Akhir Kisah Aksi Koboy ASN asal Gegerbitung Sukabumi

- Redaksi

Minggu, 19 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aksi koboy ASN asal Sukabumi. l Istimewa

Aksi koboy ASN asal Sukabumi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l GEGERBITUNG – Setelah sebelumnya viral seorang aparatur sipil negara (ASN) di Sukabumi yang tersebar di sosial media YouTube, baru-baru ini juga kembali menjadi perbincangan hangat warganet dan masyarakat di Sukabumi.

Dalam video berdurasi 11 menit tersebut, seorang ASN mengenakan pakaian dinas membawa sepucuk senjata api dan menuturkan curhatan dirinya selama beberapa tahun yang diduga mendapat ancaman dari seorang preman di kampung halamannya.

Dari video yang tersebar tersebut pihak Kepolisian dari Unit Paminal polres Sukabumi bergerak cepat dengan menyelidiki video dan mendatangi pria yang ada di dalam video.

“Dari hasil penelusuran, ASN tersebut diketahui tinggal di kampung Mekarjaya, Desa Sukamanah, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi,” ungkap Kasi Humas Polres Sukabumi IPDA Aah Saeful Rohman kepada sukabumiheadlines, Ahad (19/9/2021).

Dari hasil penyelidikan tim Propam Polres Sukabumi, dan hasil keterangan Kepala Balai Penyuluhan Pertanian Kabupaten Sukabumi, ASN tersebut bernama Zainal dan telah diberhentikan secara tidak hormat pada Maret 2021 lalu.

Baca Juga :  Cerita Penemuan Mayat Jumsih Setelah Empat Hari Menghilang di Cisolok Sukabumi

“Zainal disebutkan, tidak pernah melaksanakan kedinasan di BPP Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi sejak tahun 2018,” tutur Aah.

Aah menambahkan, fakta lain ditemukan ternyata senpi yang ditampilkan dalam video tersebut merupakan senpi palsu, berupa korek api berbentuk senjata api.

“Kepolisian dari Polres Sukabumi sudah mengamankan senpi korek api tersebut dari tangan Zainal, dan kasus viralnya curhatan ASN yang mendapat ancaman dari preman tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,” pungkasnya.

Berita Terkait

Lagi, pemotor jadi korban jalan butut di Sukalarang Sukabumi
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi pada peringatan ke-29 Hari OTDA: Menuju Indonesia Emas 2045
Progres Tol Bocimi Seksi 3, Cibadak-Sukabumi Barat: Dikebut meski hujan
Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT
Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang
Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi
Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis
Diprotes warga Surade Sukabumi, Perda 15/2023 direvisi, dinilai bermasalah oleh Kemendagri

Berita Terkait

Sabtu, 26 April 2025 - 02:39 WIB

Lagi, pemotor jadi korban jalan butut di Sukalarang Sukabumi

Jumat, 25 April 2025 - 15:23 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi pada peringatan ke-29 Hari OTDA: Menuju Indonesia Emas 2045

Kamis, 24 April 2025 - 19:11 WIB

Progres Tol Bocimi Seksi 3, Cibadak-Sukabumi Barat: Dikebut meski hujan

Kamis, 24 April 2025 - 02:26 WIB

Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT

Senin, 21 April 2025 - 00:41 WIB

Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang

Berita Terbaru

Lakalantas di Sukalarang, Kabupaten Sukabumi - Hery Lukmanulhakim

Peristiwa

Lagi, pemotor jadi korban jalan butut di Sukalarang Sukabumi

Sabtu, 26 Apr 2025 - 02:39 WIB