Survei LSI: Hanya 8 Parpol Lolos ke Senayan, Ini di Posisi Tiga Besar?

- Redaksi

Jumat, 20 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bendera partai politik peserta Pemilu. l Istimewa

Bendera partai politik peserta Pemilu. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Hanya delapan partai diprediksi lolos ambang batas atau parliamentary threshold dan mengirimkan wakilnya duduk di kursi DPR RI, hasil Pemilu 2024 mendatang.

Hal itu terpotret dari hasil kakak pendapat yang dirilis Lembaga Survei Indonesia (LSI) terkait peta pemilihan presiden dan pemilihan legislatif di Pemilu 2024, salah satunya terkait elektabilitas partai politik.

Di posisi tiga besar, ditempati PDI Perjuangan yang unggul dengan 26,1% disusul kemudian oleh Partai Gerindra di posisi kedua dan Golkar di posisi tiga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diketahui, survei dilakukan pada 2-8 Oktober 2023 terhadap 1.620 responden. Target populasi survei WNI berusia 17 tahun atau sudah menikah.

Baca Juga :  Tren Kepuasan Terhadap Kinerja Jokowi-Ma'ruf Amin Menurun, Ini Rinciannya

Survei dilakukan sebelum pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden. Survei juga dilakukan sebelum putusan Mahkamah Konstitusi terkait batas usia capres-cawapres.

Pemilihan sampel dilakukan melalui multistage random sampling. Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih.

Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan pewawancara yang terlatih. Margin of error ±2,5% dengan tingkat kepercayaan 95%.

Peneliti LSI Djayadi Hanan memaparkan hasil survei pilihan partai politik simulasi 18 nama. Hasilnya PDIP unggul 26,1% disusul Gerindra 14,4% dan Golkar 9,7%.

Baca Juga :  Hasil Survei SMRC Tampar Opung Luhut dan Cak Imin

“PDIP unggul 26,1%, disusul Gerindra 14,4%, Golkar 9,7%, PKB 7,6%, NasDem 7%, PKS 6%, Demokrat 4,3%, PAN 4,2%, sementara partai lain lebih rendah dukungannya,” kata Djayadi dalam pemaparannya, Kamis (19/10/2023).

Responden diberi pertanyaan: “Jika pemilihan anggota DPR RI diadakan sekarang ini, partai atau calon dari partai mana yang akan Ibu/Bapak pilih di antara partai berikut ini? (%)”

Hasil Pilihan Partai Simulasi 18 Daftar Nama dan Lambang Partai versi LSI

PDIP 26,1%
Partai Gerindra 14,4%
Partai Golkar 9,7%
PKB 7,6%
Partai NasDem 7%
PKS 6%
Partai Demokrat 4,3%
PAN 4,2%
PPP 2,5%
Partai Perindo 1,3%
PSI 0,8%
Partai Hanura 0,4%
Partai Ummat 0,2%
Partai Gelora 0,2%
PBB 0,2%
Partai Garuda 0,1%
Partai Buruh 0,0%
PKN 0,0%
TT/TJ 14,9%.

Berita Terkait

Kader senior Partai Golkar Kabupaten Sukabumi: Gaduh dan tidak kondusif, saya prihatin
Nasib Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi setelah Surat Instruksi DPP terbit hari ini
Polemik dana Wakaf Abadi Kota Sukabumi mereda, PDIP: Karena sarat muatan politik
Biodata dan profil Ono Surono: Politikus PDIP, teman yang kini berseberangan dengan KDM
Pencopotan Marwan Hamami dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi bisa batal
Soal boikot Paripurna DPRD, Dewek: Asep Japar Bupati Sukabumi terlemah sepanjang sejarah
Diultimatum 25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi, ini jawaban tegas DPD Jabar
25 PK Golkar se-Kabupaten Sukabumi ultimatum DPD Jabar: Jangan mentang-mentang!

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 08:32 WIB

Kader senior Partai Golkar Kabupaten Sukabumi: Gaduh dan tidak kondusif, saya prihatin

Kamis, 15 Mei 2025 - 21:11 WIB

Nasib Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi setelah Surat Instruksi DPP terbit hari ini

Senin, 12 Mei 2025 - 00:01 WIB

Polemik dana Wakaf Abadi Kota Sukabumi mereda, PDIP: Karena sarat muatan politik

Sabtu, 10 Mei 2025 - 21:18 WIB

Biodata dan profil Ono Surono: Politikus PDIP, teman yang kini berseberangan dengan KDM

Sabtu, 10 Mei 2025 - 01:34 WIB

Pencopotan Marwan Hamami dari Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi bisa batal

Berita Terbaru

Ilustrasi hijab Muslimah - Pinterest

Ekonomi

Gubernur BI: Indonesia masih impor hijab dari China

Jumat, 16 Mei 2025 - 15:22 WIB