Thursday, February 2, 2023
Sukabumi Headline
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • LIPSUS
  • Khazanah
No Result
View All Result
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • LIPSUS
  • Khazanah
No Result
View All Result
Sukabumi Headline
No Result
View All Result
Home Nasional

Airlangga Hartarto, Menteri dan Politikus Berdarah Sukabumi

Airlangga merupakan cucu dari seorang tokoh pejuang kemerdekaan asal Sukabumi.

Shanty Esa Yandini by Shanty Esa Yandini
7 months ago
in Nasional
0
Airlangga Hartarto. l Ilustrasi: Feryawi Heryadi

Airlangga Hartarto. l Ilustrasi: Feryawi Heryadi

Share ShareShare

SUKABUMIHEADLINE.com l Tidak banyak yang mengetahui jika Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto memiliki darah Sukabumi dari sang ibu.

Sebelum mengemban amanah Ketum Golkar, Airlangga yang saat ini menjabat Menko Perekonomian, dan Ketua KPC-PEN, itu pernah menjabat anggota DPR RI dua periode. Setelah itu, pada periode pertama Presiden Jokowi, dia dipercaya sebagai Menteri Perindustrian.

Airlangga Hartarto Remaja 

Airlangga Hartarto lahir di Surabaya, pada 1 Oktober 1962 dari pasangan Hartarto Sastrosoenarto-R. Hartini Soekardi.

Airlangga Hartarto meski lahir di Surabaya, tapi meneruskan sekolah menengahnya di SMA Kolese Kanisius Jakarta. Dia juga dikenal sebagai pribadi yang aktif. Saat di SMA, dia menjadi ketua OSIS.

Baca Juga

Lolos dari Amuk Massa, Disebut Penculik Anak Kabur ke Kabandungan Sukabumi

Alarm BMKG, El Nino Kirim Hawa Horor Bagi Petani di Sukabumi

Kios Cinderamata Cisolok Sukabumi Terbengkalai, DPRD: Bukti Lemah di Perencanaan

Nah, Gara-gara Ini Angkot Tabrak Avanza di Cibadak Sukabumi

Airlangga dikenal sukses pada bidang pendidikan, dunia usaha, dan politik. Dia juga merupakan keturunan pejuang kemerdekaan.

Cucu Pejuang asal Sukabumi

Airlangga merupakan salah satu cucu dari seorang tokoh pejuang kemerdekaan asal Sukabumi, Jawa Barat, R.H. Didi Sukardi. Nama kakek Airlangga tersebut saat ini diabadikan sebagai nama jalan di Kota Sukabumi.

Airlangga sendiri adalah putra dari Hartini (putri Didi Sukardi) dan Hartarto Sastrosunarto.

Dalam artikel karya Dr. Yuda Benharry Tangkilisan berjudul “R.H. Didi Sukardi and The Negara Pasundan: A Nationalist In The Federal State During The Indonesia Revolution 1945-1949“, kakek Airlangga itu merupakan salah satu tokoh yang berpengaruh terutama bagi Sukabumi.

Didi Sukardi merupakan tokoh masyarakat Sukabumi terutama masa revolusi fisik dalam mempertahankan kemerdekaan. Dia merupakan tokoh nasionalis di kancah negara federal. Hal itu dapat dilihat dari pemikiran nasionalistik yang terdapat dalam pidato-pidatonya.

Didi Sukardi sendiri sebelumnya dikenal sebagai seorang pengusaha perkebunan. Akhir tahun 1920, dia juga menjadi Dewan Kabupaten Sukabumi. Kemudian, menjadi ketua cabang dari Paguyuban Pasundan.

Sebelum memasuki era kekuasaan Jepang di Indonesia, Didi Sukardi sempat menjadi pemimpin dari Partai Indonesia Raya dan juga Gabungan Partai Politik Indonesia (GAPI). Ketika zaman pendudukan Jepang, dia menjadi petugas penghubung dari Pembela Tanah Air (PETA).

Saat Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945, Didi Sukardi tengah berada di Sukabumi. Dia kemudian menjadi anggota Komite Nasional Indonesia di Sukabumi. Komite ini memiliki kontribusi terhadap ide mengirim delegasi ke pemerintahan militer Jepang di Bogor.

Ketika bernegosiasi dengan penguasa Jepang dari syuchokan tentang permintaan untuk transfer kekuasaan kepada republik baru. Jepang merespon permintaan dengan kebijakan mempertahankan status quo, yaitu hanya mengikuti perintah negara-negara sekutu. Akibatnya pecah pertempuran Bojongkokosan.

Didi Sukardi kemudian diangkat menjadi menteri di Negara Federal Pasundan. Setelah Indonesia kembali menjadi negara kesatuan, dia menjadi anggota Dewan Konstituante.

Airlangga Hartarto sendiri diketahui beberapa kali berziarah ke pemakaman kakeknya itu, di TPU Ciandam, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi.

Salah satu paman Airlangga dan juga anak Didi Sukardi adalah Letkol Edi Sukardi. Letkol Edi tercatat sebagai pemimpin dalam pertempuran Bojongkokosan yang terjadi di Sukabumi, 9 Desember 1945. Pertempuran Bojongkokosan diperingati sebagai Hari Juang Siliwangi.

Dalam pertempuran Bojongkokosan, Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dan berbagai spektrum laskar rakyat, baik kiri maupun kanan, mencegat tentara Inggris. Sebanyak 73 anggota TKR gugur, begitu juga lebih dari 80 orang tentara Inggris tewas.

Letkol Edi pensiun dini dari dinas ketentaraan pada tahun 1957. Dia meninggal dunia di Bandung, 5 September 2014 dalam usia 98 tahun. Ia dikenal sebagai sosok yang gigih membantu kehidupan para veteran pertempuran Bojongkokosan.

Tags: Airlangga HartartoJalan RH. Didi SukardiJawa BaratKota SukabumiPartai GolkarPejuang asal SukabumiPertempuran BojongkokosanRH. Didi SukardiSukabumi
Previous Post

Umat Muslim di China Rayakan Idul Adha Lebih Meriah

Next Post

PPATK Sebut Ada Indikasi Terkait Jaringan Terorisme, 5 Info Lembaga Kemanusiaan ACT

Shanty Esa Yandini

Shanty Esa Yandini

Related Posts

14 Meninggal Dunia, Dahsyat Gempa Bumi Cianjur Terasa Hingga Sukabumi dan Jakarta
Nasional

Catatan Lengkap Ramalan Jayabaya Soal Gempa Megathrust yang Memakan Banyak Korban Jiwa

30 January 2023
Jamaah umrah korban penipuan
Nasional

Oknum Polisi Tipu Ratusan Jamaah Umrah, Kang Dedi Turun Tangan

27 January 2023
Masjid AlQuran diduga dibakar oleh ODGJ
Nasional

Polisi: Pemuda Bakar Masjid dan AlQuran Seorang ODGJ

26 January 2023
Petugas Kawah Ratu
Nasional

Gawat, Petugas Kawah Ratu Simpan Ratusan Foto Bokong Perempuan Pendaki

25 January 2023
Ilustrasi kasus perceraian. l Feryawi Heryadi
Nasional

Duh, Ribuan Suami di Indramayu Gugat Cerai Istri, Bagaimana di Sukabumi?

24 January 2023
Oknum polisi mengacungkan jari tengah ke relawan Ambulans. l Istimewa
Nasional

Viral Video Polisi Acungkan Jari Tengah ke Relawan Ambulans

23 January 2023
Next Post
PPATK Sebut Ada Indikasi Terkait Jaringan Terorisme, 5 Info Lembaga Kemanusiaan ACT

PPATK Sebut Ada Indikasi Terkait Jaringan Terorisme, 5 Info Lembaga Kemanusiaan ACT

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

Penculik Anak

Lolos dari Amuk Massa, Disebut Penculik Anak Kabur ke Kabandungan Sukabumi

2 February 2023
Ilustrasi bencana kekeringan

Alarm BMKG, El Nino Kirim Hawa Horor Bagi Petani di Sukabumi

2 February 2023
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi

Kios Cinderamata Cisolok Sukabumi Terbengkalai, DPRD: Bukti Lemah di Perencanaan

2 February 2023
angkot tabrakan dengan Toyota Avanza di Cibadak, Sukabumi. l Istimewa

Nah, Gara-gara Ini Angkot Tabrak Avanza di Cibadak Sukabumi

1 February 2023
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Privacy Police
  • Kode Etik

© 2022 Sukabumiheadline

No Result
View All Result
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • LIPSUS
  • Khazanah

© 2022 Sukabumiheadline