Tak Terima Acara Maulid Nabi, Masjid dan Madrasah di Tegalbuleud Sukabumi Dirusak

- Redaksi

Sabtu, 23 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

kondisi mesjid yang dirusak I istimewa

kondisi mesjid yang dirusak I istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com I TEGALBULEUD – Seorang pria dengan menggunakan kapak melakukan perusakan madrasah dan masjid di Kampung Langansari, Desa/Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (23/10/2021).

Saksi di lokasi kejadian, Yudi Yudiansyah (38) mengatakan, dirinya mendengar suara pecahan kaca sekitar pukul 06.00 WIB. Ia yang akan memeriksa asal suara itu berasal, namun dicegah oleh keluarganya.

“Katanya ada orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang memecahkan kaca jendela masjid, terus AlQuran dan madrasah. Terduga pelakunya inisial BY (44),” ujar Yudi menerangkan kepada wartawan.

Yudi menambahkan setelah melakukan perusakan, terduga pelaku tanpa merasa bersalah langsung bekerja menarik penumpang sebagai ojek, “Jadi, kadang sadar kadang kambuh, makanya terduga pelaku selesai ngamuk langsung ngojek,” ujarnya.

Sementara itu Kapolsek Tegalbuleud, Iptu Deni Miharja mengatakan bahwa berdasarkan laporan warga telah terjadi perusakan tempat ibadah Masjid dan Al- Istiqomah dan madrasah yang dilakukan oleh terduga pelaku BY dengan cara merusak jendela madrasah dan masjid. Pelaku juga merusak satu buah bedug masjid dengan menggunakan sebilah kapak.

Baca Juga :  Ponpes di Ciracap Sukabumi Terbakar, Satu Kobong Santri Ludes Dilalap Api

“Akibatkan sembilan kaca jendela pecah dan bedug robek, diduga hal tersebut dilakukan terduga karena tidak menyukai dan tidak menerima tempat sarana ibadah masjid dan madrasah tersebut digunakan untuk kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW,” ujar Deni kepada wartawan.

Informasi dihimpun sukabumiheadline.com, saat ini terduga pelaku sudah diamankan pihak kepolisian dan sedang dilakukan pemeriksaan dan pengembangan atas kasus perusakan masjid dan madrasah tersebut.

Berita Terkait

78 honorer Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi dilantik jadi PPPK Paruh Waktu
Kronologis dua gadis di bawah umur asal Sukabumi dipaksa jadi PSK
Bahaya medsos! 4 remaja Sukabumi dipaksa lakukan prostitusi anak
Innalilahi, Kholid pria asal Sukabumi ditemukan membusuk dalam posisi jongkok
Tukang kredit baju merintih sebelum ditemukan meninggal dunia di toilet masjid Jampang Kulon Sukabumi
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi tolak Susukecir gabung Kota Mochi
Status 381 desa di Kabupaten Sukabumi, 2027 diklaim terkoneksi semua
Padil, pria asal Cicurug Sukabumi tewas korban lakalantas maut

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 21:19 WIB

78 honorer Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi dilantik jadi PPPK Paruh Waktu

Jumat, 5 Desember 2025 - 19:22 WIB

Kronologis dua gadis di bawah umur asal Sukabumi dipaksa jadi PSK

Kamis, 4 Desember 2025 - 12:59 WIB

Bahaya medsos! 4 remaja Sukabumi dipaksa lakukan prostitusi anak

Kamis, 4 Desember 2025 - 11:56 WIB

Innalilahi, Kholid pria asal Sukabumi ditemukan membusuk dalam posisi jongkok

Kamis, 4 Desember 2025 - 03:25 WIB

Tukang kredit baju merintih sebelum ditemukan meninggal dunia di toilet masjid Jampang Kulon Sukabumi

Berita Terbaru