Intip Usaha Tahu Sumedang Omset Belasan Juta Rupiah di Parungkuda Sukabumi

- Redaksi

Rabu, 16 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zaenal Arifin di pabrik tahu miliknya. l Maya

Zaenal Arifin di pabrik tahu miliknya. l Maya

sukabumiheadline.com l PARUNGKUDA – Zaenal Arifin, pengusaha tahu asal Desa/Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi memproduksi tahu Sumedang. Pria berusia 34 tahun warga Kampung Muara, itu pada awalnya memiliki ide dan niat untuk produksi tahu Sumedang.

Di pabrik tahu miliknya, terlihat aktivitas rutin setiap hari memproduksi makanan yang dikenal bertekstur lembut itu. Anda yang pernah mengonsumsi tahu Sumedang di wilayah Parungkuda dan sekitarnya, bisa jadi itu hasil produksi Zaenal.

Sebelum mendirikan pabrik tahunya, Zaenal mempelajari cara membuat makanan berbahan baku kacang kedelai itu ketika bekerja di pabrik tahu.

Kemudian, Zaenal mulai merintis usaha tahu Sumedang sejak 2020, dan kini telah memiliki dua cabang. Dalam menjalankan usahanya, Zaenal dibantu tiga karyawan, satu karyawan bagian produksi dan dua lagu untuk beroperasi.

“Untuk berjualan kami mempunyai lokasi masing-masing,” ucap Zaenal kepada sukabumiheadline.com, Rabu (16/2/2022).

Diakui Zaenal, dengan dukungan istrinya, Devi Kurnia (34) yang kini sudah dikaruniai dua anak, Muhammad Alif (7) dan Nabil (1), membuat ia senantiasa bersemangat menjalankan usaha.

Modal dan Omset Usaha

“Untuk modal awal dari mulai membangun pabrik dan barang- barang serta modal tahu, saya mengeluarkan dana sebesar Rp80 juta, dan alhmadulilah sampai sekarang berjalan lancar. Meski dua tahun pernah kesulitan karena adanya wabah Covid-19 hingga omset menurun,” papar Zaenal.

Baca Juga :  Warga Dirugikan, Jalan Kabupaten Penghubung Kota Sukabumi 10 Tahun Rusak

Saat ini, diakui zaenal, omset usaha dari kedua cabang tahu sumedang itu sudah mencapai Rp15 juta per bulan.

“Alhamdulillah usaha lancar dan omset per bulan rata-rata 15 juta Rupiah. Ya meski kadang-kadang ada masa-masa sulit dan harus banyak bersabar.
Harapan saya ke depan, mudah-mudahan bisnis saya semakin laris dan lancar dan maju,” pungkas Zaenal.

Berita Terkait

Memahami filosofi “Aman” Adrian Zecha, raja hotel dunia asal Sukabumi mengubah persepsi
Tips & trik memilih rumah subsidi tipe 30/60 agar tidak boncos
10 orang terkaya di Indonesia 2025, nomor 2 punya aset triliunan Rupiah di Sukabumi
Daftar lengkap UMK Kota dan Kabupaten se-Jawa Barat, Sukabumi berapa?
Tips memulai bisnis ala Aura Kasih
10 kecamatan di Sukabumi dengan IKM Agro terbanyak
Menghitung jumlah nasabah dan pinjaman KUR di Sukabumi di 5 bank penyalur
Kelebihan cabai gerombol dan cara menanam, lebih pedas lebih tahan hama

Berita Terkait

Senin, 29 Desember 2025 - 03:39 WIB

Memahami filosofi “Aman” Adrian Zecha, raja hotel dunia asal Sukabumi mengubah persepsi

Minggu, 28 Desember 2025 - 10:00 WIB

Tips & trik memilih rumah subsidi tipe 30/60 agar tidak boncos

Sabtu, 27 Desember 2025 - 18:02 WIB

10 orang terkaya di Indonesia 2025, nomor 2 punya aset triliunan Rupiah di Sukabumi

Rabu, 24 Desember 2025 - 22:46 WIB

Daftar lengkap UMK Kota dan Kabupaten se-Jawa Barat, Sukabumi berapa?

Rabu, 24 Desember 2025 - 22:29 WIB

Tips memulai bisnis ala Aura Kasih

Berita Terbaru

Ilustrasi pegawai yang menguasai bidang artificial intelegence - sukabumiheadline.com

Internasional

Arab Saudi dan UEA butuh 1,5 juta lebih pekerja bidang AI

Senin, 29 Des 2025 - 01:43 WIB