Rumah Ambruk Terseret Sungai Cicatih Nagrak Sukabumi, Pemilik Tewas

- Redaksi

Senin, 4 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jenazah Isop Sopiah, tewas tertimpa reruntuhan rumah. l Istimewa

Jenazah Isop Sopiah, tewas tertimpa reruntuhan rumah. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Dipicu hujan deras yang terjadi pada Ahad (3/12/2023), sebuah rumah yang berada tepat di bantaran Sungai Cicatih ambruk lalu terseret arus Sungai Cicatih, Kecaman Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Peristiwa ambruknya rumah tersebut terjadi di Kampung Pamuruyan, RT 002/001, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, sekira pukul 19.05 WIB.

Menurut Erik selaku Tim URC Desa Cisarua, satu orang tewas tertimpa reruntuhan bangunan dalam musibah tersebut. Korban tewas seorang wanita bernama Isop Sopiah, penghuni sekaligus pemilik rumah yang ambruk tersebut.

“Korban atas nama Isop Sopiah pemilik rumah, usia sekitar 50 tahunan,” ungkap Erik.

Aambruknya rumah tersebut, jelas Erik, akibat abrasi di sempadan sungai. Sehingga, saat debit air Sungai Cicatih meluap akibat hujan dengan intensitas tinggi, memicu ambruknya rumah korban.

Baca Juga :  Warga Ingin Jembatan Cipamatutan Bojonggenteng Sukabumi Dibuat 2 Jalur Mobil

“Air meluap hingga terjadi abrasi, lalu longsor dan korban tertimbun reruntuhan rumah,” ungkap Erik.

Ditambahkan Erik, posisi rumah korban berada persis di bibir sungai. Saat air meluap, tembok penahan tanah diduga tidak kuat menahan arus air. “Rumah korban hanya satu meter dari bibir sungai,” jelasnya.

Jenazah korban berhasil dievakuasi tim gabungan melibatkan BPBD, URC, Personil Pemadam Kebakaran, Polsek Nagrak, TNI dan warga setempat, pada pukul 20.00 WIB, untuk selanjutnya dikebumikan.

“Korban langsung dimandikan, selanjutnya dan langsung dikebumikan.” pungkas dia.

Berita Terkait

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar
Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu
Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri
4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin
Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi
KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!
Punya potensi luar biasa, ini pesan Dedi Mulyadi di Milangkala ke-155 Kabupaten Sukabumi
Pemdes, Babinsa hingga Kapolsek bantu tuna netra sebatang kara di Nyalindung Sukabumi

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 14:32 WIB

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Sabtu, 13 September 2025 - 00:16 WIB

Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri

Jumat, 12 September 2025 - 04:52 WIB

4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin

Kamis, 11 September 2025 - 23:14 WIB

Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi

Kamis, 11 September 2025 - 00:49 WIB

KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!

Berita Terbaru

Sukabumi

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Senin, 15 Sep 2025 - 14:32 WIB

Kantor PLTA Ubrug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat - Ist

Headline

5 pembangkit listrik tertua di Indonesia, satu di Sukabumi

Senin, 15 Sep 2025 - 11:49 WIB

Kantor PLTA Ubrug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat - Ist

Khazanah

Mengintip interior dan mengenal sejarah PLTA Ubrug Sukabumi

Senin, 15 Sep 2025 - 00:17 WIB