Tutup got di Kota Sukabumi berbulan-bulan dibiarkan rusak, pemotor terperosok

- Redaksi

Selasa, 16 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tutup got di Kota Sukabumi berbulan-bulan dibiarkan rusak, pemotor terperosok - Edi Supriadi

Tutup got di Kota Sukabumi berbulan-bulan dibiarkan rusak, pemotor terperosok - Edi Supriadi

saukabumiheadline.com – Sudah berbulan-bulan tutup saluran drainase di Kota Sukabumi, Jawa Barat, ini dibiarkan rusak, sehingga membahayakan para pengendara yang melintas.

Terlebih, tutup got yang rusak tersebut hanya berjarak dua meter dari perlintasan Kereta Api (KA) relasi Sukabumi-Bogor, tepatnya di Jl. Otista, Kelurahan Nangeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi.

Salah seorang warga, Edi Supriadi, mengeluhkan kondisi tersebut. Menurutnya, sudah beberapa kali pengendara sepeda motor terperosok ke lobang got tersebut.

“Untuk dinas terkait mohon untuk segera di tindak lanjuti jangan sampai ada korban dan viral baru di perbaiki,” kata Edi saat dikonfirmasi sukabumiheadline.com, Selasa (16/7/2024) petang.

Edi menambahkan, kedalaman saluran drainase tersebut sekira 2 meter. Karenanya, kalau ada orang yang terperosok, ia menduga akan fatal akibatnya.

Sementara, pada bagian ujung tutup got yang terbuat dari logam tersebut terlihat sudah runcing dan menganga.

Baca Juga :  Innalillahi, Dua Rumah di Palabuhanratu Sukabumi Ludes Dilalap Api

“Namanya perlintasan kereta api, biasanya pengendara suka bertumpuk, lalu berebut untuk lebih dahulu melaju. Makanya sudah beberapa kali kejadian pengendara terperosok,” jelas Edi.

“Pejalan kaki yang meleng juga bisa terperosok, karena ada bagian lobang cukup besar, lebih besar dari ukuran kaki orang dewasa,” imbuhnya.

Edi berharap kondisi tersebut tidak dibiarkan lebih lama karena khawatir semakin banyak korban.

“Ya saya sebagai warga di sini berharap segera diperbaiki aja, sama dinas terkait,” pungkasnya.

Berita Terkait

Jemaah haji asal Palabuhanratu Sukabumi meninggal dunia
Wah bikin malu, ngaku wartawan kok memeras pejabat Sukabumi
Membanding angka perceraian di Sukabumi satu tahun terakhir, total 1.600 kasus
Ratusan km jalan Kabupaten Sukabumi rusak, warga pertanyakan uang pajak
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Bidan garda terdepan pastikan generasi sehat dan kuat
Nuraini dan tiga anaknya asal Sukabumi kebingungan dan tersesat di Jakarta
Profil Asep Japar: Bupati Sukabumi ke-19 termiskin di Jawa Barat
Di Parungkuda Sukabumi, Wakil Menteri Pertanian: Kopdes Merah Putih jadi terminal bantuan

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:28 WIB

Wah bikin malu, ngaku wartawan kok memeras pejabat Sukabumi

Selasa, 13 Mei 2025 - 16:09 WIB

Membanding angka perceraian di Sukabumi satu tahun terakhir, total 1.600 kasus

Selasa, 13 Mei 2025 - 03:24 WIB

Ratusan km jalan Kabupaten Sukabumi rusak, warga pertanyakan uang pajak

Senin, 12 Mei 2025 - 23:08 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Bidan garda terdepan pastikan generasi sehat dan kuat

Minggu, 11 Mei 2025 - 22:49 WIB

Nuraini dan tiga anaknya asal Sukabumi kebingungan dan tersesat di Jakarta

Berita Terbaru

Gadget

Kenalkan, HP murah Realme C75 5G/128 GB baterai 6.000 mAh

Rabu, 14 Mei 2025 - 13:00 WIB