Politikus India Hina Nabi Muhammad SAW, Negara negara Arab Marah

- Redaksi

Senin, 6 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lafadz Muhammad SAW. l Istimewa

Lafadz Muhammad SAW. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Politikus India dari Partai Bharatiya Janata (BJP) telah melakukan penghinaan terhadap Nabi Muhammad SAW. Akibatnya, negara-negara Arab pun murka dibuatnya.

Pernyataan juru bicara BJP, Nupur Sharma, dan Kepala Operasi Media BJP, Delhi Naveen Kumar Jindal, yang menghina Nabi Muhammad SAW mendapat kecaman keras dari negara-negara Arab.

Pemerintah Arab Saudi mengutuk kata-kata yang dilontarkan Sharma pada sebuah acara debat di televisi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kementerian Luar Negeri menyatakan kecaman atas pernyataan menghina Nabi Muhammad SAW yang dibuat juru bicara Partai Bharatiya Janata India (BJP) dan menegaskan kembali penolakan prasangka terhadap simbol agama Islam dan semua tokoh atau simbol agama apapun,” jelas pernyataan dari kantor berita SPA dikutip dari Al Arabiya.

Selain Arab Saudi, Qatar dan Kuwait telah memanggil duta besar India. Bahkan Qatar menuntut pemerintah India mengeluarkan permintaan maaf kepada publik atas komentar Sharma.

Baca Juga :  Shah Rukh Khan Umrah Bersama Ketiga Anaknya

“Negara Qatar meminta pemerintah India segera mengecam pernyataan itu dan secara terbuka meminta maaf kepada semua Muslim di seluruh dunia,” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Majed Mohammed Al Ansari.

Tak ketinggalan, Palestina, juga sudah mengeluarkan pernyataan yang dianggap begitu menghina sosok yang agung bagi umat Islam tersebut.

“Pernyataan yang sama sekali tidak dapat diterima ini tidak hanya sangat melukai perasaan rakyat Pakistan tetapi juga miliaran Muslim di seluruh dunia.”

“Upaya klarifikasi BJP dan tindakan penghukuman yang terlambat serta asal-asalan terhadap orang-orang ini tidak dapat meredakan rasa sakit dan penderitaan yang mereka sebabkan pada dunia Muslim,” tulis pernyataan Kementerian Luar Negeri Pakistan dinukil dari Aljazeera.

Sementara Organisasi Kerjasama Islam (OKI) turut menegaskan kecaman terhadap perilaku kedua orang tersebut.

Baca Juga :  Buntut Penghinaan terhadap Nabi Muhammad SAW, Kuwait Boikot Produk India

“Sekretariat Jenderal Organisasi Kerjasama Islam menyatakan kecaman keras dan kecaman atas penghinaan baru-baru ini yang dikeluarkan oleh seorang pejabat di partai yang berkuasa di India terhadap Nabi Muhammad SAW,” tulis organisasi negara yang beranggotakan 57 negara itu dalam sebuah pernyataan.

Kronologi Politikus India Hina Nabi Muhammad SAW

Juru Bicara Nasional Partai Bharatiya Janata (BJP), Nupur Sharma, dan Kepala Operasi Media BJP, Delhi Naveen Kumar Jindal, mengeluarkan komentar yang menghina Nabi Muhammad SAW dan sang istri Aisyah.

Sharma melontarkan penghinaan kepada Nabi Muhammad SAW dalam sebuah acara debat di stasiun televisi pada pekan lalu. Sementara Jindal dilaporkan telah mencuitkan pesan di Twitter yang juga bernada penghinaan terhadap junjungan umat Islam tersebut.

Pernyataan tersebut telah menyulut bentrokan di negara bagian India dan memantik aksi protes tuntutan kepada juru bicara partai tersebut.

Berita Terkait

Ekonomi ambruk, kini Israel hadapi puluhan ribu tuntutan ganti rugi bangunan hancur
Kemenangan politikus Muslim, Zohran Mamdani dalam pemilihan Wali Kota New York City
Hasil perang 12 hari vs Iran, ekonomi Israel ambruk
Setelah bertemu Presiden Rusia, Iran tembakkan rudalnya ke Qatar dan Irak
Tampilkan peta pangkalan militer AS, Iran kirim pesan semua dalam jangkauan rudal
Menlu Iran: Membela diri dari serangan biadab adalah hak kami
Presiden AS klaim serang area sekitar situs nuklir Fordow Iran, tapi tak ada bukti
Khusus Yahudi, warga Kristen dan Muslim dilarang masuk bunker Israel

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 00:52 WIB

Kemenangan politikus Muslim, Zohran Mamdani dalam pemilihan Wali Kota New York City

Kamis, 26 Juni 2025 - 13:00 WIB

Hasil perang 12 hari vs Iran, ekonomi Israel ambruk

Selasa, 24 Juni 2025 - 02:45 WIB

Setelah bertemu Presiden Rusia, Iran tembakkan rudalnya ke Qatar dan Irak

Senin, 23 Juni 2025 - 20:02 WIB

Tampilkan peta pangkalan militer AS, Iran kirim pesan semua dalam jangkauan rudal

Minggu, 22 Juni 2025 - 22:42 WIB

Menlu Iran: Membela diri dari serangan biadab adalah hak kami

Berita Terbaru