Relawan Jokowi Batal Dukung Ganjar Pranowo, Ini 5 Alasannya

- Redaksi

Selasa, 21 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ganjar Pranowo. l Ilustrasi: Fery Heryadi

Ganjar Pranowo. l Ilustrasi: Fery Heryadi

SUKABUMIHEADLINE.com l Ketua Umum Joman Immanuel Ebenezer mengumumkan bahwa kelompok relawan pendukung Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 dibubarkan. Menurutnya, langkah itu dilakukan setelah pihaknya melakukan kajian.

“Berdasarkan kajian yang serius dan mendalam, DPP Joman tidak lagi mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 dan sekaligus membubarkan organisasi relawan Ganjar Pranowo Mania di seluruh Indonesia, baik DPP, DPD, DPC, PAC, maupun ranting,” kata Immanuel.

Sekretaris Jenderal Jokowi Mania (Joman) Akhmad Gojali Harahap mengungkapkan lima alasan pihaknya batal mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) 2024 dan membubarkan kelompok relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania.

Salah satunya, menurutnya, Joman menilai Ganjar bukan sosok yang tepat untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi.

“Ganjar Pranowo diyakini bukan sosok yang tepat melanjutkan kepemimpinan pasca Presiden Joko Widodo,” ujar Gojali dalam konferensi persnya, Kamis (9/2/2023).

Kedua, pihaknya juga batal mendukung Ganjar karena tidak ada kepastian Ganjar akan diusung sebagai capres, khususnya dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Selanjutnya ketiga, Ganjar dinilai tidak mampu meyakinkan rakyat, pendukungnya, dan partainya untuk diusung menjadi sebagai capres 2024.

Kemudian keempat, Immanuel menilai Ganjar tidak memiliki nilai lebih serta gagasan yang dapat ditonjolkan untuk menjadi seorang pemimpin mendatang.

Baca Juga :  Kemarin Saling Kritik, Ini Momen AHY Minta Puan Maharani Jadi Kakak

“Baik dalam hal gagasan maupun program untuk membangun Indonesia yang lebih maju dan lebih baik di masa yang akan datang,” ungkap dia.

Dan alasan kelima, Ganjar dinilai memiliki kepribadian berbeda saat tampil di publik maupun media sosial dengan kehidupan sehari-hari.

Meski ditinggal oleh Joman, Ganjar masih didukung sejumlah relawan dan partai. Dari partai politik Ganjar didukung oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Sementara, kelompok relawan salah satunya dari Ganjarian Spartan yang digawangi Guntur Romli, Ade Armando, dan beberapa aktivis media sosial.

PSI mendukung Ganjar meski sempat disindir PDIP. Ganjar diduetkan dengan putri kedua Presiden ke-5 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Zanuba Arifah Wahid alias Yenny Wahid.

Berita Terkait

Polemik dana Wakaf Abadi Kota Sukabumi mereda, PDIP: Karena sarat muatan politik
Biodata dan profil Ono Surono: Politikus PDIP, teman yang kini berseberangan dengan KDM
Pencopotan Marwan Hamami dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi bisa batal
Soal boikot Paripurna DPRD, Dewek: Asep Japar Bupati Sukabumi terlemah sepanjang sejarah
Diultimatum 25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi, ini jawaban tegas DPD Jabar
25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi ultimatum DPD Jabar: Jangan mentang-mentang!
PK curiga Asep Japar dipaksakan jadi Ketua DPD Golkar Kabupaten Sukabumi: Ada apa Bung dengan Asjap?
Posisi Marwan Hamami sekarang usai isu dipecat dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 21:18 WIB

Biodata dan profil Ono Surono: Politikus PDIP, teman yang kini berseberangan dengan KDM

Sabtu, 10 Mei 2025 - 01:34 WIB

Pencopotan Marwan Hamami dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi bisa batal

Jumat, 2 Mei 2025 - 00:01 WIB

Soal boikot Paripurna DPRD, Dewek: Asep Japar Bupati Sukabumi terlemah sepanjang sejarah

Rabu, 30 April 2025 - 15:09 WIB

Diultimatum 25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi, ini jawaban tegas DPD Jabar

Rabu, 30 April 2025 - 00:01 WIB

25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi ultimatum DPD Jabar: Jangan mentang-mentang!

Berita Terbaru