Netizen Sebut Ma’ruf Amin Wapres Tak Ada Gunanya Gara-gara Bicara BBM Bukan Naik, tapi…

- Redaksi

Sabtu, 10 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maruf Amin. l Ilustrasi: Feryawi Heryadi

Maruf Amin. l Ilustrasi: Feryawi Heryadi

SUKABUMIHEADLINE.com l Wakil Presiden Ma’ruf Amin memberikan pernyataan yang kurang diterima publik, ketika demonstrasi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) terjadi di banyak daerah.

Diketahui, Ma’ruf Amin menyatakan, kenaikan harga BBM sebenarnya dilakukan untuk normalisasi pemberian subsidi yang semula tidak tepat sasaran.

“Sebenarnya bukan kenaikan tapi penyesuaian normalisasi harga pada harga perkonomian, sekarang kan BBM itu sebenarnya seharusnya tidak diberi subsidi tapi subsidinya berupa bansos kepada masyarakat,” kata Ma’ruf dilihat sukabumiheadline.com di kanal Youtube Sekretariat Wapres, Sabtu (10/9/2022) dinihari.

Dalam video, Ma’ruf menyebut sebelumnya subsidi BBM tidak tepat sasaran dan tidak dinikmati masyarakat miskin. Oleh karena itu pemerintah memutuskan menata ulang atau menaikkan harga.

“Yang dilakukan pemerintah itu melakukan penataan kembali pemberian subsidi BBM, bahwa yang sekarang terjadi itu tidak tepat sasaran. Maka, ini dilakukan penataan ulang supaya yang menerima itu benar-benar, yang kalau bahasa kiainya, memberikan hak kepada orang yang berhak,” jelas dia.

Baca Juga :  Bahan Bakar Jenis Baru, CN235-220 Sukses Uji Terbang di Langit Sukabumi

Pernyataan Wapres tersebut langsung direspons penggiat media sosial Teuku Gandawan melalui akun twitternya @Gandawan.

Wapres Ma’ruf Amin bukan tidak bekerja, tapi tidak ada gunanya,” sindir Gandawan di kolom komentar.

Lalu, @Edorajal menanyakan apakah seperti ini wujud Jokowi pro rakyat.

subsidi BBM itu uangnya berasal dari rakyat, tapi pemerintah tak mau gunakan untuk meringankan beban BBM rakyat kecil. Kereta api cepat yang nikmati bukan rakyat kecil, harga tiketnya mahal, tapi begitu mudahnya dijadikan beban rakyat, apa ini wujud nyata Jokowi pro rakyat?,” tulisnya.

Berita Terkait

Dikeluhkan warga Sukabumi, PLN jawab enteng soal tagihan listrik melonjak usai diskon
Daftar operator, rute dan tujuan bus dalam provinsi dari Terminal KH Ahmad Sanusi Sukabumi
Kisah sukses UMKM Karya Winazar Sukabumi tembus pasar internasional
Jalan Tol Sukabumi-Padalarang dibangun dua tahap selama 4 tahun
Mengenal definisi, logo, prinsip, tujuan dan jenis koperasi
Peluang ekspor untuk petani di Sukabumi, daun kratom laku keras di AS untuk vitalitas
Dikeluhkan warga Sukabumi, ternyata segini tarif listrik PLN per KWh setelah program diskon 50%
Warga Sukabumi ngeluh tarif listrik jadi lebih mahal dibanding sebelum program diskon 50%

Berita Terkait

Kamis, 10 April 2025 - 19:03 WIB

Dikeluhkan warga Sukabumi, PLN jawab enteng soal tagihan listrik melonjak usai diskon

Kamis, 10 April 2025 - 10:00 WIB

Daftar operator, rute dan tujuan bus dalam provinsi dari Terminal KH Ahmad Sanusi Sukabumi

Rabu, 9 April 2025 - 16:00 WIB

Kisah sukses UMKM Karya Winazar Sukabumi tembus pasar internasional

Sabtu, 5 April 2025 - 10:00 WIB

Jalan Tol Sukabumi-Padalarang dibangun dua tahap selama 4 tahun

Sabtu, 5 April 2025 - 01:04 WIB

Mengenal definisi, logo, prinsip, tujuan dan jenis koperasi

Berita Terbaru