Ada Tabrakan Maut di Parungkuda, Jalur Bogor-Sukabumi Macet Parah

- Redaksi

Kamis, 6 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Macet akibat lakalantas di Parungkuda. l Fery Heryadi

Macet akibat lakalantas di Parungkuda. l Fery Heryadi

SUKABUMIHEADLINES.com l PARUNGKUDA – Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di Kampung Angkrong, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Kamis (6/1/2022). Kecelakaan maut tersebut melibatkan truk tronton B 9895 KYX , Suzuki pick up F 8075 WX dan sepeda motor D 6199 ZBC.

Akibat kecelakaan mau itu, menyebabkan jalur lalu lintas Sukabumi-Bogor mengalami kemacetan cukup parah hingga sejauh lima kilometer dari kedua arah, baik Bogor maupun Sukabumi.

Mutia Yustia (27), seorang perawat mengatakan, ia terpaksa harus turun dari angkot karena terjebak kemacetan sangat lama di Parungkuda.

“Iya terpaksa turun di tengah jalan karena macet parah. Saya maupulang ke Cibdak, ini lagi pesan ojek online,” kata Mutia kepada sukabumiheadlines.com.

lakalantas
Kecelakaan lalu lintas di Parungkuda. l Ade Yosca Baharetha

Pantauan di lapangan, kendaraan dari kedua arah terjebak kemacetan hingga mengular. Kondisi semakin parah karena banyaknya kendaraan yang ngeblong, melawan arus.

Baca Juga :  Sepekan terakhir Sukabumi terasa lebih dingin dari biasanya, sampai kapan?

Diberitakan sebelumnya, menurut pengakuan sopir tronton Cecep (35), mobil pick up melaju dari arah Parungkuda menuju Cibadak dalam kecepatan tinggi. Pick up hendak nyalip motor, tapi kaget karena ada motor lain hendak menyeberang. Selengkapnya: Tabrakan Maut Truk vs Pick Up di Parungkuda Sukabumi, Pemotor Tewas

Berita Terkait

DPRD Kabupaten Sukabumi atur zonasi toko swalayan melalui Perda
Kronologi Reni, wanita Sukabumi korban nikah paksa di China versi KJRI Guangzhou
Cegah kecelakaan, Kades se-Kecamatan Parakansalak perbaiki Jalan Kabupaten Sukabumi rusak
Ngaku habib keturunan Rasulullah SAW, Heru asal Parakansalak Sukabumi palak santri
DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Raperda Penataan Toko Swalayan
Neng Eva Faoziah, gadis 14 tahun asal Cikadu Sukabumi menghilang tanpa pamit
TKD dipangkas, DPRD Kabupaten Sukabumi tak mau bergantung ke pusat
Pria di Sukalarang Sukabumi dibacok OTK saat lalin macet

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 20:17 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi atur zonasi toko swalayan melalui Perda

Kamis, 16 Oktober 2025 - 22:09 WIB

Kronologi Reni, wanita Sukabumi korban nikah paksa di China versi KJRI Guangzhou

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Cegah kecelakaan, Kades se-Kecamatan Parakansalak perbaiki Jalan Kabupaten Sukabumi rusak

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:32 WIB

Ngaku habib keturunan Rasulullah SAW, Heru asal Parakansalak Sukabumi palak santri

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:29 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Raperda Penataan Toko Swalayan

Berita Terbaru

Minimarket - sukabumiheadline.com

Legislatif

DPRD Kabupaten Sukabumi atur zonasi toko swalayan melalui Perda

Jumat, 17 Okt 2025 - 20:17 WIB