Wanita Sukabumi Ini Merintis Usaha Sandal Cantik, yang Beli Harus Inden

- Redaksi

Rabu, 17 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sandal kreasi Shanty. l Dok. Pribadi

Sandal kreasi Shanty. l Dok. Pribadi

sukabumiheadline.com l PARUNGKUDA – Mengisi waktu luang seharusnya digunakan untuk hal-hal yang bersifat produktif, terlebih di masa pandemi Covid-19 di mana semua sektor, terutama ekonomi, terpukul akibat wabah virus Corona.

Ketika sebagian perusahaan menerapkan work from home (WFH), tentunya orang-orang yang memiliki passion berwirausaha terus berusaha mencari celah bisnis yang bisa dilakukan di rumah.

Shanty Esa Yandini, seorang ibu rumah tangga di Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, mencoba mengisi waktu luangnya dengan memproduksi sandal dan tas cantik.

sendal belang
Sandal kreasi Shanty. l Dok. Pribadi

Dengan modal awal Rp3 juta, ibu dua anak ini mengaku banjir pesanan. “Modalnya sekira Rp3 juta. Tapi ini yang pesan sudah lebih dari Rp2 juta,” kata wanita berusia 32 tahun itu kepada sukabumiheadline.com, Rabu (17/11/2021).

Awalnya, ia mengaku melakukannya hanya sebatas hobi sambil nyari uang jajan. Namun, kini ia mulai berpikir untuk serius menjalaninya sebagai bisnis karena melihat sambutan pasar yang bagus.

“Ini sekarang masih nunggu pesanan barangnya datang, jadi belum bisa jalan produksi lagi,” katanya.

Diakuinya, ia hanya menambah berbagai kreasi ornamen sandal dan tas saja. Sedangkan untuk sandal dan tas polosan, ia membelinya dari luar. Untuk sandal dan tas cantik kreasinya, ia menambahkan ragam pilihan hiasan menarik yang disesuaikan dengan usia calon konsumennya.

Baca Juga :  5 Fakta Mansyur S, Penyanyi Dangdut Legendaris Berdarah Sukabumi Tak Mampu Bayar Listrik
sendal slop
Sandal kreasi Shanty. l Dok. Pribadi

“Selain sandal, ada juga sepatu sneaker yang diberi motif lukisan cat, jadi konsumen bisa request sesuai selera yang diinginkan,” kata alumni Desain Interior salah satu perguruan tinggi di Bandung itu.

Untuk harga jual sandalnya, Shanty mematok Rp100 ribu hingga Rp 120 ribu. Selain itu, ia juga menerima pesanan sandal dengan packaging mewah untuk keperluan pesta pernikahan atau lainnya.

“Kalau untuk yang berminat menjadi reseller pasti dikasih harga beda,” pungkas dia.

Berita Terkait

Harta dan profil Purbaya Yudhi Sadewa: Menteri keuangan ke-30, urang Sunda yang ceplas-ceplos
Grup Sinarmas garap proyek geothermal, satu di Sukabumi nilai investasi Rp3,2 T
Punya skill di luar nalar, begini cara tuna netra di Sukabumi penuhi kebutuhan hidup
Selamat, tunjangan profesi guru non PNS naik jadi Rp2 juta per bulan
CSIS: Ekonomi sulit dan rakyat terluka picu demonstrasi
Wali Kota Sukabumi pajaki UMKM 5% dengan PB1, aktivis: dicekik pusat dan daerah
Syahrini jadi artis terkaya ke-4 di Indonesia, intip sumber duit dan masa kecil wanita Sukabumi ini
Beda dengan Ahmad Sahroni, pria asal Sukabumi ini terusir ke Singapura dan jadi miliarder

Berita Terkait

Minggu, 14 September 2025 - 18:55 WIB

Harta dan profil Purbaya Yudhi Sadewa: Menteri keuangan ke-30, urang Sunda yang ceplas-ceplos

Rabu, 10 September 2025 - 17:21 WIB

Grup Sinarmas garap proyek geothermal, satu di Sukabumi nilai investasi Rp3,2 T

Rabu, 10 September 2025 - 02:04 WIB

Punya skill di luar nalar, begini cara tuna netra di Sukabumi penuhi kebutuhan hidup

Kamis, 4 September 2025 - 15:36 WIB

Selamat, tunjangan profesi guru non PNS naik jadi Rp2 juta per bulan

Rabu, 3 September 2025 - 10:00 WIB

CSIS: Ekonomi sulit dan rakyat terluka picu demonstrasi

Berita Terbaru

Dukungan netizen terhadap kemerdekaan Bangsa Palestina. l Istimewa

Internasional

Negara Palestina merdeka, ini daftar negara pro, abstain dan menolak

Selasa, 16 Sep 2025 - 00:11 WIB

Sukabumi

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Senin, 15 Sep 2025 - 14:32 WIB