Pengamen Waria Tiba Tiba Tersungkur Meninggal Dunia di Palabuhanratu Sukabumi

- Redaksi

Minggu, 8 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengamen waria meninggal dunia tiba tiba. l Istimewa

Pengamen waria meninggal dunia tiba tiba. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l PALABUHANRATU – Diduga kelelahan alami serangan jantung, seorang pengamen wanita pria (waria) tiba-tiba tersungkur di Pantai Katapang Condong, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Ahad (8/5/2022) siang.

Kasatpolair Polres Sukabumi AKP Tenda Sukendar mengatakan, pengamen waria berinisial S (47) warga Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, ini tersungkur diduga mengalami serangan jantung saat mengamen.

Dijelaskan Tenda, sebelum tersungkur, pengamen tersebut sempat ikut beristirahat di bale pedagang di Pantai Katapang Condong.

Namun, sesaat akan mengamen kembali tiba-tiba dia tersungkur dan meninggal dunia.

“Kejadian pengamen waria meninggal dunia diduga karena sakit jantung, sempat ikut istirahat di bale pedagang, seketika tersungkur ke tanah dan meninggal dunia,” ungkap Tenda, Ahad.

Baca Juga :  Asyik Berenang, 4 Remaja asal Depok Nyaris Tewas di Pantai Karanghawu Sukabumi

Tenda menegaskan, peristiwa meninggalnya pengamen waria ini bukan akibat kecelakaan laut, namun dugaan sementara akibat serangan jantung.

Saat ini, kata Tenda, peristiwa tersebut dalam penanganan Polsek Palabuhanratu, Polres Sukabumi.

“Bukan laka laut, jadi dia sepertinya kelelahan, yang bencong-bencong itu suka bolak balik Palabuhanratu, alamatnya warga Kebonpedes,” tandasnya.

Berita Terkait

Bupati tanggapi pandangan umum fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Dedi Mulyadi jengkel lihat kondisi Pantai Palabuhanratu Sukabumi
Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger
Warga Sukabumi kritik pedas Abdi Nagri Nganjang ka Warga Dedi Mulyadi
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Rapat Paripurna Pertanggungjawaban APBD 2024, ini hasilnya
Tak terima diputus cinta, pria culik balita di Bojonggenteng Sukabumi dibawa kabur ke Lamongan

Berita Terkait

Jumat, 8 Agustus 2025 - 01:32 WIB

Bupati tanggapi pandangan umum fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Selasa, 5 Agustus 2025 - 19:21 WIB

Dedi Mulyadi jengkel lihat kondisi Pantai Palabuhanratu Sukabumi

Selasa, 5 Agustus 2025 - 01:31 WIB

Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya

Senin, 4 Agustus 2025 - 18:35 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Minggu, 3 Agustus 2025 - 01:28 WIB

Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger

Berita Terbaru

Honda CB125 Hornet - Honda

Otomotif

Honda CB125 Hornet, motor sport seharga Rp20 juta

Minggu, 10 Agu 2025 - 03:26 WIB