Ini Identitas Mayat Tanpa Busana di Surade Sukabumi, Kebiasaan Ini Bikin Keluarga Tak Mencari

- Redaksi

Jumat, 17 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polisi ungkap mayat tanpa identitas di Surade. l Istimewa

Polisi ungkap mayat tanpa identitas di Surade. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l SURADE – Penemuan jasad mayat laki laki tanpa busana di pantai Minajaya, Desa Pasir Ipis, Kecamatan Surade akhirnya temui titik terang.

Jasad mayat yang ditemukan Jumat (17/2/2023) sekitar pukul 07.30 WIB tergeletak dengan posisi terlentang tanpa mengenakan pakaian di hamparan karang pantai Minajaya merupakan warga Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan Tim Forensik Inafis Polres Sukabumi dan hasil pencocokan dari pihak keluarga korban yang mengakui bahwa itu merupakan Kuhan (51), warga Kampung Simpenan.

Irnawan, Sekdes Purwasedar membenarkan bahwa jasad yang sebelumnya ditemukan tanpa identitas di Kecamatan Surade itu merupakan warganya yang sejak dua hari lalu pergi dari rumah berniat ke sawah untuk panen.

“Terkait dengan penemuan mayat diperairan pantai Minajaya, mayat laki laki berinisial K, adalah benar warga kami,” ujarnya.

Kepastian itu, kata Irnawan, setelah dikroscek oleh pihak keluarga ke RSUD Jampang Kulon dan dicocokkan dengan indentitas serta ciri ciri dari korban.

Baca Juga :  Sukabumi akan dimekarkan, ini 5 kabupaten terluas di Jawa Barat

“Ternyata korban tidak pulang selama dua hari, kenapa tidak dicari memang sudah biasa pada hari Rabu, (15/2/2023) lalu berangkat ke sawah untuk panen dan biasa d isawah itu nginap,” jelasnya.

“Untuk sawahnya memang melintasi sungai dan dimungkinkan untuk dua hari terakhir kondisi sungai meluap akibat hujan berturut turut, mungkin pas melintas entah kepeleset entah apa, jadinya terbawa hanyut,” sambungnya.

Sementara itu, ketua Forum Komunikasi SAR Daerah Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri Assidiq menambahkan berdasarkan hasil konfirmasi ke pihak keluarga memang sudah sesuai dengan sidik jari dan juga ciri ciri korban yang dikenali.

“Untuk kronologis peristiwa nya belum diketahui secara pasti, masih ditangani jajaran kepolisian,” singkat Okih.

Berita Terkait

Ii, pria asal Pandeglang akhirnya ditangkap polisi di Kadudampit Sukabumi
DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan
Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda
Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi
Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:48 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:10 WIB

Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:06 WIB

Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Senin, 8 Desember 2025 - 21:02 WIB

Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI

Berita Terbaru

Tiga perempuan Sunda di perkebunan teh - sukabumiheadline.com

Kultur

5 fakta dan keunikan suku Sunda

Minggu, 14 Des 2025 - 00:53 WIB

Elang Jawa - Kemenhut RI

Nasional

Wamenhut lepas liar Elang Jawa dilengkapi GPS di Sukabumi

Sabtu, 13 Des 2025 - 19:24 WIB