Unik, Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi sediakan kopi dan alat tidur serta ramah kucing

- Redaksi

Jumat, 7 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi menyediakan bantal dan tempat tidur untuk jemaah - Istimewa

Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi menyediakan bantal dan tempat tidur untuk jemaah - Istimewa

sukabumiheadline.com – Masjid Sejuta Pemuda di Kota Sukabumi, Jawa Barat, ini tergolong unik lantaran memberikan servis bak hotel dan kafe kepada jemaahnya. Dari mulai kopi gratis hingga peralatan untuk tidur.

Tak hanya itu, tempat ibadah umat Muslim yang diberi nama Masjid At-Tin tersebut juga sekaligus menjadi rumah bagi puluhan ekor kucing.

Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi
Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi, Jawa Barat – Istimewa

Selain jadi tempat untuk menunaikan shalat dan ibadah lainnya, masjid ini punya daya tarik tidak biasa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setiap hari terdapat puluhan kucing kecil yang mondar-mandir di sekitar Masjid At-Tin. Di sana juga terdapat tempat makan bagi kucing yang sudah disiapkan oleh pengelola.

Karenanya, tak heran jika kucing-kucing tersebut kerap berlalu lalang di antara para jemaah yang sedang melaksanakan ibadah shalat ataupun kajian keislaman.

Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi
Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi jadi rumah untuk kucing – Istimewa

Mengutip dari akun Instagram @masjidsejutapemuda, kucing-kucing anakan hingga dewasa bebas berkeliaran di sekitar area masjid. Bahkan, kucing juga menemani para jemaah yang tengah bertadarus AlQuran.

“Selain jemaah yang berdatangan, ada juga kucing yang berkeliaran di kawasan Masjid Sejuta Pemuda. Alhamdulillah jemaah tetap khusyuk menjalankan ibadah saat ada kucing di dekatnya,” tulis keterangan dalam salah satu unggahan video, dikutip sukabumiheadline.com, Jumat (7/6/2024).

Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi
Kajian keislaman di Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi –

Adapun, alasan masjid ini tidak melarang hewan kucing karena bagian dari makhluk hidup. Karenanya, pengurus masjid berupaya menyayangi hewan kucing sebagai bentuk rahmatan lil ‘alamin. Sebagaimana ajaran Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga :  Diresmikan Menteri, Mengenal Sejarah Masjid Al Hikam Parungkuda Sukabumi

“Karena nabi mengajarkan kita untuk mencintai makhluknya Allah. The real rahmatan lil’alamin,” tulis di unggahan video.

Kajian keislaman di Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi - Istimewa
Kajian keislaman di Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi – Istimewa

Jajanan untuk jemaah

Lebih dari itu, pengurus masjid juga memberikan snack bagi jemaah yang melaksanakan tadarus AlQuran. “Lagi pada ngaji, malah dikasih snack,” tulis keterangan video.

Dalam tayangan lainnya yang diunggah pada Ramadhan 1445 lalu, sejumlah pemuda yang tengah membaca AlQuran diberi jajanan. Ini sebagai cara pendekatan DKM kepada jemaah yang tengah memakmurkan masjid.

“Melayani para tamu Allah yang berdatangan sehingga masjid menjadi destinasi solusi terbaik untuk masyarakat,” demikian keterangan dalam video.

Bantal dan kasur untuk jemaah yang mengantuk

Keunikan lainnya, marbot juga dengan sigap memberikan bantal serta kasur kepada para jemaah yang tengah beristirahat karena mengantuk. Seperti pada bulan Ramadhan 1445 lalu, para jemaah yang berbaring usai melaksanakan shalat disodori bantal-bantal agar merasa nyaman saat beristirahat.

Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi
Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi menyediakan bantal dan tempat tidur untuk jemaah – Istimewa

Bahkan, ketika isejumlah jemaah melaksanakan ktikaf Ramadhan sambil menanti waktu menyantap sahur, mereka diberikan fasilitas kasur yang nyaman serta hidangan sahur yang lezat.

Insyallah Masjid Sejuta Pemuda memfasilitasi para tamu Allah sebagaimana mestinya masjid jadi solusi untuk umat,” tulis di unggahan video.

Baca Juga :  Setelah di Spanyol, Muhammadiyah Kembali Tertarik Beli Gereja Bangkrut di Eropa

Masjid rasa kafe

Selain itu, DKM menciptakan suasana kafe di Masjid Sejuta Pemuda. Di salah satu sisi masjid terdapat pemandangan mengarah ke luar, dengan deretan lampu gantung layaknya di dalam sebuah kafe.

Sementara di sisi lain, seorang marbot tampak tengah meracik kopi dengan teknik latte art atau membuat gambar di atas kopi. Kopi-kopi ini disebut diberikan gratis kepada para jemaah pria dan wanita yang datang untuk beribadah.

Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi
Masjid Sejuta Pemuda di Sukabumi menyediakan kopi untuk jemaahnya – Istimewa

“Tempat asik buat nongki para pemuda. Buat kamu yang mau sharing, belajar ngaji, atau mau healing, camilan dan minuman gratis. Gaskeun ke Masjid At-Tin kawasan Masjid Sejuta Pemuda,” tulis keterangan.

Melengkapi semua keunikan dan kelebihan masjid yang semua marbotnya dari kalangan generasi muda itu, dikenal ramah sehingga bikin betah siapapun yang datang ke sana.

Mereka selalu menyambut jemaah yang datang dengan memberikan senyuman serta menyalaminya.

“Takmir dan Marbot “Bukan penguasa Masjid” melainkan pegawai Allah pelayan umat, di rumah saja nabi mengajarkan kita untuk memuliakan tamu. Apa lagi di rumah Allah yakni “Masjid.” Para tamu Allah harus kita layani dengan baik. Yang membuat mereka nyaman ibadah dan ingin ke masjid,” tulis keterangannya.

Bagi Anda yang penasaran ingin mengunjungi masjid At-Tin, bisa datang langsung ke Jalan Lamping, Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi.

Berita Terkait

Fatimah Al-Fihri, pendiri universitas tertua di dunia dan pengaruhnya di bidang pendidikan
Alasan Ruben Onsu mualaf, Shalat Ied bareng Igun dan bangun mushala di Sukabumi
Muslim Sukabumi mau puasa Syawal? Ini tanggal, fadhilah dan panduan lengkapnya
Mengenang Gatot Taroenamihardja, Jaksa Agung RI pertama tokoh antikorupsi dari Sukabumi
Hasil rukyatul hilal di Sukabumi, 1 Syawal 1446 H jatuh pada Senin 31 Maret 2025
Mengenang kiprah Wisjnu Mouradhy, jurnalis dan tokoh film nasional asal Sukabumi era 1940
Masih binggung? Jangan abaikan aturan qadha dan fidyah bagi yang batal puasa Ramadhan ini
Ramadhan di Masjid Baitul Kurnia Banten, didedikasikan untuk miliarder asal Sukabumi, Wu Lai Tjang

Berita Terkait

Selasa, 1 April 2025 - 20:44 WIB

Fatimah Al-Fihri, pendiri universitas tertua di dunia dan pengaruhnya di bidang pendidikan

Senin, 31 Maret 2025 - 21:56 WIB

Alasan Ruben Onsu mualaf, Shalat Ied bareng Igun dan bangun mushala di Sukabumi

Senin, 31 Maret 2025 - 10:00 WIB

Muslim Sukabumi mau puasa Syawal? Ini tanggal, fadhilah dan panduan lengkapnya

Minggu, 30 Maret 2025 - 00:01 WIB

Mengenang Gatot Taroenamihardja, Jaksa Agung RI pertama tokoh antikorupsi dari Sukabumi

Minggu, 30 Maret 2025 - 00:00 WIB

Hasil rukyatul hilal di Sukabumi, 1 Syawal 1446 H jatuh pada Senin 31 Maret 2025

Berita Terbaru