Warga Keluhkan Jalan Parungkuda-Pakuwon Minim Penerangan dan Berlubang

- Redaksi

Selasa, 3 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siang hari dijalan raya Parungkuda Pakuwon, Sukabumi, Jawa Barat. l Angry Wijaya

Siang hari dijalan raya Parungkuda Pakuwon, Sukabumi, Jawa Barat. l Angry Wijaya

SUKABUMIHEADLINE.com l PARUNGKUDA – Rute Jalan Parungkuda hingga Pakuwon, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, minim lampu penerangan jalan umum (PJU). Kondisi tersebut cukup merepotkan pengendara pada malam hari.

Hal ini banyak dikeluhkan pengguna jalan. Bagaimana tidak, keadaan gelap tanpa penerangan membuat suasana sekitar menjadi gelap.

“Di jalur ini kalau malam sangat gelap pak, karena tidak ada lampu penerangan sama sekali,” kata Yaman Hambali (20) pengguna jalan, kepada sukabumiheadline.com, Selasa (3/08/2021).

Menurut Yaman, kondisi ini mengakibatkan ketidaknyamanan pengguna jalan, karena jalur yang gelap rawan tindak kriminal.

“Kami berharap di ruas jalan penghubung 4 kecamatan ini dipasang lampu PJU agar pengguna jalan tidak was- was saat melintas,” ungkapnya.

Yaman juga mengaku setiap hari selalu pulang malam dan kerap merasa takut melihat jalanya gelap apalagi saat hujan turun. “Walaupun sampai hari ini, alhamdulillah masih aman,” jelasnnya.

Baca Juga :  Ridwan Kamil: Mural Kritik Politik Seharusnya Ditanggapi Biasa Saja

Hal yang sama diungkapkan Andi Sugian (35 tahun) warga Kampung Pakuwon, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng. Menurut dia, tidak hanya kondisi jalan yang gelap, tetapi kondisi jalan pun banyak titik bolong-bolong.

“Sudah gelap, jalannya jelek. Pengendara harus hati-hati, apalagi jalan banyak lubang,” ungkapnya.

Senada dengan Yaman, Andi juga mengharapkan adanya lampu PJU dan perbaikan jalan berlubang. “PJU sangat penting untuk keamanan dan kenyamanan warga saat berjalan di malam hari agar terhindar dari hal yang tidak diinginkan,” pungkas Andi.

Berita Terkait

Nelayan Ciemas Sukabumi rugi Rp62 juta, iming-iming bantuan perahu oleh kades dan anggota DPRD
Wanita asal Sukabumi curi motor usai kencan saat pelanggannya mandi
Dedi Mulyadi turun tangan, jalan butut 3 tahun leucir bikin Bupati Sukabumi bahagia
Intip ritual khusus sapi kurban milik Prabowo Subianto seharga Rp110 juta di Sukabumi
Innalillahi, jemaah haji wanita asal Cicurug Sukabumi meninggal dunia di Mekkah
Hari Lahir Pancasila, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Maknai dengan hati
Henhen Herdiana cetak gol, skor laga Persib Legend++ vs Perssi Selection Sukabumi imbang
Merasa diabaikan saat berobat di RSUD Al Mulk Sukabumi, warga minta bantuan KDM

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 23:14 WIB

Wanita asal Sukabumi curi motor usai kencan saat pelanggannya mandi

Rabu, 4 Juni 2025 - 06:28 WIB

Dedi Mulyadi turun tangan, jalan butut 3 tahun leucir bikin Bupati Sukabumi bahagia

Rabu, 4 Juni 2025 - 01:47 WIB

Intip ritual khusus sapi kurban milik Prabowo Subianto seharga Rp110 juta di Sukabumi

Selasa, 3 Juni 2025 - 20:49 WIB

Innalillahi, jemaah haji wanita asal Cicurug Sukabumi meninggal dunia di Mekkah

Senin, 2 Juni 2025 - 18:11 WIB

Hari Lahir Pancasila, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Maknai dengan hati

Berita Terbaru