Wisatawan Cicurug Sukabumi Korban Ombak Pantai Cisolok, Warga Cidahu Belum Ditemukan

- Redaksi

Minggu, 12 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim Balawista memberikan pertolongan kepada korban selamat. I Istimewa

Tim Balawista memberikan pertolongan kepada korban selamat. I Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l CISOLOK – Seorang wisatawan kembali dikabarkan hilang tenggelam saat berenang di pantai. Kali ini insiden terjadi di Pantai Kapitol, Desa Karangpapak, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Ahad (12/12/2021).

Informasi diperoleh sukabumiheadlines.com di lapangan, peristiwa kecelakaan laut tersebut terjadi sekira pukul 06.00 WIB saat tiga orang wisatawan berenang di Pantai Kapitol. Namun, saat sedang asyik berenang mereka dihantam ombak besar sehingga terseret ke tengah laut.

“Ketiganya berenang terlalu ke tengah dan terbawa arus. Kejadiannya mereka berenang posisi ombak lagi pasang, arus pagi biasanya kencang, berenang terlalu tengah begitu ombak datang langsung terseret ke tengah,” ujar Andri Wijaya, penjaga Pos Balawista Pantai Sunset.

Dijelaskan Andri, berdasarkan hasil pendataan kedua orang korban bernama Widia (16) warga Kecamatan Cicurug, dan Rezki (12) warga Caringin, Kabupaten Bogor, berhasil diselamatkan. Sementara, Moh Rizki (11), warga Kecamatan Cidahu, hilang tenggelam dan hingga kini masih dalam pencarian.

“Widia dan Rezki berhasil diselamatkan oleh petugas Balawista yang sedang berjaga di lokasi,” jelasnya.

Baca Juga :  H+1 Lebaran, Pantai Karanghawu Sukabumi Mulai Diserbu Wisatawan

“Jadi awalnya itu, yang perempuan berenang dan terbawa arus ombak, lalu satu orang laki-laki berusaha menolong, tapi malah ikut terbawa dan seorangnya lagi juga sama berusaha menolong. Akhirnya, dua berhasil selamat, seorang hilang,” terangnya.

Sementara itu, ketua Forum Komunikasi SAR Daerah Kabupaten Sukabumi Okih Fajri membenarkan adanya kecelakaan laut tersebut, pihaknya langsung melakukan kordinasi dengan unsur terkait lainnya untuk melakukan upaya pencarian.

“Infonya seperti itu, korban belum diketemukan, ciri-ciri saat hilang tenggelam korban memakai kaos berwana merah, dengan celana pendek, mereka datang rombongan,” ujar dia kepada sukabumiheadlines.com.

Berita Terkait

Dedi Mulyadi: Bupati Sukabumi sulit dihubungi, tapi problemnya banyak sekali
Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa
Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM
KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi
Momen kebangsaan HUT ke-80 RI di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Sukabumi
Terbukti! Ini alasan 10 perawat dan ASN RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi positif narkoba

Berita Terkait

Rabu, 27 Agustus 2025 - 13:19 WIB

Dedi Mulyadi: Bupati Sukabumi sulit dihubungi, tapi problemnya banyak sekali

Minggu, 24 Agustus 2025 - 22:31 WIB

Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa

Kamis, 21 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:47 WIB

Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM

Selasa, 19 Agustus 2025 - 14:16 WIB

KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Berita Terbaru