Pantauan Arus Lalin di Exit Toll Bocimi Seksi 2 Parungkuda Sukabumi

- Redaksi

Minggu, 25 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Arus lalu lintas di Jalan Tol Bocimi Seksi 2. l Yusi Syaiful Akhmad

Arus lalu lintas di Jalan Tol Bocimi Seksi 2. l Yusi Syaiful Akhmad

SUKABUMIHEADLINE.com l PARUNGKUDA – Pembukaan exit toll Bocimi Seksi 2 fungsional terpantau masih sepi kendaraan pemudik dan wisatawan liburan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).

Namun, karena belum dilengkapi fasilitas keselamatan jalan, seperti lampu penerangan jalan, Jalan Tol Bocimi Seksi 2 hanya dibuka mulai jam 07.00 sampai 17.00 WIB.

Pantauan sukabumiheadline.com di exit toll yang terletak di Kampung Pangadegan, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Ahad (25/12/2022) pagi hingga sore tidak terlihat adanya penumpukan kendaraan.

Baca Juga: 10 Tol Baru Difungsikan Libur Tahun Baru 2023, Bocimi Seksi 2 Gratis

Padahal, exit Toll Bocimi Seksi 2 dibuka fungsional secara gratis untuk menekan kemacetan lalu lintas yang diprediksi akan terjadi saat masa liburan Nataru tahun ini.

“Hari ini masih terpantau normal, sejak dibuka mulai Jumat kemarin. Masih sepi kendaraan pemudik dan yang liburan,” kata Danru Pos Pam Terpadu Libur Nataru Exit Toll Bocimi Seksi 2, Aipda Yusi Syaiful Akhmad, di lokasi.

Baca Juga :  Waspada Musim Hujan, 3 Rumah Warga di Cibeureum Sukabumi Terendam Banjir

Yusi menambahkan, sepinya kendaraan terpantau sejak dari pintu tol Cigombong, Kabupaten Bogor.

“Sejak dari Cigombong memang masih terpantau sepi,” kata dia.

“Kami tetap siaga karena sewaktu-waktu jumlah kendaraan yang melintas bisa meningkat signifikan,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, exit toll Bocimi Seksi 2 dibuka gratis mulai Jumat kemarin. Baca lengkap: Exit Toll di Parungkuda Sukabumi, Besok Tol Bocimi Seksi 2 Dibuka Gratis

Berita Terkait

Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger
Warga Sukabumi kritik pedas Abdi Nagri Nganjang ka Warga Dedi Mulyadi
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Rapat Paripurna Pertanggungjawaban APBD 2024, ini hasilnya
Tak terima diputus cinta, pria culik balita di Bojonggenteng Sukabumi dibawa kabur ke Lamongan
Puluhan pelajar asal Cisaat Sukabumi hendak tawuran di Bogor diamankan polisi
Jual Posyandu rugikan negara Rp500 juta, Kades Cikujang Sukabumi: Halo, doakan saya

Berita Terkait

Selasa, 5 Agustus 2025 - 01:31 WIB

Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya

Senin, 4 Agustus 2025 - 18:35 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Minggu, 3 Agustus 2025 - 01:28 WIB

Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 02:59 WIB

Warga Sukabumi kritik pedas Abdi Nagri Nganjang ka Warga Dedi Mulyadi

Jumat, 1 Agustus 2025 - 10:00 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Rapat Paripurna Pertanggungjawaban APBD 2024, ini hasilnya

Berita Terbaru