palestina bersatu dari sungai sampai ke laut hingga disingkirkannya pendudukan,” tegasnya.

Perbedaan cabang utara dan selatan adalah soal pendekatan yang berbeda untuk berpartisipasi dalam pemilu Knesset Israel. Cabang selatan setuju terlibat dalam pemilu itu pada 1996, sedangkan utara menolak.

Gerakan Islam di Israel didirikan mendiang Sheikh Abdullah Nimer Darwish pada 1971. Gerakan ini telah membangun puluhan masjid, pusat budaya, pusat sosial dan lembaga amal di seluruh Israel.

Gerakan ini berhasil memikat simpati pemilih, sehingga mampu memenangkan pemilu kota di beberapa kota dan desa di Israel pada 1989, dengan slogan “Islam adalah solusi”.

Sayangnya, gerakan itu terpecah ketika selatan setuju ambil bagian dalam pemilu Knesset pada 1996.
Pada 17 November 2015.

Gerakan Islam dilarang Israel dengan dalih tidak mengakui lembaga negara Israel dan menyangkal hak Israel untuk eksis. Bahkan, kabinet Israel menuduhnya sebagai teroris dan bagian dari Ikhwanul Muslimin. Banyak pemimpinnya, terutama Syekh Raed Salah, berada di penjara Israel.

Para kritikus meyakini bahwa Sheikh Salah dan lainnya ditahan karena sikap mereka dalam mendukung Masjid Al Aqsa, serta upaya mengekspos pelanggaran hak asasi manusia dan agresi Israel di tanah Palestina.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer