22.6 C
Sukabumi
Minggu, Mei 5, 2024

Thrust Defender 125, Motor Matic Maxi Bikin Yamaha XMAX Ketar-ketir, Cek Harganya

sukabumiheadline.com l Thrust Defender 125, diprediksi bakal...

Ternyata Ini Penyebab Ledakan Tabung CNG di Cibadak Sukabumi, Kepsek SD Korban Tewas

sukabumiheadline.com l Peristiwa pilu meledaknya tabung gas...

Smartphone dengan Peforma Mewah, Spesifikasi Xiaomi 13T Dilengkapi Kamera Leica

sukabumiheadline.com - Xiaomi selalu menjadi incaran bagi...

Buruh AQUA Mekarsari Cicurug Ancam Duduki Pendopo Sukabumi

SukabumiBuruh AQUA Mekarsari Cicurug Ancam Duduki Pendopo Sukabumi

SUKABUMIHEADLINE.com l CICURUG – Sebanyak 47 orang karyawan dengan masa kerja 6-15 tahun dengan mayoritas masa kerja di PT Aqua Golden Mississippi (AGM), Mekarsari Cicurug, selama atas 12 tahun, dilarang oleh pihak perusahaan untuk tidak melakukan aktivitas kerja seperti biasa.

Karenanya, GSBI berencana menggugat PT AGM Mekarsari, Cicurug, ke Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) Provinsi Jawa Barat karena dinilai tida mengindahkan surat Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sukabumi Nomor: 565/1541-HI Syaker tertanggal 31 Maret 2020, yang berisi antara lain meminta pihak PT AGM agar mengangkat seluruh pekerja dengan status karyawan tetap.

Demikian bunyi rilis Gabungan Serikat Buruh Indonesia (GSBI) Sukabumi yang diterima sukabumiheadline.com, Selasa (9/11/2021). Selengkapnya baca: Dinilai Tak Indahkan Disnaker Kabupaten Sukabumi, GSBI Gugat AQUA ke PHI

Ketua GSBI Sukabumi Dadeng Nazarudin mempertanyakan, tiadanya kepastian terkait nasib ke-47 buruh tersebut, meskipun sudah ada surat rekomendasi dari Disnakertrans Kabupaten Sukabumi.

Berita Terkait: Daftar 47 Buruh Sukabumi yang Gugat AQUA ke PHI

“Muncul pertanyaan-pertanyaan di benak kami, apakah ini balasan bagi yang telah lama mengabdi di perusahaan AMDK (air minum dalam kemasan-red) multinasional,“ kata dia dengan nada bertanya.

GSBI juga mempertanyakan ketegasan dan keberpihakan pemerintah terhadap buruh. Karena menurut Dadeng, pihaknya telah berulangkali mengadukan persoalan tersebut kepada pihak Disnakertrans Kabupaten Sukabumi.

“Kita sudah bolak-balik mengadukan ini ke Disnakertrans Kabupaten Sukabumi, termasuk ke Badan Pengawas Ketenagakerjaan. Bahkan, ke Ketua DPRD dan Bupati Sukabumi,“ tambah dia.

Selama dirumahkan, aku dia, belum ada kepastian soal kelangsungan kerja ke-47 orang buruh tersebut.

“Maka kami akan meminta perlindungan terhadap Bupati Sukabumi dan tinggal di Pendopo Sukabumi sampai ada jaminan kelangsungan kerja para buruh,“ pungkas Dadeng.

Sementara, hingga berita ini diturunkan, upaya konfirmasi melalui pesan WhatsApp dan telepon kepada pihak PT AGM Mekarsari Cicurug belum mendapat respons.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer